Kaddafi Minta 700 Perempuan Italia dalam Kunjungan Pertamanya  

Reporter

Editor

Sabtu, 6 Juni 2009 15:52 WIB

reuters

TEMPO Interaktif, Roma: Moammar Kaddafi meminta bertemu 700 perempuan Italia dalam kunjungan bersejarah ke Roma pekan depan. Selain itu, pemimpin Libya ini juga akan mendirikan tenda di lapangan di sebuah bukit yang terdapat vila abad 17.

Dalam kunjungan ini, Kaddafi akan bertemu dengan 700 perempuan yang mewaklili Italia di bidang politik, bisnis dan budaya, yang akan mengambil tempat di ruang konser pada 12 Juni .

"Kaddafi secara ekspresif mengatakan untuk bertemu dengan perwakilan perempuan Italia," kata Menteri persamaan hak Mara Carfagna Carfagna, yang juga mantan model ini.

Carfagna mengatakan ini kesempatan kerjasama ekonomi dan masalah imigrasi ilegal, dimana Libya membantu patroli Italia di Mediterania untuk menghadang kapal migran. Carfagna kepada kantor berita Ansa, mengatakan bahwa dia akan membicarakan pembelaan Islam mengenai situasi perempuan di Afrika.

Dalam agenda pertemuan, Kaddafi juga akan bertemu dengan Berlusconi dan politisi lainnya. Kaddafi akan mengunjungi siswa Italia, menghadapi demonstran kelompok hak asasi dan mungkin bertemu dengan sebagian masyarakat Yahudi Libya yang melarikan diri pada tahun 1967 setelah huru-hara anti-Israel.

Kaddafi harus kembali lagi ke Italia, bulan depan, sebagai ketua Uni Afrika dalam pertemuan puncak G8, yang juga akan dihadiri Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Kaddafi untuk pertama kali melakukan kunjungan ke Italia, setelah mantan negara kolonial ini dikudeta kekuasaannya tahun 1969.

Sementara Italia merupakan negara barat terdepan yang mempunyai hubungan hangat di bidang politik dan bisnis dengan Tripoli, mulai dari penyerahan senjata pemusnah masal pada tahun 2003, membuat permintaan maaf resmi tahun lalu dan kompensasi yang ditawarkan US$ 5 miliar atau sekitar Rp 5,5 triliun sebagai komitmen selama pendudukan kolobial dari tahun 1911 ke 1943.

Lelaki yang sering mengenakan kacamata gelap dan penutup kepala khas ini, selalu dikawal oleh tentara perempuan. Pada kunjungan ke Paris, tahun 2007, setidaknya ada 1.000 wanita yang diseleksi untuk menjadi tamunya dengan alasan dia ingin "menyelamatkan perempuan Eropa."

Advertising
Advertising


REUTERS| NUR HARYANTO

Berita terkait

Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

10 September 2018

Markas Perusahaan Minyak Nasional Libya Diserang, 4 Orang Tewas

Sejumlah pria bersenjata menyerang kantor pusat perusaahan minyak nasional Libya, NOC, di Tripoli, Senin 10 September 2018.

Baca Selengkapnya

Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

18 Mei 2018

Trump Pastikan Model Libya Tak Dilakukan di Korea Utara

Trump mengatakan penyelesaian denuklirisasi Korea Utara tidak akan menggunakan model Libya, seperti disuarakan penasehat Keamanan AS, John Bolton.

Baca Selengkapnya

Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

11 Juni 2017

Sempat Divonis Mati, Putra Khadafi Malah Dibebaskan  

Saif al-Islam, putra kedua Muamar Khadafidiktator Libya yang telah dijungkalkan, dilaporkan bebas dari penjara.

Baca Selengkapnya

ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

28 Februari 2017

ISIS Paksa Perawat Filipina Latih Militan di Libya  

Staf kesehatan Filipina bekerja di rumah sakit utama di Sirte, Libya, yang digunakan ISIS untuk mengobati militan yang terluka.

Baca Selengkapnya

Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

22 Februari 2017

Bulan Sabit Merah Temukan 74 Mayat di Pantai Libya

Kemungkinan masih ada korban yang tenggelam ke dalam laut.

Baca Selengkapnya

Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

5 Februari 2017

Libya Cegat 400 Pengungsi Tujuan Eropa

Di antara pengungsi yang berada di perahu tersebut berasal dari Suriah, Tunisia, Libya, dan wilayah otoritas Palestina.

Baca Selengkapnya

Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

21 November 2016

Gara-gara Monyet Perang Suku Pecah di Libya, 20 orang Tewas

Keluarga siswa SMA yang menjadi korban serangan monyet yang dilepaskan tiga pemuda, membalas dendam hingga terjadi perang suku di Shaba,Libya.

Baca Selengkapnya

Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

3 Oktober 2016

Tragis, Wartawan Belanda Tewas Ditembak Sniper  

"Mayat Oerlemans dibawa ke rumah sakit Misrata, 200 kilometer sebelah barat Sirte."

Baca Selengkapnya

Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

17 Agustus 2016

Libya Rebut Kembali Sirte dari Tangan ISIS  

"Distrik Dua berhasil dibebaskan," kata Reda Issa, juru bicara pasukan pro-pemerintah, kepada kantor berita Reuters.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

2 Agustus 2016

Pertama Kali, Jet AS Hajar Basis ISIS di Libya  

Menurut keterangan Pentagon, serangan udara yang dilancarkan pada Senin kemarin untuk menjawab permintaan Otoritas Pemerintah Nasional (GNA).

Baca Selengkapnya