Menlu Arab dan Negara Muslim Akan Berkumpul di Cina Bahas Perang Gaza

Reporter

Tempo.co

Senin, 20 November 2023 07:00 WIB

Menteri Luar Negeri Arab Saudi Pangeran Faisal bin Farhan Al Saud dan para pemimpin lainnya menghadiri pertemuan puncak khusus para pemimpin Arab untuk membahas konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas di Gaza, di Riyadh, Arab Saudi, 9 November 2023. REUTERS/Ahmed Yosri

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri luar negeri negara-negara Muslim dan Arab akan berkumpul di acara KTT Arab-Islam untuk merumuskan aksi menghentikan perang di Gaza. Pembicaraan akan dimulai dari Cina.

Para menteri dari negara-negara Arab dan Muslim diperkirakan akan memulai aktivitas politik mereka dari Cina mulai Senin, 20 November 2023.

“Perhentian pertama adalah di Cina dan kemudian akan pindah ke sejumlah ibu kota untuk menyampaikan pesan yang jelas bahwa harus segera ada gencatan senjata serta bantuan dan kebutuhan kemanusiaan harus segera disalurkan ke Gaza,” kata Menteri Luar Negeri Arab Saudi, Pangeran Faisal usai bertemu dengan Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa Josep Borrell di sela-sela konferensi di Bahrain.

“Kita harus berupaya mengakhiri krisis ini dan mengakhiri perang di Gaza secepat mungkin,” kata Pangeran Faisal.

Pada Minggu malam, stasiun televisi pemerintah Cina CCTV mengutip kementerian luar negeri yang mengatakan bahwa para menteri dari negara-negara Arab dan Islam akan mengunjungi negara ini pada Senin dan Selasa.

Advertising
Advertising

Kementerian tersebut mengatakan Cina akan berdiskusi dengan para menteri luar negeri tersebut mengenai cara-cara untuk mendorong penyelesaian konflik Israel-Palestina saat ini, perlindungan warga sipil dan penyelesaian masalah Palestina yang adil.

Para pejabat yang berkunjung berasal dari Arab Saudi, Yordania, Mesir, Indonesia, Palestina dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI), menurut kementerian. Para menteri telah ditugaskan untuk melakukan pembicaraan mengenai perang di Gaza pada KTT Arab-Islam yang diselenggarakan oleh Arab Saudi pada 11 November.

KTT tersebut diadakan sehubungan dengan perang Israel-Hamas yang sedang berlangsung sejak 7 Oktober. serangan ketika militan Hamas menyerbu melintasi perbatasan Israel.

Para pejabat Israel mengatakan serangan itu menyebabkan sekitar 1.200 orang tewas, kebanyakan dari mereka adalah warga sipil di Israel selatan, dan sekitar 240 orang disandera.

Sejak itu, Israel melakukan serangan udara dan darat yang tiada henti sehingga menyebabkan lebih dari 12.000 orang tewas, termasuk 5.000 anak-anak.

AL ARABIYA

Pilihan Editor: Gaza Membara, Paus Fransiskus akan Bertemu Keluarga Sandera Israel dan Warga Palestina

Berita terkait

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

1 jam lalu

Saat Pengacara Israel Diteriaki Pembohong di Sidang ICJ

Seorang wanita dikeluarkan dari sidang Mahkamah Internasional atau ICJ saat pejabat Israel menyampaikan pendapatnya.

Baca Selengkapnya

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

5 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

7 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

12 jam lalu

Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

Seorang ajudan dari Pemerintah Rusia mengklaim Vladimir Putin dan Xi Jinping bertemu dalam "suasana hati yang sedang baik" di Beijing.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

23 jam lalu

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

1 hari lalu

Serangan Udara Israel Menghantam Rumah Dekat Wisma Relawan MER-C di Gaza

MER-C mengatakan serangan udara menyasar ke sebuah rumah dekat wisma yang ditempati para relawan WNI di Rafah, Gaza Selatan.

Baca Selengkapnya

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

1 hari lalu

Bantuan Kemanusiaan Mulai Masuk ke Gaza Lewat Dermaga Buatan Amerika Serikat

Amerika Serikat mulai mengirimkan bantuan kemanusiaan melalui dermaga terapung buatannya di lepas pantai Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

1 hari lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

1 hari lalu

Joe Biden: RUU Penerbangan hingga Tarif Impor dari Cina

Joe Biden menandatangani rancangan undang-undang penerbangan yang bisa meningkatkan (kualitas) staf pengawas lalu-lintas udara

Baca Selengkapnya

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

1 hari lalu

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab memperingatkan adanya peningkatan ketegangan di Timur Tengah menyusul meluasnya invasi tentara Israel ke Rafah.

Baca Selengkapnya