Kisah Mumi Stoneman Willie, Ini Kronologinya sampai Menjadi Ikon Kota Reading

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 4 Oktober 2023 12:00 WIB

Jenazah "Stoneman Willie", seorang pencuri yang dipenjara dan meninggal di penjara Pennsylvania pada 1895 dan secara tidak sengaja menjadi mumi oleh petugas pemakaman, dipajang di rumah duka setempat yang telah menjadi tempat peristirahatannya selama 128 tahun di Reading, Pennsylvania, AS, 1 Oktober 2023. REUTERS/Kia Johnson

TEMPO.CO, Jakarta - Mumi seorang pria yang disebut sebagai Stoneman Willie tiba-tiba menarik perhatian sejak diumumkan akan dimakamkan secara layak 128 tahun setelah meninggal.

Pria tak dikenal itu adalah seorang pecandu alkohol yang meninggal karena gagal ginjal di penjara Reading, Pennsylvania, Amerika Serikat, pada 19 November 1895. Dia secara tidak sengaja dijadikan mumi oleh petugas pemakaman yang bereksperimen dengan teknik pembalseman baru, menurut Rumah Duka Auman.

Legenda Willie dimulai pada tahun 1895. Saat itulah narapidana di penjara Reading meninggal. Karena tidak diketahui keluarganya, jenazahnya diserahkan ke Rumah Duka Theo C. Auman.

Dengan harapan dapat mengawetkan jenazah hingga anggota keluarga yang masih hidup dapat ditemukan, Theo C. Auman, pendiri rumah duka, memutuskan untuk mencoba prosedur baru dan eksperimental. Auman membalsem tubuh Willie, sebuah proses yang segera menjadikannya mumi, demikian Reading Eagle, melaporkan 9 Mei 2023.

Keluarga Willie tidak pernah ditemukan, sehingga jenazahnya tetap berada di rumah duka sejak saat itu. Bahkan ikut boyongan ketika rumah duka dipindahkan dari lokasi North Third Street ke tempat saat ini di Penn Street.

Advertising
Advertising

Selama bertahun-tahun Willie menjadi selebriti lokal, khususnya di kalangan generasi anak sekolah yang datang melihatnya dalam karyawisata kelas. Itu adalah pengalaman yang jarang dilupakan oleh sejumlah orang.

“Kami kedatangan seorang pria berusia 72 tahun pada minggu lalu,” kata Kyle Blankenbiller, manajer lokasi Auman, kepada Reading Eagle. “Dia mampir untuk mengunjungi Willie dan mengatakan dia pertama kali melihatnya ketika dia berusia 12 tahun. Sudah 60 tahun dan dia tidak lupa.”

Terlepas dari ketenaran yang dibawa Willie ke Auman - Blankenbiller mengatakan dia menerima telepon dari surat kabar seperti The Washington Post dan The New York Times yang ingin membuat liputan tentang dia. Itu yang membuat Auman merasa ada yang aneh tentang keberadaannya di rumah duka.

“Ada perasaan: ‘Kenapa dia masih di sini? Mengapa dia belum dikuburkan setelah bertahun-tahun?'” kata Blankenbiller. “Itulah yang kami lakukan, sebagai rumah duka kami menguburkan orang mati.

“Dia telah jadi perhatian di sini selama bertahun-tahun, itu terasa sedikit tidak sopan.”

Blankenbiller mengatakan gagasan untuk akhirnya menguburkan Willie dimulai beberapa tahun yang lalu, dan rencananya akan dilaksanakan pada tahun 2020. Namun pandemi COVID-19 menggagalkan gagasan tersebut.

Ketika dunia kembali normal, gagasan tersebut bangkit kembali. Blankenbiller mengumumkan di acara radio baru-baru ini bahwa rencana sekali lagi disusun untuk menguburkan Willie.

Rumah Duka Auman mengatakan kini mereka telah mengidentifikasi Stoneman Willie menggunakan dokumen sejarah dan akan mengungkapkan namanya akhir pekan ini ketika mereka menguburkan jenazahnya. Hingga saat ini, tidak banyak yang diketahui tentang dia selain asal Irlandia-nya.

"Ini akan menjadi peristiwa yang sangat besar, kita harus melakukannya dengan benar.”

Blankenbiller mengatakan dia berharap dapat berkoordinasi dengan pejabat kota dan mengadakan pemakaman Willie yang bertepatan dengan perayaan ulang tahun kota tersebut yang ke-275.

Apapun yang terjadi, kata Blankenbiller, itu akan menjadi upacara yang sesuai dengan kehadiran besar Willie dalam sejarah Reading.

“Orang ini sangat dicintai,” kata Blankenbiller. “Kami semua ingin melihatnya beristirahat dengan tenang, pada akhirnya. Bukannya kami ingin menyingkirkannya, tapi sialnya, dia memang layak mendapatkan penguburan yang terhormat.

“Mari kita beri orang ini harinya dan menguburkannya.”

READING EAGLE | REUTERS

Pilihan editor Korea Utara Jengkel Disebut AS 'Ancaman Terus-menerus'

Berita terkait

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

10 menit lalu

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.

Baca Selengkapnya

Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

48 menit lalu

Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

Gabungan kekayaan pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin mencapai kuadriliun. Berapa triliun banyaknya?

Baca Selengkapnya

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

55 menit lalu

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina

Baca Selengkapnya

7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

3 jam lalu

7 Momen Langka Sidang Majelis Umum PBB Sepanjang Masa: Terbaru Dubes Israel Hancurkan Piagam PBB

Dubes Israel untuk PBB Gilad Erdan mengeluarkan mesin penghancur kertas di podium Sidang Majelis Umum PBB pada Jumat, 10 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Perdagangan Indonesia-Israel hingga Dubes Israel Robek Piagam PBB

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 11 Mei 2024 diawali oleh tanggapan Dubes Palestina Zuhair Al-Shun soal perdagangan antara Indonesia-Israel

Baca Selengkapnya

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

1 hari lalu

Tahan Bantuan Senjata ke Israel, Biden Terancam Dimakzulkan Anggota DPR AS

Anggota DPR AS dari Partai Republik, Cory Mills, pada Jumat mengatakan telah mengajukan pasal pemakzulan terhadap Presiden Joe Biden.

Baca Selengkapnya

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

1 hari lalu

Australia dan Selandia Baru Dukung Palestina dalam Keanggotan Penuh PBB

Australia dan Selandia Baru pada Jumat bergabung dengan 141 negara lain untuk mendukung negara Palestina dalam pemungutan suara keanggotaan PBB

Baca Selengkapnya

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

2 hari lalu

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa bagi Palestina di PBB

Indonesia mendorong pemberian hak-hak istimewa bagi Palestina dalam Sidang Darurat Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)

Baca Selengkapnya

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

2 hari lalu

Cina Desak AS Tak Hadang Proses Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Dubes Cina untuk PBB Fu Cong mendesak Amerika Serikat untuk tidak menghalangi proses keanggotaan penuh Palestina di PBB yang didukung Majelis Umum

Baca Selengkapnya

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

2 hari lalu

Jaksa AS Tuntut Hukuman 40 Tahun Penjara bagi Penyerang Suami Nancy Pelosi

Jaksa menuntut pria yang masuk ke rumah mantan Ketua DPR AS Nancy Pelosi dan menyerang suaminya dengan palu harus menjalani hukuman 40 tahun penjara.

Baca Selengkapnya