Asal-usul Hari Arsitektur Sedunia

Senin, 2 Oktober 2023 19:49 WIB

Arsitektur kelas dunia, Jorge Luis Veliz Quintana dan Ulises Del Llano, bekerja sama membuat konsep rumah mewah untuk bintang Inter Miami Lionel Messi yang diberi nama Messi Mansion in Miami. Instagram

TEMPO.CO, Jakarta - World Architecture Day atau Hari Arsitektur Sedunia diperingati tiap tahun pada Senin awal Oktober. Dikutip dari publikasi When is World Architecture Day? dalam situs web Zigurat Institute of Technology, Hari Arsitektur Sedunia perayaan yang dimulai oleh International Union of Architects (UIA).

Tentang Hari Arsitektur Sedunia

Hari Arsitektur Dunia dirayakan setiap tahun pada hari Senin pertama di bulan Oktober yang juga bersamaan dengan Hari Habitat Sedunia dari Perserikatan Bangsa-Bangsa. Pada 1985, UIA menetapkan 1 Juli sebagai tanggal resmi Hari Arsitektur Dunia sebagai penghormatan atas berdirinya lembaga ini di Swiss tahun 1949.

Advertising
Advertising

Namun, selama Kongres UIA di Barcelona pada 1996 diputuskan untuk mengubah tanggal tersebut sehingga Hari Arsitektur Dunia akan bertepatan dengan Hari Habitat Sedunia PBB. Seperti yang dinyatakan oleh PBB, Hari Habitat Sedunia momentum merefleksikan keadaan habitat dan hak dasar setiap orang untuk mendapat tempat tinggal yang layak.

Hari Kota Sedunia juga perayaan yang menutup bulan Oktober. Sejak tahun 2014, PBB telah merayakan hari ini setiap 31 Oktober. Kota yang menjadi tuan rumah untuk tahun 2023 adalah Üsküdar di Istanbul (Turki) dengan slogan Mendanai Masa Depan Perkotaan yang Berkelanjutan untuk Semua.

Tema Hari Arsitektur Dunia

Dikutip dari situs web UIA, Dewan UIA memilih tema Arsitektur untuk Masyarakat Tangguh untuk Hari Arsitektur Dunia pada 2023. Dengan tema itu, UIA berusaha untuk memberikan penekanan khusus dalam kapasitas dan tanggung jawab arsitektur. Itu untuk membuat kehidupan masyarakat yang layak dan membuka diskusi internasional tentang hubungan antara perkotaan dan perdesaan di semua negara.

Perluasan kota yang tidak terkendali di seluruh dunia mengancam keseimbangan lingkungan, sosial, dan ekonomi dunia. Krisis iklim, pandemi, dan pergolakan politik di banyak negara telah menunjukkan kesenjangan sosial, ekonomi, dan lingkungan yang mengancam masyarakat di seluruh dunia. Itu secara tidak proporsional mempengaruhi kelompok miskin dan terpinggirkan.

Menurut UIA, dunia sedang menghadapi tugas yang sulit tentang cara terbaik untuk merespons tantangan iklim dan sosial saat ini. Hal ini memunculkan masalah efisiensi dan kecukupan instrumen perencanaan konvensional untuk pengaturan wilayah dan produksi arsitektur yang ramah lingkungan dan sosial.

Pada Hari Arsitektur Sedunia, UIA mengundang para anggotanya melanjutkan diskusi tentang topik ini. UIA mendorong konsep kebijakan perencanaan wilayah dan kota yang memungkinkan para arsitek untuk mengembangkan solusi inovatif dan mendesain bangunan yang layak ruang publik. Itu bertujuan untuk memanusiakan semua jenis urbanisasi, menghargai warisan budaya, dan memulihkan hubungan dengan alam dan keanekaragaman hayati.

Pilihan Editor: 7 Karya Arsitektur Populer Ridwan Kamil, Dari Museum Hingga Masjid

Berita terkait

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

1 hari lalu

Vietnam Buka Tur di Tengah Hutan Malam Hari, Apa Saja yang Bisa Dinikmati?

Cuc Phuong di Veitnam merupakan taman nasional tertua dan terbesar di Vietnam, banyak hal yang ditawarkan kepada wisatawan.

Baca Selengkapnya

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

5 hari lalu

BRIN Undang Periset dan Mahasiswa Ikut Platform Kolaborasi Biologi Struktur untuk Gali Potensi Keanekaragaman Hayati

BRIN terus berupaya menemukan metode yang paling baru, efektif, dan efisien dalam proses pemurnian protein.

Baca Selengkapnya

Didukung Mahasiswa dari 104 Kampus, KOBI Himpun 11.137 Data Keanekaragaman Hayati Indonesia

9 hari lalu

Didukung Mahasiswa dari 104 Kampus, KOBI Himpun 11.137 Data Keanekaragaman Hayati Indonesia

Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) himpun 11.137 data keanekaragaman hayati Indonesia dengan dukungan mahasiswa dari 104 kampus.

Baca Selengkapnya

Jumlah Pendatang Baru ke Jakarta Diperkirakan Turun Usai Lebaran 2024

25 hari lalu

Jumlah Pendatang Baru ke Jakarta Diperkirakan Turun Usai Lebaran 2024

Jumlah pendatang baru ke Jakarta diperkirakan akan turun usai Lebaran 2024 dibanding tahun-tahun sebelumnya. Apa penyebabnya?

Baca Selengkapnya

Greenpeace Khawatirkan Kelestarian Pesut, Bekantan, dan Orang Utan Akibat Pembangunan IKN

41 hari lalu

Greenpeace Khawatirkan Kelestarian Pesut, Bekantan, dan Orang Utan Akibat Pembangunan IKN

Greenpeace menyatakan pembangunan IKN Nusantara mengancam kelestarian 3 satwa yang sudah kritis, yaitu orang utan, bekantan, dan pesut mahakam.

Baca Selengkapnya

Pengamat: IKN Bukan Smart Forest City, tapi Kota dalam Kebun Kayu

43 hari lalu

Pengamat: IKN Bukan Smart Forest City, tapi Kota dalam Kebun Kayu

Pemerintah menyatakan 177 ribu Ha area IKN berupa kawasan lindung, namun menurit peneliti Auriga hanya 42 ribu Ha yang berupa hutan permanen.

Baca Selengkapnya

Asal-usul Hari Arsitektur Indonesia

51 hari lalu

Asal-usul Hari Arsitektur Indonesia

Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret.

Baca Selengkapnya

Siapkan Platform Kolaborasi Biologi Struktur, BRIN Kenalkan Mikroskop Aquilos 2 Cryo-EM

51 hari lalu

Siapkan Platform Kolaborasi Biologi Struktur, BRIN Kenalkan Mikroskop Aquilos 2 Cryo-EM

Platform BRIN ini meliputi keanekaragaman hayati tumbuhan, mikroba dan hewan.

Baca Selengkapnya

Hari Arsitektur Indonesia: Friederich Silaban dan 7 Arsitek Ternama

51 hari lalu

Hari Arsitektur Indonesia: Friederich Silaban dan 7 Arsitek Ternama

Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret. Berikut 8 arsitek ternama nasional dari Friederich Silaban hingga YB Mangunwijaya

Baca Selengkapnya

18 Maret Hari Arsitektur Indonesia, Kapan Hari Arsitektur Sedunia?

51 hari lalu

18 Maret Hari Arsitektur Indonesia, Kapan Hari Arsitektur Sedunia?

Hari Arsitektur Indonesia diperingati setiap 18 Maret, berbeda dengan Hari Arsitektur Sedunia. Siapa tokoh arsitektur nasional?

Baca Selengkapnya