Volodymyr Zelensky Ajukan RUU untuk Sanksi Iran

Reporter

Selasa, 30 Mei 2023 08:00 WIB

Drone Iran terlihat saat upacara parade Hari Tentara Nasional di Teheran, Iran, 18 April 2023. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky pada Minggu, 29 Mei 2023, memasukkan sebuah RUU ke Verkhovna Rada yakni nama untuk parlemen Ukraina. Kantor berita Anadolu mewartakan berdasarkan sumber setempat menyebut RUU itu untuk memberlakukan sejumlah sanksi ke Iran.

“RUU yang dimasukkan ke parlemen itu untuk menyetujui keputusan National Security and Defence Council of Ukraine tertanggal 27 Mei 2023 tentang penerapan ekonomi secara sektoral dan sanksi-sanksi pada Republik Islam Iran,” demikian pemberitaan kantor berita Ukrinform.

Sedangkan kantor berita RBC-Ukraine mewartakan sanksi-sanksi yang diberlakukan ke Iran direncanakan untuk diberlakukan sampai 50 tahun ke depan. Di antara sanksi itu termasuk larangan melakukan perdagangan dengan Iran, menghentikan transit komoditas, melarang lalu-lintas penerbangan dan transportasi yang melalui Ukraina.

Advertising
Advertising

Pemberitaan RBC-Ukraine juga menyebut RUU tersebut ditujukan untuk melarang transfer teknologi, hak atas objek kekayaan intelektual pada warga Iran dan larangan menanam investasi di Iran.

Sebelumnya pada Sabtu malam, 27 Mei 2023, Zelensky mengumumkan kalau dia telah menyetujui penjatuhan sanksi terhadap 220 perusahaan dan 51 individu. Mereka yang kena sanksi sebagian besar warga negara Rusia, perusahaan – perusahaan dari industri pertahanan dan perusahaan asal Rusia.

“Kami akan memberlakukan sanksi secara bertahap dan paket sanksi-sanksi baru masih digodok yang akan lebih ketat,” kata Zelensky.

Pada akhir tahun lalu, Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba menyerukan pada Uni Eropa agar menjatuhkan sanksi ke Iran karena telah memberikan beberapa drone ke Rusia agar digunakan dalam perang Ukraina. Sedangkan pada awal 2023, Uni Eropa telah menjatuhkan sanksi pada 7 perusahaan asal Iran karena memproduksi drone yang biasa digunakan militer Rusia dalam peran Ukraina, termasuk untuk menyerang infrastruktur warga sipil

Sumber: middleeastmonitor.com

Pilihan Editor: Ukraina akan Mendapat Jet Tempur F-16, Bagaimana Fitur Pesawat Itu?

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

3 jam lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

2 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

2 hari lalu

Kongres AS Ancam akan Sanksi Pejabat ICC Jika Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Kongres AS dilaporkan memperingatkan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) atas surat perintah penangkapan bagi pejabat Israel

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

2 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

2 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

2 hari lalu

Pejabat Arab dan Muslim Serukan 'Sanksi Efektif' terhadap Israel

Pejabat Arab dan Muslim di Riyadh mendesak masyarakat internasional untuk menjatuhkan "sanksi efektif" terhadap Israel atas kejahatan perangnya.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

4 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

4 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya