Armenia Siap Berdamai dengan Azerbaijan jika Hak Asasi Etnis Armenia Dijamin

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Selasa, 23 Mei 2023 15:42 WIB

Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan. Sputnik/Dmitry Astakhov/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Armenia siap untuk mengakui kantong Nagorno-Karabakh sebagai bagian dari Azerbaijan jika Baku menjamin keamanan populasi etnis Armenia, kantor berita negara Rusia TASS dan media berita Rusia Ostorozhno, Novosti mengutip Perdana Menteri Nikol Pashinyan, Senin, 22 Mei 2023.

Nagorno-Karabakh telah menjadi sumber konflik antara dua negara Kaukus bertetangga sejak tahun-tahun menjelang keruntuhan Uni Soviet 1991, dan antara etnis Armenia dan Turki Azeri selama lebih dari satu abad.

Pada 2020, Azerbaijan mengambil alih wilayah-wilayah yang dikuasai etnis Armenia di dalam dan sekitar kantong pegunungan itu, dan sejak itu negara tersebut secara berkala menutup satu-satunya jalan masuk yang menghubungkan Nagorno-Karabakh dengan Armenia, di mana kawasan tersebut bergantung pada dukungan keuangan dan militer.

“86.600 km persegi wilayah Azerbaijan termasuk Nagorno-Karabakh,” kata Pashinyan pada konferensi pers, menurut Ostorozhno, Novosti (Perhatian, Berita).

"Jika kita memahami satu sama lain dengan benar, maka Armenia mengakui integritas teritorial Azerbaijan dalam batas yang disebutkan, dan Baku - integritas teritorial Armenia seluas 29.800 km persegi."

Advertising
Advertising

Media itu mengutip Pashinyan yang mengatakan dia siap untuk melakukan ini - pada dasarnya menerima perbatasan Azerbaijan yang diakui secara internasional - jika hak-hak asasi orang Armenia di Nagorno-Karabakh dijamin. Dia mengatakan masalah ini harus dibahas dalam pembicaraan antara kedua negara.

"Armenia tetap berkomitmen untuk agenda perdamaian di kawasan itu. Dan kami berharap bahwa di masa depan yang tak lama lagi, kami akan mencapai kesepakatan pada naskah traktat perdamaian dan dapat menandatanganinya,” katanya, menurut TASS.

REUTERS

Pilihan Editor: 30 Ton Bahan Kimia Peledak Hilang dalam Ekspedisi Kereta Amerika Serikat

Berita terkait

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

14 hari lalu

Sejarah Persia Jadi Iran, Bagaimana Syiah jadi Aliran Mayoritas di Negara Itu?

Iran dulunya merupakan bagian dari kekaisaran Persia. Lalu berganti nama. Salah satu paham aliran Syiah tumbuh paling subur di negara tersebut.

Baca Selengkapnya

Traveling ke Eropa Tak Melulu Prancis dan Italia, Ada Armenia yang Menarik Dikunjungi

32 hari lalu

Traveling ke Eropa Tak Melulu Prancis dan Italia, Ada Armenia yang Menarik Dikunjungi

Beberapa blogger perjalanan yang mengunjungi Armenia mengaku selalu ingin kembali mengunjungi negara tersebut

Baca Selengkapnya

Profil Ilias Alhaft, Penyerang FC Noah yang Bersedia Memperkuat Timnas Indonesia

18 Februari 2024

Profil Ilias Alhaft, Penyerang FC Noah yang Bersedia Memperkuat Timnas Indonesia

Ilias Alhaft bisa menjadi salah satu pilihan bagi Shin Tae-yong untuk memperkuat penyerangan.

Baca Selengkapnya

Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev Terpilih Kembali, Lima Kali Berturut-berturut

8 Februari 2024

Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev Terpilih Kembali, Lima Kali Berturut-berturut

Penghitungan menunjukkan bahwa Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev memenangkan pemilu dengan 92 persen suara

Baca Selengkapnya

Buka Puasa Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

9 Desember 2023

Buka Puasa Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Permohonan buka puasa sebagai warisan budaya tak benda UNESCO dilakukan negara Iran, Azerbaijan dan Uzbekistan

Baca Selengkapnya

Kualifikasi Euro 2024: Borong 4 Gol Saat Belgia Kalahkan Azerbaijan 5-0, Romelu Lukaku Cetak Rekor

20 November 2023

Kualifikasi Euro 2024: Borong 4 Gol Saat Belgia Kalahkan Azerbaijan 5-0, Romelu Lukaku Cetak Rekor

Romelu Lukaku telah mencetak 14 gol dalam delapan pertandingan kualifikasi Euro 2024.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Bisa Traveling ke Empat Negara Eropa Ini Tanpa Visa

3 November 2023

Wisatawan Indonesia Bisa Traveling ke Empat Negara Eropa Ini Tanpa Visa

Beberapa negara Eropa ini membebaskan visa untuk wisatawan Indonesia, beserta wisata yang menarik dari negara tersebut

Baca Selengkapnya

PM Armenia Berharap Bisa Berdamai dengan Azerbaijan

26 Oktober 2023

PM Armenia Berharap Bisa Berdamai dengan Azerbaijan

Setelah eksodus massal etnis Armenia dari Nagorno-Karabakh, Armenia dan Azerbaijan mendeklarasikan keinginan untuk menandatangani pakta perdamaian.

Baca Selengkapnya

Pusat Retret Kesehatan di Azerbaijan Ini Berada di 350 Meter di Bawah Tanah

20 Oktober 2023

Pusat Retret Kesehatan di Azerbaijan Ini Berada di 350 Meter di Bawah Tanah

Situs bekas tambang garam Soviet yang kini masuk wilayah Azerbaijan hanya berfungsi sebagai sanatorium untuk pengobatan berbagai penyakit pernapasan

Baca Selengkapnya

Ilham Aliyev Kibarkan Bendera Azerbaijan di Bekas Wilayah Nagorno-Karabakh

16 Oktober 2023

Ilham Aliyev Kibarkan Bendera Azerbaijan di Bekas Wilayah Nagorno-Karabakh

Wilayah Nagorno-Karabakh yang pernah memisahkan diri direbut kembali oleh Azerbaijan setelah operasi militer kilat bulan lalu.

Baca Selengkapnya