Textron AS Menang Gugatan Rp4 T, Tuduh Drone DJI China Langgar Hak Paten

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Selasa, 25 April 2023 09:18 WIB

Drone dji phantom. aolcdn.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan kedirgantaraan AS, Textron Inc, memenangkan gugatan sebesar $279 juta atau Rp4,1 triliun terhadap DJI Technology, setelah berhasil meyakinkan juri federal di Pengadilan Waco, Texas bahwa pembuat drone China itu dengan sengaja melanggar hak patennya.

Dalam sidang Senin, 24 April 2023, juri setuju dengan anak perusahaan Textron Innovations Inc setelah pemeriksaan selama seminggu bahwa drone DJI melanggar dua hak paten terkait sistem kontrol penerbangan drone.

Juru bicara DJI mengatakan, perusahaan "sangat tidak setuju" dengan putusan tersebut dan akan "dengan penuh semangat mengejar semua opsi" untuk mempertahankan hak hukumnya.

"Textron adalah perusahaan helikopter militer. DJI adalah perusahaan drone sipil. Tidak ada kesamaan di antara teknologi tersebut," kata pernyataan itu.

Textron mengatakan dalam sebuah pernyataan, mereka "bersyukur" karena "sejarah inovasinya diakui."

Providence, anak usaha Textron yang berbasis di Rhode Island, menggugat DJI pada 2021 dengan mengklaim beberapa jenis drone DJI berkemampuan melayang otomatis bekerja dengan cara yang sama seperti teknologi paten mereka.

DJI membantah tuduhan tersebut dan berpendapat bahwa paten tersebut tidak sah.

Advertising
Advertising

Departemen Pertahanan AS melarang orang Amerika berinvestasi di DJI dan perusahaan China lainnya Oktober lalu berdasarkan dugaan hubungan mereka dengan militer China. DJI mengatakan pada saat itu "tidak pernah memasarkan atau menjual produknya untuk penggunaan militer di negara manapun."

REUTERS

Pilihan Editor

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

23 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya