Korea Utara Tembakkan Lagi Rudal Balistik, Korsel dan Jepang Protes Keras

Reporter

Tempo.co

Minggu, 19 Maret 2023 16:50 WIB

Korea Utara menembakkan rudal balitik dari kapal selamnya di lokasi yang dirahasiakan di Korea Utara 12 Maret 2023. Korea Utara menembakkan dua rudal balistik ke arah Laut Jepang, setelah Korea Selatan melakukan latihan militer bersama dengan Amerika Serikat. KCNA via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Utara telah menembakkan sebuah rudal balistik jarak pendek ke arah laut di pesisir timur Semenanjung Korea pada Minggu 19 Maret 2023, menurut pernyataan militer Korea Selatan.

Rudal tersebut, yang diluncurkan dari stasiun peluncuran Dongchang-ri di pesisir barat Korea Utara pada 11:05 pagi waktu setempat, terbang sejauh 800 kilometer ke arah timur sebelum mencapai targetnya, menurut pihak Korea Selatan.

Korea Selatan mengecam peluncuran rudal balistik yang dilakukan Korea Utara sebagai pelanggaran terang-terangan atas resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Jepang dan Amerika Serikat turut mengecam aksi Korea Utara.

Kecaman juga dilontarkan Jepang. "Tindakan Korea Utara mengancam perdamaian dan keamanan internasional dan tidak dapat diterima," kata Menteri Pertahanan Jepang Toshiro Ino pada sebuah konferensi pers.

Ino menambahkan bahwa Jepang telah menyatakan protes kerasnya melalui Kedutaan Besar Korea Utara di Beijing, China.

Advertising
Advertising

Sementara itu, Komando Indo-Pasifik Amerika Serikat menjelaskan peluncuran rudal Korea Utara tersebut tidak berdampak langsung baik kepada personel AS maupun sekutunya.

Namun, komando AS tersebut menyatakan tindakan tersebut semakin menegaskan dampak destabilisasi yang bisa ditimbulkan dari program pengembangan senjata pemusnah massal dan rudal balistik ilegal Korea Utara.

Peluncuran pada Minggu menjadi peluncuran rudal kesekian kalinya yang dilakukan Korea Utara akhir-akhir ini.

Kamis lalu, Korea Utara telah meluncurkan apa yang diduga sebagai rudal balistik antarbenua (ICBM) ke laut di antara Semenanjung Korea dan Jepang beberapa jam. Hal ini sebelum Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol berangkat ke Tokyo untuk menghadiri pembicaraan untuk menangani masalah Korea Utara.

Pyongyang menegaskan peluncuran ICBM pada Kamis tersebut adalah sebagai peringatan terhadap latihan militer bersama antara AS dan Korea Selatan yang tengah berlangsung, sebagaimana dilaporkan KCNA.

Pekan lalu, militer Korea Selatan dan Amerika Serikat memulai latihan militer bersama "Freedom Shield 23" yang akan berlangsung selama 11 hari. Latihan bersama tersebut digelar dengan skala terbesarnya sejak 2017 untuk menghalau ancaman Korea Utara yang terus bertambah.

Pilihan Editor: Korea Utara Klaim Hampir 800 Ribu Orang Daftar Militer untuk Lawan AS

REUTERS

Berita terkait

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

3 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

5 jam lalu

Kasus Terbaru Peretasan Game Pokemon, Jual Monster 4 Bulan Raup Jutaan Yen

Faktanya, ini bukan kasus pertama karena peretasan data dalam game-game Pokemon merajalela di antara pemain curang.

Baca Selengkapnya

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

8 jam lalu

Masjid Indonesia Nagoya di Jepang Mulai Dibangun, Selesai 2025

Masjid Indonesia Nagoya sudah memasuki tahap pembangunan. Nilai proyek masjid Indonesia ini sekitar Rp 9,9 miliar.

Baca Selengkapnya

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

9 jam lalu

2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang

2 WNI mendapat penganugerahan bintang jasa musim semi 2024 karena jasa-jasa mereka dalam memperkokoh hubungan Jepang dan Indonesia

Baca Selengkapnya

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

10 jam lalu

Yen Merosot, Kunjungan Wisatawan Asing ke Jepang Makin Tinggi

Pemerintah Jepang pun optimistis bakal bisa melampaui target 2025 yaitu 32 juta pengunjung asing pada tahun ini.

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

12 jam lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

13 jam lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

18 jam lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Preview Timnas U-23 Jepang vs Irak di Semifinal Piala Asia U-23 2024

1 hari lalu

Preview Timnas U-23 Jepang vs Irak di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Jepang vs Irak akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Qatar pada Selasa dinihari.

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

1 hari lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya