Penolakan Partisipasi Timnas Israel di Piala Dunia U-20 Menguat, Ini Respons Kemlu
Reporter
Daniel A. Fajri
Editor
Sita Planasari
Kamis, 16 Maret 2023 15:14 WIB
TEMPO.CO, Jakarta -Kementerian Luar Negeri RI menanggapi protes mengenai partisipasi timnas Israel dalam penyelenggaraan Piala Dunia FIFA U-20 di Indonesia. Jakarta sudah menjamin keterlibatan perwakilan dari Tel Aviv untuk acara sepak bola ini tak akan mengubah posisi politik Indonesia mengenai Palestina.
Juru Bicara Kemlu RI Teuku Faizasyah melalui pesan singkat kepada Tempo pada Kamis, 16 Maret 2023, mengatakan, aturan pertandingan kali ini dilakukan oleh federasi sepak bola dunia atau FIFA.
“Sebagai negara demokrasi, keberagaman pandangan atau diskursus atas isu di masyarakat adalah suatu keniscayaan," kata Faizasyah mengenai penolakan partisipasi Israel.
Sedangkan ihwal laporan unjuk rasa di depan Kemlu, Faizasyah mengatakan, demonstrasi untuk menyampaikan aspirasi dengan pemberitahuan kepada aparat penegak hukum dibolehkan.
Piala Dunia U-20 edisi 2023 akan dilaksanakan di Indonesia pada 20 Mei sampai 11 Juni. Timnas U-20 Israel berhak tampil setelah menjadi finalis Piala Eropa U-19 pada 2022.
Tembusnya Israel ke putaran final Piala Dunia U-20 itu tidak disambut positif oleh sebagian masyarakat Indonesia. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kencang menyuarakan boikot. Melalui media sosial, mereka menyuarakan agar pemerintah menolak Israel berkompetisi.
Selain partai berhaluan Islam, organisasi dan lembaga masyarakat seperti Muhammadiyah, Majelis Ulama Indonesia, dan Medical Emergency Rescue Committee (Mer-C) juga menyuarakan penolakan.
“Kalau ada bendera Israel berkibar di Indonesia, mengecewakan,” kata Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri MUI Sudarnoto Abdul Hakim kepada Koran Tempo pada Kamis, 9 Maret 2023.
Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam) akan menjamin keamanan semua tim peserta Piala Dunia U-20, termasuk Israel.
"Pemerintah memberikan dukungan penuh kepada penyelenggaraan (Piala Dunia U-20), terutama Pak Presiden (Joko Widodo)," ujar Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali di Jakarta, Rabu, 8 Maret 2023.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Senin, 13 Maret 2023, mengatakan, pihaknya terus melakukan ancang-ancang penyelenggaraan maupun mematangkan persiapan tim nasional.
Total ada 24 tim yang bakal bersaing untuk memperebutkan trofi juara, termasuk Indonesia. Selain Israel, negara yang punya tradisi sepak bola kuat seperti Brasil, Inggris, Prancis, hingga Argentina akan ikut serta dalam kompetisi kali ini.