Diplomat Selandia Baru Ada di Papua, Pantau Pilot Susi Air yang Disandera OPM

Jumat, 24 Februari 2023 08:00 WIB

Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom mengatakan kelompoknya bertanggung jawab atas penyanderaan itu secara politik. Dia mengatakan Philips akan digunakan sebagai jaminan terjadinya negosiasi politik untuk kemerdekaan Papua. TPNPB-OPM

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah mengkonfirmasi pemerintah dan Selandia Baru sudah mengirimkan perwakilan ke Timika, Papua, untuk memantau pilot Susi Air Philip Mehrtens. Pengemudi pesawat terbang asal Selandia Baru itu sejak dua pekan lalu disandera oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM).

"Kedutaan Besar Selandia Baru di Jakarta ada mengirimkan pejabat konsuler mereka ke Papua. Perwakilan Selandia baru khusus untuk urusan kekonsuleran bagi warga negaranya," kata Faizasyah melalui pesan singkat kepada Tempo, Kamis, 23 Februari 2023.

Sesuai laporan RNZ pada 15 Februari 2023, tiga diplomat Selandia Baru dan dua staf Kementerian Luar Negeri RI tiba di ibu kota Mimika, Papua, untuk memantau perkembangan pencarian pilot Mehrtens yang disandera oleh kelompok yang juga dikenal sebagai Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) itu.

Menurut keterangan tertulis yang diterima Jubi TV dari Komando Daerah Militer (Kodam) pada pekan lalu, ketiga diplomat Selandia Baru itu adalah wakil Kepala Misi Diplomatik Selandia Baru untuk ASEAN Brendan Andrew Stanbury, dan Patrick John Fitzgibbon dan Alexander Mcsporran dari Kedutaan Besar Selandia Baru. Mereka didampingi staf Kementerian Luar Negeri Dionisius Elvan Swasono dan Nicolas Hendrik Theodorus.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Selandia Baru, menjawab pesan elektronik yang dikirim Tempo, Kamis, 23 Februari 2023, mengatakan, kesejahteraan warga Selandia Baru yang menjadi inti dari situasi ini adalah prioritas utama.

Advertising
Advertising

"Kami melakukan semua yang kami bisa, termasuk mengerahkan staf konsuler Selandia Baru, untuk menjamin pembebasan sandera dengan aman," katanya.

"Kami bekerja sama dengan pihak berwenang Indonesia untuk memastikan pembebasan warga Selandia Baru dengan aman," ujarnya. Wellington menambahkan, keluarga membutuhkan privasi "di saat yang menantang ini."

Kementerian Luar Negeri Selandia Baru menolak menjelaskan lebih lanjut soal rincian upaya penyelamatan Mehrtens. Namun, menyatakan, "Ini situasi yang terus berkembang."

Sementara Teuku Faizasyah mengatakan, penanganan penyelamatan kapten Mehrtens ini adalah ranah Pemerintah Indonesia.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD belum menjawab pertanyaan yang dikirim Tempo melalui pesan singkat pada Kamis, 23 Februari 2023, mengenai penyelamatan Mehrtens dan pendekatan diplomasi yang mandek.

Mahfud kepada wartawan di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, pada Selasa, 21 Februari 2023, mengatakan, sudah tahu koordinat keberadaan Kapten Mehrtens dan sudah mengepung wilayah TPNPB-OPM. “Tetapi begitu kita mau bergerak kan pemerintah Selandia Baru datang ke sini dan memohon tidak ada tindak kekerasan," katanya.

Menurut Mahfud, alasan permintaan Selandia Baru itu karena masalah keamanan warganya. Pemerintah memahami itu dan tidak ingin penanganan masalah ini jadi urusan internasional.

Pekan lalu, Mahfud mengatakan pemerintah akan terus mengupayakan penyelamatan kapten Mehrtens ini dengan pendekatan persuasif.

RNZ mewartakan, pada pekan lalu perwakilan Selandia Baru itu menghadiri rapat yang dipimpin oleh Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan III. Para diplomat mengungkapkan harapannya agar Mehrtens dapat ditemukan dalam keadaan hidup dan sehat serta segera dibebaskan.

Mehrtens disandera TPNPB-OPM sejak 7 Februari 2023. Dia dilaporkan menghilang setelah kelompok tersebut membakar pesawat Susi Air di Nduga.

DANIEL A. FAJRI

Pilihan Editor: Tingkat Kelahiran Korea Selatan Turun Lagi, Meski Tunjangan Bayi Naik

Berita terkait

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

13 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

16 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Dokoge-Paniai, Peni Pekei alias Petrus Pekei, ditangkap

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

1 hari lalu

TPNPB-OPM Belum Terima Informasi Atas Tudingan Polda Papua yang Menyebut KKB Bunuh Warga Sipil

TPNPB-OPM belum merespons tudingan Polda Papua bahwa pembunuhan terhadap warga sipil Boki Ugipa adalah tindakan KKB.

Baca Selengkapnya

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

1 hari lalu

Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Koteka Barbershop di Wilayah Intan Jaya Papua, Apa Tugas dan Fungsi Utama Kostrad?

Calon suami Ayu Ting Ting dan Satgas Yonif 509 Kostrad melakukan program Koteka Barbershop. Apa tugas dan fungsi utama Kostrad?

Baca Selengkapnya

Calon Suami Ayu Ting Ting dan Jajaran Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Kegiatan Koteka Barbershop

1 hari lalu

Calon Suami Ayu Ting Ting dan Jajaran Satgas Yonif 509 Kostrad Lakukan Kegiatan Koteka Barbershop

Calon suami Ayu Ting Ting, Muhammad Fardhana yang tergabung dalam Satgas Yonif 509 Kostrad mengadakan kegiatan Koteka Barbershop. Apakah itu?

Baca Selengkapnya

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

2 hari lalu

Catatan Jual-Beli Amunisi Anggota TNI-Polri dan KKB di Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani akui ada anggota TNI-Polri jual amunisi ke KKB. Berikut beberapa kasusnya.

Baca Selengkapnya

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

3 hari lalu

Sidang Korupsi Gereja Kingmi Mile 32 di Kabupaten Mimika, KPK Bacakan Tuntutan 4 Terdakwa

Para tersangka korupsi Gereja Kingmi Mile 32 mengakibatkan timbulnya kerugian keuangan negara setidaknya Rp 11, 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

5 hari lalu

Freeport Indonesia, Kritik Pengamat Ekonomi UGM hingga Perpanjangan Kontrak

Pengamat Ekonomi Energi UGM Fahmy Radhi mengkritik perpanjangan izin ekspor konsentrat tembaga PT Freeport Indonesia

Baca Selengkapnya

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

5 hari lalu

Kepala Operasi Damai Cartenz Bantah Tutup Akses Lembaga HAM ke Papua

Kepala Operasi Damai Cartenz membantah tudingan KKB yang menyatakan pemerintah Indonesia menutup akses lembaga HAM ke Papua.

Baca Selengkapnya

Kepala Operasi Damai Cartenz Minta KKB Buktikan Tudingan Serangan Udara hingga Bakar 3 Rumah di Pogapa

5 hari lalu

Kepala Operasi Damai Cartenz Minta KKB Buktikan Tudingan Serangan Udara hingga Bakar 3 Rumah di Pogapa

Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Faizal Ramadhani, mengatakan TPNPB-OPM harus membuktikan tudingan tentang serangan udara ke Kampung Pogapa.

Baca Selengkapnya