Pengusaha Kamerun Ditangkap dalam Kasus Pembunuhan Jurnalis

Selasa, 7 Februari 2023 17:00 WIB

Foto jurnalis Kamerun Martinez Zogo ditampilkan saat sesama jurnalis memberikan penghormatan terakhir kepadanya setelah dia ditemukan tewas setelah penculikan, di Yaounde, Kamerun, 23 Januari 2023. REUTERS/Amindeh Blaise Atabong/File Foto

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pengusaha di Kamerun ditangkap karena diduga terlibat pembunuhan jurnalis ternama Martinez Zogo, yang jenazahnya ditemukan di kota Yaounde bulan lalu setelah diculik.

Pengusaha bernama Jean Pierre Amougou Belinga ditangkap aparat, Senin, 6 Februari 2023. Pemilik Belinga L'Anecdote Group ini menjadi salah satu tersangka pembunuhan Zogo.

Perusahaan Belinga, L'Anecdote Group, yang memiliki bisnis termasuk stasiun televisi swasta, mengkonfirmasi penangkapannya dalam sebuah pernyataan pada Senin. Tetapi pengacara Jean Pierre mengatakan kliennya masih dalam pemeriksaan dan belum mendapat tuntutan apapun.

Mengutip pengakuan tertulis dari seseorang yang terlibat, Reporters Without Borders (RSF) mengatakan dalam sebuah laporan pada Jumat, bahwa Zogo tampaknya dibawa ke lokasi konstruksi milik Belinga. Pengacara pengusaha menolak untuk menanggapi tuduhan tersebut, mengatakan mereka akan menunggu dakwaan.

Laporan RSF mengatakan lebih dari selusin anggota dinas intelijen Kamerun telah ditahan, termasuk pimpinan seniornya, salah satunya memberikan pengakuan tertulis.

Advertising
Advertising

Juru bicara pemerintah Kamerun dan dinas intelijen belum memberikan tanggapan.

Pembunuhan Zogo adalah yang terbaru dalam serangkaian serangan terhadap jurnalis di Kamerun. Semangat kebabasan pers di negara itu cukup tinggi, namun Presiden Paul Biya memiliki catatan selama puluhan tahun dalam menindas oposisi.

Komite pengawas media pada Kamis mendesak pihak berwenang Kamerun untuk transparan ihwal masalah Zogo. Mereka juga menuntut pertanggungjawaban atas kematian jurnalis lain dalam tahanan pemerintah pada 2019.

Zogo adalah direktur stasiun radio swasta Amplitude FM yang diculik pada 17 Januari oleh penyerang tak dikenal dan tubuhnya ditemukan pada 22 Januari dalam keadaan dimutilasi.

Kematiannya diduga berkaitan dengan laporannya tentang kasus dugaan penggelapan yang melibatkan outlet media milik perusahaan Belinga.

REUTERS | DANIEL A FAJRI | FATIMA ASNI SOARES

Berita terkait

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

1 hari lalu

Lebanon akan Menerima Yurisdiksi ICC atas Kejahatan Perang Israel di Wilayahnya

Lebanon akan menerima yurisdiksi Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengadili kejahatan perang Israel di wilayahnya sejak Oktober lalu.

Baca Selengkapnya

Bocoran Memo Internal New York Times Soal Gaza: Tak Boleh Menulis kata Genosida hingga Pendudukan

12 hari lalu

Bocoran Memo Internal New York Times Soal Gaza: Tak Boleh Menulis kata Genosida hingga Pendudukan

The New York Times menginstruksikan para jurnalis yang meliput serangan Israel di Gaza untuk membatasi penggunaan istilah genosida hingga pendudukan

Baca Selengkapnya

Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

17 hari lalu

Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

Ada beberapa profesi yang tidak bisa mengenal libur lebaran, selain tenaga kesehatan dan pemadam kebakaran, apa lagi?

Baca Selengkapnya

Kronologi Penganiayaan Jurnalis Sukandi Ali oleh Prajurit TNI AL di Halmahera Selatan

18 hari lalu

Kronologi Penganiayaan Jurnalis Sukandi Ali oleh Prajurit TNI AL di Halmahera Selatan

Baru-baru ini terjadi penganiayaan jurnalis Sukandi Ali oleh 3 prajurit TNI AL di Halmahera Selatan, Maluku Utara. Begini kejadiannya.

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

19 hari lalu

Kasus 3 Anggota TNI Aniaya Jurnalis di Maluku Utara, Danlanal Ternate: Copot Jabatan juga Sanksi

Jurnalis itu dianiaya tiga anggota TNI AL setelah memberitakan penangkapan kapal bermuatan bahan bakar minyak jenis Dexlite.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: OPM Klaim TNI-Polri Tembak Mati Komandannya, Gedung The Tribrata Dharmawangsa Dikelola Perusahaan Milik Tersangka Timah

20 hari lalu

Top 3 Hukum: OPM Klaim TNI-Polri Tembak Mati Komandannya, Gedung The Tribrata Dharmawangsa Dikelola Perusahaan Milik Tersangka Timah

Juru bicara TPNPB-OPM mengatakan penembakan terhadap anggotanya terjadi ketika korban sedang mendulang emas dan tanpa perlawanan.

Baca Selengkapnya

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

20 hari lalu

Kasus 3 Tentara Aniaya Jurnalis, TNI AL Ternate: yang Paling Bertanggung Jawab Komandan

Komandan Pangkalan TNI AL Ternate Letkol Ridwan Aziz menanggapi kasus penganiayaan seorang jurnalis di Halmahera Selatan, Maluku Utara, Sukandi Ali.

Baca Selengkapnya

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

21 hari lalu

Penganiayaan Jurnalis oleh 3 Anggota TNI AL Dipicu Berita Penangkapan Kapal Pengangkut Minyak Milik Ditpolairud Polda Malut

Direktur Polairud Polda Malut membantah bahwa kapal pengangkut minyak milik mereka ditangkap KRI milik TNI AL. Berbuntut penganiayaan jurnalis.

Baca Selengkapnya

Cerita Jurnalis di Halmahera yang Dianiaya Tiga Prajurit TNI AL: Jangan Bunuh, Anak Saya Masih Kecil

23 hari lalu

Cerita Jurnalis di Halmahera yang Dianiaya Tiga Prajurit TNI AL: Jangan Bunuh, Anak Saya Masih Kecil

Sukandi, jurnalis di Halmahera Selatan, disiksa usai memberitakan penangkapan kapal pengangkut minyak Dexlite milik Polairud Maluku Utara oleh TNI AL.

Baca Selengkapnya

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

27 hari lalu

KKJ Desak KSAL Adili 3 Anggota TNI AL Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Maluku Utara

Tiba di pos, anggota TNI AL menginterogasi Sukandi soal berita yang dibuatnya.

Baca Selengkapnya