TEMPO.CO, Jakarta - Ribuan server komputer telah menjadi sasaran serangan peretasan ransomware global yang menargetkan server VMware ESXi, Badan Keamanan Siber Nasional (ACN) Italia mengatakan pada Minggu, 5 Februari 2023, memperingatkan lembaga-lembaga untuk mengambil tindakan untuk melindungi sistem mereka.

Serangan peretasan berusaha mengeksploitasi kerentanan perangkat lunak, kata direktur jenderal ACN Roberto Baldoni kepada Reuters, menambahkan aksi itu berskala besar.

Juru Bicara untuk VMware mengatakan perusahaan piranti lunak itu telah mengetahui laporan tersebut dan bahwa mereka telah mengeluarkan tambalan pada Februari 2021 ketika menemukan kerentanan yang sekarang sedang dieksploitasi, mendesak pelanggan untuk menerapkan tambalan jika mereka belum melakukannya

Kantor berita Italia ANSA, yang mengutip ACN, melaporkan bahwa server-server itu telah disusupi di negara-negara Eropa lain seperti Prancis dan Finlandia, juga Amerika Serikat dan Kanada.

Puluhan organisasi Italia kemungkinan telah terdampak dan lebih banyak lagi yang diperingatkan untuk mengambil tindakan agar tidak terkunci dari sistem mereka.

Para pelanggan Telecom Italia melaporkan masalah-masalah internet Minggu pagi, tetapi kedua isu tersebut diyakini tidak berkaitan.

Pejabat keamanan siber AS mengatakan mereka tengah menilai dampak dari insiden-insiden yang dilaporkan.

"CISA sedang bekerja dengan mitra-mitra sektor pemerintah dan swasta kami untuk menilai dampak-dampak dari insiden-insiden yang dilaporkan ini dan menyediakan bantuan ketika dibutuhkan,” kata Badan Keamanan Siber dan Keamanan Infrastruktur AS.

REUTERS

Baca Juga: Militer AS Kumpulkan Serpihan Balon Mata-mata China, Republik Nilai Biden Lemah