Rusia Menuduh Kyiv Bertanggung Jawab atas Serangan Rumah Sakit di Donbass

Reporter

Tempo.co

Senin, 30 Januari 2023 16:30 WIB

Petugas kesehatan merawat prajurit Ukraina yang terluka di pusat bantuan medis pra-rumah sakit, di tengah serangan Rusia ke Ukraina berlanjut, di wilayah Donetsk, Ukraina 22 November 2022. Radio Free Europe/Radio Liberty/Serhii Nuzhnenko via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Luar Negeri Rusia pada Minggu, 29 Januari 2023, menuding Kiev dan sekutunya dari negara-negara Barat bertanggung jawab atas hancurnya sebuah rumah sakit umum di Kota Donbass. Rusia meyakinkan para pelaku kejahatan perang ini tidak akan bisa melarikan diri dari hukuman.

Sebelumnya pada Sabtu pagi, 28 Januari 2023, tentara Ukraina menembakkan sejumlah roket dari sebuah sistem HIMARS buatan Amerika Serikat. Menurut militer Rusia, rumah sakit lokal itu juga merawat warga serta tentara Rusia.

Baca juga: Diduga Jadi Korban Malpraktik, Yuliantika Selalu Ditolak Rumah Sakit di Tangsel

Tim penyelamat bekerja di lokasi bangsal bersalin sebuah rumah sakit yang dihancurkan oleh serangan rudal Rusia, saat serangan mereka ke Ukraina berlanjut, di Vilniansk, wilayah Zaporizhzhia, Ukraina, 23 November 2022. REUTERS/Stringer

Advertising
Advertising

Kementerian Luar Negeri Rusia mengklaim Ukraina menggunakan intelijen Barat dan sejumlah satelit yang dioperasikan oleh anggota NATO untuk mengincar rumah sakit umum di Donbass.

“Penembakan yang disengaja terhadap fasilitas kesehatan sipil dan dengan tujuan membunuh warga sipil adalah kejahatan perang berat yang dilakukan oleh rezim Kiev dan penanganan Baratnya,” demikian keterangan Kementerian Luar Negeri Rusia.

Kementerian Luar Negeri Rusia juga menambahkan telah secara menyeluruh mendokumentasikan serangan-serangan terhadap warga sipil. Sebab Rusia meyakinkan tindakan-tindakan kriminal tidak akan dibiarkan tanpa dihukum.

Menurut Konvensi Jenewa 1949, pihak-pihak tidak boleh menyerang rumah sakit dalam kondisi apapun. Rumah sakit Novoaydar terletak puluhan kilometer jauhnya dari garda depan Republik Rakyat Lugansk, yang sekarang dikuasai Rusia. Otoritas setempat mengunggah sebuah rekaman video sebuah rumah sakit tak lama setelah serangan.

Moskow telah berulangkali menuduh Kiev mengincar target warga sipil menggunakan roket dan artileri dari negara-negara Barat. Pada bulan ini saja, otoritas mengatakan peluncur HIMARS digunakan untuk menghancurkan dua rumah sakit di wilayah Zaporozhye.

Wilayah Zaporozhye bersama Republik Rakyat Lugansk dan dua territorial bekas Ukraina lainnya, telah bergabung masuk Rusia melalui sejumlah referendum pada September 2022.

Sumber: RT.com

Baca juga: Putin Akan 'Menstabilkan' 4 Wilayah Caplokan

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

8 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

12 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

14 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

17 jam lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

17 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

2 hari lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

3 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya