Pasukan Rusia Pelajari Cara Kalahkan Tank Leopard 2 dan Abrams

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 27 Januari 2023 13:27 WIB

Pasukan pro Rusia mengunjungi pameran kendaraan militer dan senjata tentara Ukraina yang tersisa di kota setelah penarikan selama konflik Ukraina-Rusia di Lysychansk, Wilayah Luhansk, Ukraina 8 Juli 2022. REUTERS/Alexander Ermochenko

TEMPO.CO, Jakarta - Pasukan Rusia sedang mempelajari cara menghancurkan tank Leopard 2 dan M1 Abrams, yang akan dikirim Barat ke Ukraina, dengan pelatihan khusus.

"Buku pegangan dan brosur untuk personel telah dikeluarkan, yang mengungkapkan, di mana dan dari jarak berapa untuk menghancurkan peralatan asing tersebut dengan lebih baik. Ini termasuk tank Abrams dan Leopard. Spesifikasi kendaraan ini diketahui, di mana mereka dapat bergerak dan di mana mereka bisa beroperasi," kata Yan Gagin, penasihat Kepala Republik Donestk, negara bentukan Rusia, kepada TV Rusia seperti dikutip Tass, Jumat, 27 Januari 2023.

Sebelumnya, sejumlah negara Barat mengungkapkan kesiapan mereka untuk mengirimkan tank ke Ukraina. AS mengumumkan rencana untuk menyediakan 31 tank M1 Abrams, sementara Jerman mengkonfirmasi akan mengirim 14 tank Leopard 2 dan mengizinkan negara ketiga untuk mengekspor kembali tank buatan Jerman itu ke Ukraina.

Polandia mengumumkan pengiriman 14 Leo[pard ke Kiev.

Presiden Rusia Vladimir Putin menghindar berkomentar tentang keputusan Jerman untuk memasok tank moderen ke Ukraina selama kunjungan ke Moscow State University.

Advertising
Advertising

Namun Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menyatakan pengiriman tank moderen Leopard 2, Abrams , atau Chalenger 2 Inggris ke Ukraina tidak akan berarti apa-apa.

"Kami telah berulang kali mengatakan bahwa tank-tank ini terbakar seperti semua lapis baja lainnya. Harganya sangat mahal dan semua beban ini terutama akan ditanggung oleh pembayar pajak Eropa," kata Peskov.

"Namun, seperti biasa, orang Amerika setidaknya tidak akan kehilangan apa-apa dan kemungkinan besar meraup untung besar," katanya.

TASS, REUTERS

Berita terkait

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

2 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

8 jam lalu

Liburan ke Eropa, Siap-siap 10 Bandara yang Bikin Stres

Sepuluh bandara tersebut berdasarkan 2024 Stressful Airport Index di Eropa

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

9 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

12 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

1 hari lalu

Profil Marco Reus yang akan Hengkang dari Borussia Dortmund

Borussia Dortmund mengumumkan, Marco Reus akan meninggalkan klub akhir musim ini dan berstatus bebas transfer

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

4 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya