Korea Selatan Akan Cabut Kewajiban Memakai Masker Dalam Ruangan

Reporter

Tempo.co

Jumat, 20 Januari 2023 12:50 WIB

Seorang pelajar menggunakan masker bergambar bumi saat mengikuti aksi protes perubahan iklim global di dekat kantor kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 23 September 2022. REUTERS/Kim Hong-Ji

TEMPO.CO, Jakarta - Korea Selatan akan mencabut aturan yang mengharuskan orang memakai masker di sebagian besar ruang dalam ruangan. Hal ini diungkapkan pihak berwenang pada Jumat 20 Januari 2023 seperti dilansir Channel NewsAsia, mengakhiri salah satu pembatasan pandemi besar terakhir negara itu saat kasus COVID-19 berkurang.

Baca juga: Korea Selatan Wajibkan Tes Covid-19 untuk Pelancong dari Cina

Mulai 30 Januari, penggunaan masker wajah tidak lagi diwajibkan di sebagian besar dalam ruangan di Korea Selatan, kecuali di transportasi umum dan di fasilitas medis.

"Penyesuaian mandat wajib masker dalam ruangan akan dilaksanakan mulai Senin, 30 Januari, setelah liburan Tahun Baru Imlek," kata Jee Young-mee, kepala Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea.

Perdana Menteri Han Duck-soo mengatakan rencananya adalah untuk mengubah mandat masker dalam ruangan dari "diwajibkan menjadi direkomendasikan", katanya pada rapat tanggap COVID-19 pemerintah.

Advertising
Advertising

Dia mengatakan keputusan itu dibuat mengingat kemampuan respons medis negara yang kuat, penurunan jumlah kasus kritis dan kematian akibat virus corona, dan tren penurunan infeksi baru.

"Faktor risiko eksternal juga dinilai cukup dapat dikelola," katanya, mengacu pada tanggapan Seoul terhadap lonjakan kasus baru-baru ini di China.

Mandat penggunaan masker telah diberlakukan sejak Oktober 2020, dan merupakan salah satu pembatasan era pandemi terakhir yang tersisa di Korea Selatan. Sementara aturan lain, mulai dari jam malam bisnis hingga jarak sosial, sudah lama dicabut.

Negara ini masih mewajibkan mereka yang secara resmi didiagnosis dengan COVID-19 untuk mengisolasi diri selama tujuh hari.

Seoul awal bulan ini menerapkan sejumlah peraturan baru bagi pengunjung dari China, termasuk pembatasan visa dan persyaratan pengujian.

China pekan lalu menangguhkan penerbitan visa jangka pendek untuk warga Korea Selatan, sebagai pembalasan atas pembatasan yang diberlakukan pada pelancong China karena kekhawatiran gelombang baru Covid-19 di Negeri Tirai Bambu.

Hampir 30 juta warga Korea Selatan telah terinfeksi COVID-19, dan lebih dari 33.000 telah meninggal, menurut data resmi. Negara itu dilanda salah satu wabah penyakit terburuk di luar China, tempat virus corona pertama kali terdeteksi.

Tanggapan awalnya terhadap pandemi – yang melibatkan pengujian massal dan pelacakan kontak yang agresif tanpa pernah memaksakan penguncian wajib – dipuji sebagai model untuk mengatasi pandemi pada saat itu.

Baca juga: Korea Selatan Berencana untuk Hidup dengan Covid-19

CHANNEL NEWSASIA

Berita terkait

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

1 hari lalu

Uber Cup 2024: Gregoria Mariska Tunjung, Kemenangan Berarti hingga Terus Melaju

Gregoria Mariska Tunjung terus merebut poin di Uber Cup 2024

Baca Selengkapnya

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

1 hari lalu

Parlemen Korea Selatan Loloskan RUU Investigasi Tragedi Hallowen 2022, Selanjutnya?

Tragedi Itaewon Hallowen 2022 merupakan tragedi kelam bagi Korea Selatan dan baru-baru ini parlemen meloloskan RUU untuk selidiki kasus tersebut

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

1 hari lalu

Hasil Piala Thomas 2024: Anthony Sinisuka Ginting Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Korea Selatan

Anthony Sinisuka Ginting sukses menyudahi perlawanan sengit tunggal putra Korea Selatan Jeon Heyok Jin pada babak perempat final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

2 hari lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya