Korea Utara Ancam Tembak Jatuh Pesawat Amerika
Rabu, 1 April 2009 15:37 WIB
TEMPO Interaktif , Seoul: Korea Utara menunjukkan taringnya. Kini negara di bawah pimpinan Kim Jong Ill ini berani mengancam akan menembak jatuh pesawat Amerika, yang coba-coba masuk kawasan udara mereka.
Korea Utara mengatakan akan mengirimkan satelit komunikasi ke orbit antara 4 April dan 8 April. Namun, Korea Selatan dan Jepang berpikir bahwa negara tetangganya ini akan menjajal tekhnologi misil jarak jauhnya.
Pyogyang melalui radio pemerintah mengumumkan ancamannya akan menembak pesawat Amerika RC-135 yang diluncurkan dari pantai timur laut untuk memonitor pergerakan Korea Utara.
“Jika imperialis Amerika menyusup dengan pesawart mata-mata ke wilayah udara kami untuk menganggu persiapan peluncuran misi damai satelit kami maka kami tidak segan akan angkat senjata menembak mereka,” ujar menteri itu dalam siaran radionya.
Tidak jelas apakah militer Korea Utara mempunyai kemampuan menembak pesawat Boeing RC-135, yang dapat terbang dengan ketinggian 15 kilometer itu.
Advertising
Advertising
AP| NUR HARYANTO
Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day
6 Februari 2021
Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day
Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.
Baca Selengkapnya
Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir
3 Februari 2021
Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir
Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.
Baca Selengkapnya
Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan
25 Januari 2021
Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan
Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.
Baca Selengkapnya
Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan
20 Januari 2021
Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.
Baca Selengkapnya
Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya
2 Januari 2021
Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya
Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.
Baca Selengkapnya
Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya
12 Desember 2020
Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya
Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini
Baca Selengkapnya
Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un
2 Desember 2020
Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un
Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.
Baca Selengkapnya
Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca
30 November 2020
Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca
Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.
Baca Selengkapnya
Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan
29 November 2020
Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan
Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.
Baca Selengkapnya
Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze
23 November 2020
Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze
'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
27 menit lalu
2 jam lalu
4 jam lalu
5 jam lalu
7 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu
1 hari lalu