Mengenang Paus Benediktus XVI yang Meninggal Pada Penghujung Tahun 2022

Minggu, 1 Januari 2023 12:29 WIB

Paus Benediktus XVI. REUTERS/Giampiero Sposito

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Benediktus XVI meninggal pada penghujung, Sabtu 31 Desember 2022 pukul 09.34 waktu setempat. Kabar itu dikonfirmasi langsung oleh juru bicara Vatikan, Matteo Bruni. Paus yang mengundurkan diri pada 2013 ini meninggal pada usia 95 tahun.

“Dengan kedukaan, saya menginformasikan kalau Paus Emeritus Benediktus XVI sudah meninggal pada hari ini (31 Desember) pukul 9.34 di Mater Ecclesiae Monastery, Vatikan,” kata juru bicara Vatikan.

Perjalanan hidup Paus Benediktus XVI

Advertising
Advertising

Paus Benediktus XVI lahir pada 16 April 1927 di Marktl am Inn, Jerman. Nama aslinya Joseph Alois Ratzinger. Dia dikenal sebagai uskup dan Kepala Gereja Katolik Roma dari 2005 hingga 2013. Sebelum itu, ia merupakan teolog dan sebagai prefek Kongregasi Ajaran Iman.

Mengutip Britannica, ayah Paus Benediktus XVI seorang polisi. Ibunya juru masak di hotel. Dia bungsu dari tiga bersaudara. Kala Nazi mengambil alih kekuasaan Jerman pada 1933, ia berusia 6 tahun.

Pada 1939, Joseph Alois Ratzinger masuk seminari, sekolah calon pastor. Pada 1941 dia dipaksa bergabung dengan Pemuda Hitler. Pada 1943, Joseph Alois Ratzinger direkrut militer Jerman, berpartisipasi dalam Perang Dunia II.

Baca: Paus Benediktus Meninggal

Pada 1945, ia dikirim ke Hongaria memasang jebakan tank. Dia meninggalkan Hongaria pada April tahun tersebut. Namun, ditangkap pasukan Amerika Serikat. Ia pernah menjadi tahanan perang, tapi Amerika Serikat tak menahannya dalam waktu lama.

Setelah perang berakihir, ia kembali melanjutkan pendidikan di seminari. Dia lulus dan ditahbiskan menjadi imam pada Juni 1951. Pada 1953 dia menerima gelar doktor dalam bidang teologi di Universitas Munich. Ia mengajar di sejumlah universitas setelah mendapat lisensi pada 1957 hingga 1969.

Selama karier akademik yang panjang, Joseph Alois Ratzinger menulis sejumlah karya teologi penting antara lain, Pengantar Kekristenan pada 1968, serta Dogma dan Wahyu pada 1973. Karyanya kemudian menarik perhatian uskup agung Cologne, Joseph Frings. Ia diminta menjadi asisten ahli di Konsili Vatikan II era 1962 sampai 1965.

Joseph Alois Ratzinger pernah membuat dokumen kritikan terhadap Kongregasi Kantor Suci. Kritik itu berkontribusi reorganisasi Kongregasi Ajaran Iman oleh Paus Paulus VI. Pada Maret 1977 dia diangkat menjadi uskup agung Munich dan Freising oleh Paul VI. Dia juga dianugerahi topi kardinal tiga bulan setelah itu.

Pada 25 November 1981, Joseph Alois Ratzinger dijadikan prefek Kongregasi Ajaran Iman oleh temannya, Paus Yohanes Paulus II. Keduanya memiliki latar belakang yang sama, hidup di bawah rezim totaliter. Pandangan mereka tentang gereja pun pada dasarnya sama. Selama lebih dari dua dekade, ia penasihat terdekat paus.

Sebagai prefek Kongregasi untuk Ajaran Iman kantor Vatikan Joseph Alois Ratzinger ia bertentangan dengan teologi pembebasan dan banyak teolog liberal seperti Leonardo Boff dari Brasil dan Charles Curran dari Amerika. Walaupun begitu, ia diakui oleh pengkritiknya, memiliki kecerdasan dan tidak memihak kala membahas permasalahan kontroversial.

Joseph Alois Ratzinger juga dikenal mampu berbicara beberapa bahasa. Ia juga berketerampilan bermain piano dengan kesukaan khusus karya Wolfgang Amedeus Mozart. Dia juga ikut dalam upaya historis Paus Yohanes Paulus untuk menjangkau hubungan dengan agama lain, khususnya Yudaisme dan Islam.

Joseph Alois Ratzinger menjadi Paus ke-265 Gereja Katolik Roma pada 19 April 2005. Pelantikannya secara resmi dilakukan melalui Misa Pelantikan Paus pada 24 April 2005. Dia satu-satunya Paus kelahiran Jerman. Paus Benediktus XVI mengundurkan diri pada 28 Februari 2013. Tersebab masalah kesehatan, ia purnatugas sejak 1 Maret 2013.

Benediktus XVI merupakan Paus ketiga dalam sejarah kepausan Katolik Roma yang mengundurkan diri. Paus Selestinus V yang pertama pada 1284. Kedua Paus Gregorius XII pada 1415.

Baca: Perjalanan Paus Benediktus Sejak Diangkat hingga Mengundurkan Diri dari Kepausan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

16 jam lalu

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.

Baca Selengkapnya

Taman Doa Our Lady of Akita PIK 2 Resmi Dioperasikan, Jadi Destinasi Wisata Rohani

17 jam lalu

Taman Doa Our Lady of Akita PIK 2 Resmi Dioperasikan, Jadi Destinasi Wisata Rohani

Taman doa yang berlokasi di Kawasan Osaka PIK 2 yang menjadi destinasi wisata rohani ini di desain sama persis dengan gereja aslinya di Akita, Jepang.

Baca Selengkapnya

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

5 hari lalu

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

Iwan Masito, seorang juru parkir dibekuk unit Reskrim Polsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

9 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

15 hari lalu

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.

Baca Selengkapnya

Uskup Korban Penusukan di Sydney Ternyata Populer di TikTok

19 hari lalu

Uskup Korban Penusukan di Sydney Ternyata Populer di TikTok

Uskup Mari Mar Emmanuel, korban penusukan di Sydney, dijuluki "Uskup TikTok" karena memiliki banyak pengikut di media sosial itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

20 hari lalu

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror

Baca Selengkapnya

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

20 hari lalu

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

Kasus penusukan kembali terjadi di Sydney, Australia setelah seorang remaja ditangkap karena menikam uskup dan beberapa jemaat gereja Asiria

Baca Selengkapnya

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

23 hari lalu

Indonesia Sambut Kunjungan Paus Fransiskus pada September 2024

Kemlu menyatakan bahwa Indonesia siap menyambut kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia pada 3-5 September 2024

Baca Selengkapnya

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

27 hari lalu

KWI Pastikan Rencana Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia pada September 2024

Walaupun rencana kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia terus memancarkan sinyal positif, Antonius mengatakan hal itu masih tentatif.

Baca Selengkapnya