Miliarder asal Rusia Mikhail Fridman pada Sabtu, 3 Desember 2022, mengumumkan kalau dia dalam kondisi baik-baik saja, bahkan akan bertemu dengan beberapa temannya akhir pekan ini. Sebelumnya muncul sejumlah laporan kalau Fridman ditahan oleh Badan Kriminal Inggris (NCA) di London.

“Saya baik-baik saja. Saya malah akan bertemu teman-teman pada akhir pekan ini,” kata Fridman dalam wawancara dengan majalah Forbes.

NCA pada Sabtu, 3 Desember 2022, mengkonfirmasi telah menggeledah rumah pengusaha kaya asal Rusia (tanpa menyebut nama Fridman) dan terduga telah dikenai dakwaan pencucian uang serta berkonspirasi untuk melakukan penipuan ke kantor Kementerian Dalam Negeri Inggris. NCA dalam pernyataannya hanya menyebut ada dua orang yang mereka tahan, salah satunya berusia 58 tahun dan mereka sekarang sudah bebas dengan uang jaminan.

Penggeledahan dilakukan oleh sebuah unit di NCA yang dibentuk pada Februari 2022 lalu untuk memberantas dugaan orang-orang yang menghindari sanksi yang dikenakan pada kalangan papan atas Rusia di Inggris.

Pernyataan Fridman disampaikan di tengah derasnya pemberitaan tentangnya. Fridman adalah salah satu pendiri Alfa Group dengan kekayaan bersih sebesar Rp206 miliar.

Sebelumnya, sebuah sumber yang dekat dengan Fridman mengatakan pada kantor berita TASS kalau Fridman sudah ditahan oleh Kepolisian Inggris. Namun sejauh ini dia sudah dibebaskan dengan uang jaminan.

Di sisi lain, Humas Alfa Bank mengatakan Fridman tidak ada sangkut-pautnya dengan pemberitaan ini. Sebab Fridman berada di rumah dan tidak ditahan.

Fridman angkat kaki dari Rusia tak lama setelah Moskwo melakukan invasi ke Ukraina. Dia bahkan ikut menyuarakan agar konflik segera diakhiri.

Fridman juga berkeras kalau dia tidak ada hubungan pribadi dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Fridman masuk daftar orang yang kena sanksi oleh Uni Eropa dan Inggris sehingga seluruh asetnya yang ada di luar negeri sudah dibekukan.

Sumber: RT.com

Baca juga:Miliarder Yuri Milner Melepaskan Kewarganegaraan Rusia, Ini Profilnya

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini