Anwar Ibrahim Tolak Mobil Dinas Baru Mercedes-Benz S600, Gunakan yang Lama

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 28 November 2022 10:00 WIB

Mobil klasesik Anwar Ibrahim. (Foto: Facebook/funtasticko.net)

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menolak menggunakan limusin Mercedes-Benz S600 sebagai mobil dinasnya. Dia mengatakan mobil itu telah dibeli oleh Departemen Perdana Menteri sebelum dia mulai bekerja sebagai perdana menteri pada Jumat lalu, 25 November 2022.

"Saya tidak ingin pengeluaran publik baru dihabiskan untuk saya," kata PM Malaysia itu dalam posting Facebook seperti dikutip Free Malaysia Today, Senin, 28 Februari 2022. “Sebaliknya, saya akan menggunakan kendaraan apa pun yang tersedia untuk penggunaan resmi sehari-hari.”

Komentarnya memperkuat ucapannya pada Sabtu malam setelah doa syukur di masjid Sungai Long.

Dia mengatakan, tidak ada mobil dinas baru yang dibeli untuk digunakannya dan tidak ada renovasi yang dilakukan di kantornya, sebagai bagian dari budaya baru terhadap pemanfaatan dana masyarakat

Harga mobil Mercedes-Benz S600 adalah antara RM700.000 dan RM1,9 juta atau Rp2,5 miliar - Rp6,6 miliar.

“Pikirkan apa yang dapat Anda hemat – RM100, RM1000, RM10,000 – yang dapat dikembalikan kepada orang miskin. Saya mulai dengan komitmen untuk tidak mengambil gaji, tapi yang penting jangan menyia-nyiakan dana yang kita punya,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Mercedes-Benz S600 Guard. Sumber: media.daimler.com

“Ini adalah pesan kepada semua pimpinan departemen untuk mengingat bahwa dalam situasi saat ini kita harus memulai budaya baru. Jangan gunakan uang pemerintah untuk fasilitas kita sendiri,” kata Anwar.

Setelah diangkat sebagai perdana menteri pada Kamis, Anwar mengatakan prioritas pertamanya adalah mengatasi inflasi dan meningkatnya biaya hidup.

Pemilihan umum yang tidak meyakinkan pada 19 November tidak menyisakan satu partai atau koalisi dengan mayoritas kursi di parlemen. Anwar, yang merupakan ketua Pakatan Harapan, membentuk pemerintahan persatuan dengan dukungan Barisan Nasional dan anggota parlemen dari Malaysia Timur. Perikatan Nasional yang terdiri dari Bersatu, PAS dan sekutu akan menjadi oposisi.

Berita terkait

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

1 hari lalu

Perusahaan Malaysia dan Jermat Minat Investasi di IKN, OIKN Sebut 3 LoI, Rencana Kantor Kedubes Pindah hingga..

Deputi Otorita IKN Agung Wicaksono menyatakan beberapa perusahaan dari Malaysia dan Jerman telah menyatakan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

Baca Selengkapnya

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

3 hari lalu

KFC Malaysia Tutup 100 Gerai di Tengah Marak Aksi Boikot Pro-Israel

KFC menutup 100 gerainya di Malaysia. Perusahaan mengaku karena ekonomi sulit. Media lokal menyebut karena terdampak boikot pro-Israel.

Baca Selengkapnya

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

4 hari lalu

8 Makanan Oleh-Oleh Khas Malaysia yang Kekinian dan Murah

Saat melancong ke Malaysia, jangan lupa membeli oleh-oleh khas Malaysia yang kekinian dan murah. Berikut ini rekomendasinya.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

4 hari lalu

Bukan Hanya Malaysia , 3 Negara Asia Tenggara ini Pernah Lakukan Pencurian Ikan di Indonesia

Sejumlah nelayan dari negara tetangga beberapa kali terlibat pencurian ikan di perairan Indonesia

Baca Selengkapnya

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

5 hari lalu

Desain Unik Skywalk Terpanjang di Dunia yang Baru Dibuka di Langkawi

Langkawi menyuguhkan objek wisata baru berupa skywalk dengan desain untuk

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

6 hari lalu

Piala Asia U-23 2024: Timnas U-23 Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Melaju ke Semifinal

Timnas U-23 Indonesia akan berduel melawan Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23 2024 pada senin malam WIB, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

6 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

7 hari lalu

Giliran KKP Tangkap Kapal Asing Malaysia yang Menangkap Ikan di Selat Malaka

KKP meringkus satu kapal ikan asing ilegal berbendera Malaysia saat kedapatan menangkap ikan di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

7 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Malaysia Pencuri Ikan yang Tercatat sudah Dimusnahkan tapi Masih Beroperasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap kapal pencuri ikan berbendera Malaysia. Kapal itu tercatat sudah dimusnahkan tapi masih beroperasi

Baca Selengkapnya

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

7 hari lalu

Jokowi Keluhkan Banyak Masyarakat Berobat ke Luar Negeri, Ini 3 Negara Populer Tujuan Wisata Medis WNI

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masih banyak masyarakat berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya