Hari ini di Tahun 1990, Lee Kuan Yew Lengser Setelah 31 Tahun Jadi PM Singapura

Sabtu, 26 November 2022 14:35 WIB

Lee Kuan Yew. Michael Stroud/Daily Express/Hulton Archive/Getty Images

TEMPO.CO, Singapura -Hari ini tepat pada 26 November tahun 1990 lalu Bapak Pendiri Singapura, Lee Kuan Yew mengundurkan diri dari jabatan perdana menteri (PM). Dia menjabat pemimpin tertinggi Singapura itu selama 31 tahun, dari tahun 1959 hingga 1990.

Mengutip dari pmo.gov.sg mengundurkan diri sebagai PM Singapura, ketika ia diangkat menjadi Menteri Senior oleh Perdana Menteri Goh Chok Tong.

Baca juga : 54 Tahun Kematian Usman dan Harun, Soeharto Minta Lee Kuan Yew Tabur Bunga di Makam Keduanya

Meskipun Lee telah surut dari kehidupan publik dan politik selama beberapa tahun terakhir sebelum meninggal, namun dia masih dipandang sebagai tokoh berpengaruh dalam pemerintahan Perdana Menteri Lee Hsien Loong, putra sulungnya.

Ikonik Asia

Dilansir dari Reuters, Lee, seorang tokoh politik ikonik di Asia. Secara luas dia dipuji karena mengubah Singapura dari rawa yang dipenuhi nyamuk di bawah pemerintahan kolonial Inggris menjadi negara merdeka yang berkembang pesat yang sekarang menjadi salah satu kekuatan keuangan dunia.

Meski sudah surut dari panggung publik dan politik, bertahun-tahun setelah mundur kesehatannya tetap diawasi dengan ketat karena ia masih dipandang sebagai sosok yang berpengaruh bagi pemerintahan, sebelum tutup usia di 2015.

Dollar Singapura kenaikannya terpangkas segera setelah berita tentang kondisi kesehatan Lee yang memburuk.

Advertising
Advertising

Lee Hsien Loong mengikuti jejak ayahnya pada tahun 2004, menjadi perdana menteri ketiga negara kota itu. Dia sendiri keluar dari rumah sakit pada 18 Februari setelah menjalani operasi yang sukses untuk mengobati kanker prostat.

Lee Kuan Yew, seorang pengacara berpendidikan Cambridge, memiliki peran sentral dalam membangun Singapura menjadi salah satu negara terkaya di dunia berdasarkan per kapita dengan peran negara yang kuat dan luas dan sedikit kesabaran untuk perbedaan pendapat.

Dia ikut mendirikan Partai Aksi Rakyat (PAP), yang telah memerintah Singapura sejak 1959 dan memimpin negara yang baru lahir itu ketika dipisahkan dari Malaysia pada 1965. Lee mengundurkan diri sebagai PM Singapura pada 1990.

Lee Kuan Yew, atau PM Singapura modern yang pertama itu tutup usia 23 Maret 2015 pada pada usia 91 tahun. Kepergiannya memicu banjir penghormatan kepada pria yang mengawasi kebangkitan cepat negara-kota kecil itu dari daerah terpencil kolonial Inggris menjadi pusat perdagangan dan keuangan global.

TAUFIK RUMADAUL
Baca juga : Lee Kuan Yew dan Keakrabannya dengan Tokoh Dunia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

7 jam lalu

Update Harga Tiket dan Jadwal Kapal Feri Batam - Singapura Mei 2024

Perjalanan dari Batam ke Singapura dengan kapal feri hanya butuh waktu sekitar 1 jam. Simak harga tiketnya.

Baca Selengkapnya

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

18 jam lalu

Wisatawan Indonesia Paling Senang Belanja di Singapura

Singapura telah menerima lebih dari 664 ribu pengunjung Indonesia. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 33,8 persen dibandingkan tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

3 hari lalu

Profil Lawrence Wong, Bakal PM Singapura yang Diperkenalkan Jokowi ke Prabowo

Politikus Partai Aksi Rakyat yang segera PM Singapura ini lahir 18 Desember 1972 dibesarkan dari keluarga sederhana di Marine Parade Housing Board.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

3 hari lalu

5 Fakta Prabowo Dikenalkan Ke PM Singapura Terpilih Lawrence Wong

Wakil Perdana Menteri sekaligus pengganti PM Singapura Lawrence Wong mengajak Prabowo Subianto untuk foto bersama di Istana Bogor, Senin.

Baca Selengkapnya

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

4 hari lalu

Maskapai Penerbangan Ini Harus Bayar Kompensasi 39 Juta Gara-gara Sandaran Kursi Tak Bisa Direbahkan

Pnumpang maskapai penerbangan ini merasa diperlakukan sebagai penumpang kelas ekonomi meski sudah bayar kelas bisnis.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

5 hari lalu

Prabowo Bertemu Calon PM Singapura, Diperkenalkan oleh Jokowi

Jokowi mempertemukan Prabowo dengan calon PM Singapura yang akan dilantik Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

5 hari lalu

Jokowi Percaya Prabowo akan Perkuat Kerja Sama Indonesia-Singapura

Presiden Jokowi menyoroti pergantian posisi Perdana Menteri Singapura, dari Lee Hsien Loong ke Lawrence Wong.

Baca Selengkapnya

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

5 hari lalu

PM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

5 hari lalu

Jokowi dan Lee Hsien Loong Gaungkan Keberlanjutan Kerja Sama Indonesia-Singapura

Sama-sama lengser tahun ini, Presiden Jokowi dan PM Singapura Lee Hsien Loong menyoroti pentingnya keberlanjutan kerjasama di antara kedua negara.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

5 hari lalu

Momen Prabowo Diajak Foto bersama Lawrence Wong, PM Singapura Selanjutnya

Peristiwa foto bersama Prabowo dan Lawrence itu terjadi di sela pertemuan tingkat tinggi PM Singapura Lee Hsien Long dan Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya