Turki Menahan 17 Tersangka dalam Kasus Serangan Bom di Istanbul

Reporter

Terjemahan

Editor

Sapto Yunus

Sabtu, 19 November 2022 09:00 WIB

Petugas kepolisian memeriksa lokasi terjadinya ledakan di jalan Istiklal di Istanbul, Turki, 13 November 2022. REUTERS/Kemal Aslan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Turki pada Jumat, 18 November 2022, memerintahkan penahanan 17 tersangka, termasuk seorang perempuan Suriah, karena diduga terkait dengan serangan bom di Istanbul yang menewaskan enam orang. Para korban termasuk dua gadis berusia 9 dan 15 tahun.

Baca: Demonstran Iran Membakar Rumah Ayatullah Khomeini

Pemerintah Turki telah menuduh Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dilarang atas serangan bom di Istiklal Avenue—jalan raya populer yang dipenuhi toko dan restoran—pada Ahad pekan lalu. Turki dan negara-negara Barat menetapkan PKK sebagai kelompok teror.

PKK dan cabangnya di Suriah, YPG, membantah terlibat. Hingga kini, tidak ada individu atau kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

Polisi Turki menangkap tersangka utama Alham Albashir, seorang perempuan Suriah yang dikatakan bekerja untuk militan Kurdi, di pinggiran kota Istanbul. Selama interogasi, Albashir dilaporkan mengaku menanam bom.

Advertising
Advertising

Kantor berita Anadolu melaporkan pengadilan Istanbul menahan 17 tersangka dalam penahanan pra-sidang dengan tuduhan menghancurkan persatuan negara, membunuh dengan sengaja, dan dengan sengaja mencoba membunuh.

Menurut kantor berita itu, Albashir mengatakan bergabung dengan PKK karena pengaruh pacarnya dan mempertahankan hubungannya dengan kelompok tersebut setelah dia putus dengannya.

Serangan itu adalah yang paling mematikan dalam lima tahun dan membangkitkan kenangan pahit dari gelombang pengeboman nasional dari 2015 hingga 2017 yang sebagian besar disalahkan pada militan Kurdi dan ekstremis ISIS.

Media Turki mengungkapkan banyak detail tentang perempuan itu tetapi masih ada pertanyaan. Dia dilaporkan menyeberang ke Turki secara ilegal dari Afrin di dekat perbatasan, yang dikendalikan oleh kelompok yang didukung Ankara.

Ada juga pertanyaan bagaimana wanita itu menyewa apartemennya di Istanbul.

Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu mengatakan Ankara yakin perintah serangan itu diberikan dari Kobane, yang dikendalikan oleh pasukan milisi Kurdi Suriah di Suriah utara.

Baca: Jejak Bahan Peledak Ditemukan di Jalur Pipa Nord Stream

AL ARABIYA

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

2 hari lalu

8 Personel Militer Suriah Terluka dalam Serangan Israel di Damaskus

Suriah mengatakan delapan personel militernya terluka akibat serangan Israel di sekitar ibu kota Damaskus.

Baca Selengkapnya

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

2 hari lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

2 hari lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

2 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

2 hari lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

9 hari lalu

Prabowo Terima Telepon Menteri Pertahanan AS, Berikut Profil Lloyd Austin

Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima telepon dari Menhan AS. Berikut jenjang karier dan profil Lloyd Austin.

Baca Selengkapnya

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

10 hari lalu

Turki Tuduh Standar Ganda AS terhadap Gaza dalam Laporan HAM

Turki mengatakan bahwa laporan HAM tahunan Washington gagal mencerminkan serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

12 hari lalu

10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?

Baca Selengkapnya