AS Tuding China Dirikan 'Kantor Polisi' Ilegal di New York

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 18 November 2022 08:21 WIB

Direktur FBI Christopher Wray.[REUTERS]

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat menyatakan sangat prihatin terhadap tindakan pemerintah China mendirikan 'kantor polisi' ilegal di AS yang diduga akan melakukan operasi perluasan pengaruh, kata Direktur FBI Christopher Wray kepada anggota parlemen, Kamis, 17 November 2022.

Safeguard Defenders, sebuah organisasi hak asasi manusia berbasis di Eropa, menerbitkan sebuah laporan pada bulan September yang mengungkap keberadaan 54 "pos layanan" polisi China di kota-kota besar di seluruh dunia, termasuk New York.

Partai Republik di Kongres telah meminta jawaban dari pemerintahan Biden tentang pengaruh mereka.

Baca juga Xi Jinping Sebut Asia Tak Boleh Jadi Kontes Kekuatan Negara Besar

Laporan itu mengatakan pos tersebut merupakan perpanjangan dari upaya Beijing untuk menekan beberapa warga negara China atau kerabat mereka di luar negeri untuk kembali dan menghadapi tuntutan pidana.

Unit itu juga terkait aktivitas United Front Work Department China, sebuah badan Partai Komunis yang bertugas menyebarkan pengaruh dan propagandanya ke luar negeri.

Advertising
Advertising

"Saya sangat prihatin tentang ini. Kami menyadari keberadaan stasiun-stasiun ini," kata Wray kepada sidang Komite Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintah Senat AS, tetapi menolak untuk merinci pekerjaan investigasi FBI tentang masalah ini.

"Tetapi bagi saya, sungguh keterlaluan untuk berpikir bahwa polisi China akan berusaha mendirikan pos, Anda tahu, di New York, katakanlah, tanpa koordinasi yang tepat. Itu melanggar kedaulatan dan menghindari proses standar kerja sama peradilan dan penegakan hukum."

Ketika ditanya oleh Senator Republik Rick Scott apakah stasiun semacam itu melanggar hukum AS, Wray mengatakan FBI sedang "melihat parameter hukum".

Anggota Partai Republik di Dewan Perwakilan AS, termasuk Greg Murphy dan Mike Waltz, mengirim surat ke Departemen Kehakiman pada bulan Oktober menanyakan apakah pemerintahan Presiden Joe Biden sedang menyelidiki stasiun semacam itu dan berargumen bahwa stasiun tersebut dapat digunakan untuk mengintimidasi penduduk AS yang berasal dari China.

Kedutaan Besar China di Washington tidak segera menanggapi permintaan komentar ketika dihubungi Reuters.

Awal bulan ini, kementerian luar negeri membantah memiliki stasiun semacam itu di Belanda setelah penyelidikan oleh otoritas Belanda. China mengatakan mereka adalah kantor untuk membantu warga negara China memperbarui dokumen.

Wray mengatakan Amerika Serikat telah membuat sejumlah dakwaan yang melibatkan pemerintah China karena melecehkan, menguntit, mengawasi, dan memeras orang-orang di Amerika Serikat yang tidak setuju dengan pemimpin China Xi Jinping.

"Ini masalah nyata dan sesuatu yang kami bicarakan dengan mitra asing kami juga, karena kami bukan satu-satunya negara tempat hal ini terjadi," katanya.

Amerika Serikat membuka dakwaan kriminal pada bulan Oktober terhadap tujuh warga negara China yang dituduh melakukan kampanye pengawasan dan pelecehan terhadap seorang penduduk AS dan keluarganya dalam upaya pemerintah China untuk memulangkan salah satu dari mereka kembali ke China.

Itu adalah kasus terbaru Departemen Kehakiman Amerika Serikat yang menargetkan upaya China untuk melacak orang-orang di luar negeri yang oleh Beijing disebut sebagai tersangka kriminal dan dikenal sebagai "Operasi Perburuan Rubah".

REUTERS, SAFE GUARD DEFENDERS

Berita terkait

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

1 jam lalu

Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

2 jam lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

2 jam lalu

Fakta-fakta TikTok Dilarang di Amerika Serikat

ByteDance selaku perusahaan pemilik TikTok memilih untuk menutup aplikasinya di Amerika yang merugi.

Baca Selengkapnya

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

3 jam lalu

Mahmoud Abbas; Hanya Amerika Serikat yang Bisa Hentikan Israel

Mahmoud Abbas dalam pertemuan Forum Ekonomi Dunia menyatakan hanya Amerika Serikat yang mampu menghentikan Israel

Baca Selengkapnya

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

4 jam lalu

Otoritas di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Tak Percaya Israel Gunakan Senjata dengan Benar

Biro-biro di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat tidak percaya Israel gunakan senjata dari Washington tanpa melanggar hukum internasional

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

4 jam lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

11 jam lalu

Temuan Virus Flu Burung di Produk Susu, AS Cek Sapi Perah Hingga Bentuk Tim Tanggap Darurat

Peternakan sapi perah di 9 negara bagian di Amerika Serikat diserang virus Flu Burung. Colorado menjadi negara kesembilan yang mengonfirmasi temuan tersebut.

Baca Selengkapnya

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

15 jam lalu

Polisi AS Lakukan Tindakan Represif Terhadap Demonstran Pro-Palestina, Mahasiswa Tak Cuma Ditangkap

Puluhan kampus di Amerika Serikat gelar aksi pro-Palestina. Apa saja tindakan represif aparat terhadap demonstran?

Baca Selengkapnya

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

15 jam lalu

Tentara Somalia Diduga Menyelewengkan Bantuan Makanan

Sejumlah tentara Somali ditahan karena diduga melakukan korupsi dengan menyelewengkan donasi makanan

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

17 jam lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya