Andrzej Duda Belum Temukan Bukti Siapa Penembak Rudal ke Perbatasan Polandia - Ukraina

Reporter

Tempo.co

Rabu, 16 November 2022 12:30 WIB

Presiden Polandia Andrzej Duda berbicara saat pengumuman undang-undang Mahkamah Agung di Istana Presiden di Warsawa, Polandia, 24 Juli 2017.[REUTERS/Kacper Pempel]

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Polandia Andrzej Duda belum menemukan bukti yang memperlihatkan siapa yang menembakkan rudal hingga menyebabkan ledakan di sebuah desa dekat perbatasan Polandia – Ukraina. Duda meyakinkan pihaknya tetap bersikap tenang dalam kondisi yang digambarkannya sebagai sebuah insiden keluar batas.

Tim pemadam kebakaran Polandia mengkonfirmasi ada dua orang, yang tewas akibat ledakan ini. Ledakan persisnya terjadi di Desa Przewodow, yang letaknya sekitar 6 kilometer dari perbatasan Polandia – Ukraina. Media setempat mewartakan serangan itu menghantam sebuah fasilitas pengeringan gandum.

“Kami belum punya bukti nyata saat ini soal siapa yang menembakkan rudal tersebut. Kemungkinan rudal buatan Rusia, tapi investigasi masih berlangsung sekarang ini,” kata Duda.

Advertising
Advertising

Baca juga: KTT G20, Joe Biden Mengaku Betah di Bali Tak Mau Pulang

Asap mengepul di kejauhan, di tengah laporan dua ledakan, terlihat dari Nowosiolki, Polandia, dekat perbatasan dengan Ukraina 15 November 2022 dalam gambar ini diperoleh dari media sosial. Stowarzyszenie Moje Nowosiolki via REUTERS

Kementerian Luar Negeri Polandia sebelumnya mengatakan roket buatan Rusia jatuh di desa Przewodow. Presiden Duda mengatakan pihaknya kemungkinan aan meminta kesempatan berkonsultasi di bawah undang-undang aliansi militer NATO menyusul ledakan di Desa Przewodow.

“Duta Besar kami akan menghadiri pertemuan di kantor pusat NATO dengan otoritas NATO pada pukul 10 pagi. Kemungkinan Duta Besar akan meminta diaktifkannya pasal 4 atau konsultasi antar sekutu,” kata Duda.

Pernyataan itu disampaikan Duda setelah Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki menyatakan pihaknya akan menaikkan pengawasan atas wilaiah udara Polandia setelah ada kejadian ini.

Menanggapi kejadian rudal nyasar ke perbatasan Ukraina – Polandia, Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Rabu, 16 November 2022, menyerukan agar serangan rudal yang nyasar ke perbatasan Polandia - Ukraina, diselidiki. Usai bertemu dengan sekutu NATO dan negara anggota G7 di sela KTT G20 Bali, Biden menyebut pihaknya akan mengambil tindakan setelah investigasi atas kejadian ini keluar.

Biden memberikan pengarahan pada sekutunya di Bali setelah berkomuniasi dengan Presiden Duda dan Sekjen NATO Jens Stoltenberg. Menurutnya semua pihak yang terlibat dalam diskusi ini sepakat agar dilakukan penyelidikan

Sumber: Reuters

Baca juga: Top 3 Dunia: Perempuan Afghanistan Melawan dan Agama Tertua di Dunia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

10 jam lalu

Israel Tutup Perbatasan Rafah, PBB: Bencana Kemanusiaan Jika Bantuan Tak Bisa Masuk Gaza

Pejabat PBB mengatakan penutupan perbatasan Rafah dan Karem Abu Salem (Kerem Shalom) merupakan "bencana besar" bagi warga Palestina di Gaza

Baca Selengkapnya

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

13 jam lalu

Militer Israel Ambil Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir

Militer Israel mengambil kendali atas perbatasan Rafah antara Gaza dan Mesir

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

3 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

13 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

14 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

14 hari lalu

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

16 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

16 hari lalu

Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

Emmanuel Macron rapat dengan Perdana Menteri Lebanon untuk mendiskusikan kelompok Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Profil Rudal Rampage Israel untuk Serang Iran, Buatan Lokal yang Bisa Hindari Sistem Pertahanan

16 hari lalu

Profil Rudal Rampage Israel untuk Serang Iran, Buatan Lokal yang Bisa Hindari Sistem Pertahanan

Senjata yang digunakan dalam serangan Israel terhadap Iran pada pekan lalu adalah rudal udara-ke-permukaan canggih buatan lokal bernama "The Rampage"

Baca Selengkapnya

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

17 hari lalu

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.

Baca Selengkapnya