Putin Akan Diwakili Menlu Rusia dalam KTT G20 di Bali

Reporter

Tempo.co

Kamis, 10 November 2022 13:39 WIB

Menteri Luar Negeri Russia Sergey Lavrov. (AP Photo/Ivan Sekretarev)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov akan memimpin delegasi negara tersebut dalam KTT G20 di Bali, setelah Presiden Vladimir Putin memastikan tidak akan hadir.

Baca juga: Presiden Rusia Vladimir Putin Pastikan Tak Hadiri KTT G20 di Bali

Seperti dilansir Al Jazeera Kamis 10 November 2022, ini merupakan pertemuan pertama para pemimpin ekonomi terbesar dunia sejak Putin melancarkan perangnya di Ukraina.

Seorang pejabat pemerintah Indonesia sebelumnya mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa Lavrov akan mewakili Putin dan presiden Rusia akan bergabung dalam salah satu pertemuan KTT secara virtual.

Presiden Indonesia Joko Widodo awal pekan ini mengatakan kepada Financial Times bahwa dia memiliki “kesan kuat” bahwa pemimpin Rusia itu akan melewatkan pertemuan itu.

Advertising
Advertising

KTT G20, yang mempertemukan para pemimpin 19 negara dan Uni Eropa, diperkirakan akan didominasi oleh dampak perang Ukraina, yang telah memicu kelangkaan pangan dan bahan bakar global.

Indonesia, tuan rumah KTT, telah menolak seruan negara-negara Barat dan Ukraina untuk mengecualikan Rusia, berjanji untuk menjaga netralitas dan menyoroti potensi kerja sama di bidang ketahanan pangan dan energi.

Widodo telah menyesali ketegangan geopolitik seputar KTT, yang menurutnya seharusnya fokus pada pembangunan ekonomi dan “tidak dimaksudkan untuk menjadi forum politik”.

Di Majelis Umum PBB bulan lalu, 16 anggota G20 mendukung resolusi yang mengutuk upaya pencaplokan Moskow atas empat wilayah di Ukraina timur. Anggota G20 China, India dan Afrika Selatan abstain dalam pemungutan suara, sementara Uni Eropa tidak terwakili di badan PBB.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang juga diundang ke pertemuan itu, sebelumnya mengatakan dia tidak akan hadir jika Putin bergabung dalam pertemuan itu.

Baca juga: Putin Dipastikan Tak Hadir di KTT G20, Luhut: Kami Menghormati Itu

AL JAZEERA

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

7 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

5 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya