Hacker Ancam Bocorkan Data Medis 9,7 Juta Warga Australia

Reporter

Tempo.co

Selasa, 8 November 2022 13:13 WIB

Ilustrasi peretasan situs dan data. (Shutterstock)

TEMPO.CO, Jakarta - Hacker mengancam akan membocorkan 9,7 juta data pelanggan dari perusahaan asuransi kesehatan terbesar di Australia dalam waktu 24 jam. Ancaman ini muncul setelah perusahaan tersebut menolak untuk membayar ancaman pemerasan.

Baca juga: Akun Twitter Menteri Luar Negeri Australia Diretas

Medibank Australia mengatakan pada Selasa 8 November 2022 bahwa pihaknya menyadari ancaman tersebut, setelah mengumumkan sehari sebelumnya bahwa mereka tidak akan membayar uang tebusan. Ini untuk informasi pribadi hampir 10 juta pelanggan saat ini dan mantan pelanggan.

"Kami tahu publikasi data online oleh penjahat bisa menjadi kemungkinan, tetapi ancaman penjahat masih merupakan perkembangan yang menyedihkan bagi pelanggan kami," kata Chief Executive Officer Medibank David Koczkar.

Koczkar mendesak pelanggan untuk tetap waspada dan memperingatkan bahwa mereka dapat dihubungi oleh penjahat secara langsung.

Advertising
Advertising

Medibank melaporkan serangan siber kepada pihak berwenang pada 19 Oktober ketika perusahaan menghentikan perdagangan sahamnya. Perusahaan asuransi awalnya mengatakan 4 juta pelanggan telah terpengaruh. Namun, minggu ini Medibank merevisi angka pelanggan yang terancam menjadi 9,7 juta orang.

Pada Senin, seorang blogger yang menggunakan nama "Geng Pemerasan" memposting pesan di web gelap yang mengancam akan mempublikasikan data yang diretas dalam waktu 24 jam dan merekomendasikan orang untuk menjual saham Medibank.

Koczkar mengatakan perusahaan telah berkonsultasi dengan pakar kejahatan dunia maya sebelum menyimpulkan bahwa membayar uang tebusan tidak akan memastikan kembalinya data pelanggan. “Ini dapat membahayakan lebih banyak orang dengan menjadikan Australia sebagai target yang lebih besar".

Australia telah dilanda serangkaian serangan siber baru-baru ini, termasuk penyusupan yang membahayakan detail pribadi hingga 10 juta pelanggan telekomunikasi terbesar kedua di negara itu. Setidaknya delapan perusahaan telah melaporkan pelanggaran keamanan siber sejak September, dan sebuah laporan pemerintah pekan lalu mengatakan negara itu mencatat kejahatan siber setiap tujuh menit.

Baca juga: Hacker Menyerang Platform Komunikasi Pertahanan Australia

AL JAZEERA

Berita terkait

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

17 jam lalu

Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda di Indonesia, Ini 5 Negara yang Sudah Menerapkannya

Luhut bicara soal kemungkinan diaspora memperoleh kewarganegaraan ganda. Negara mana saja yang sudah menerapkannya?

Baca Selengkapnya

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

1 hari lalu

5 Daftar Negara Tersantai di Dunia, Indonesia Peringkat 1

Beberapa negara ini dijuluki negara tersantai di dunia. Hal ini dinilai berdasarkan tingkat kenyamanan hingga suhu udara. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

2 hari lalu

Gerakan Mahasiswa Pro-Palestina Meluas ke Australia dan Prancis

Gejolak demo mahasiswa Pro-Palestina merembet ke Australia dan Prancis, apa yang terjadi?

Baca Selengkapnya

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

2 hari lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

3 hari lalu

Menyusuri Kota Perth Australia pada Malam Hari, Singgah ke His Majesty's Theatre yang Ikonik

Banyak bar dan pub di Kota Perth buka sampai tengah malam, ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal tapi tertib dan bebas asap rokok.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

3 hari lalu

Mengenal Tanaman Herbal Suku Aborigin Bersama Dale Tilbrook di Perkebunan Anggur Tertua Australia Barat

Salah satu warisan budaya Aborigin adalah pengetahuan tentang tanaman herbal dan penggunaannya dalam pengobatan tradisional.

Baca Selengkapnya

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

3 hari lalu

Ikuti Gerakan di AS, Mahasiswa Pro-Palestina Berkemah di Kampus-Kampus Australia

Gelombang protes pro-Palestina di kampus-kampus Amerika Serikat telah menyebar ke berbagai universitas di Australia.

Baca Selengkapnya

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

4 hari lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

5 hari lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

5 hari lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya