Vladimir Putin Meyakini Dunia Sedang di Tepi Jurang

Reporter

Jumat, 28 Oktober 2022 14:00 WIB

Presiden Rusia Vladimir Putin menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022 di Beijing, Cina, 4 Februari 2022. Sputnik/Aleksey Druzhinin/Kremlin via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Rusia Vladimir Putin meyakini dunia saat ini berdiri di tepi jurang, yang bisa menimbulkan bencana dan ketidakstabilan sampai beberapa generasi karena hegemoni Barat yang mau tak mau akan berakhir.

“Kita sedang berdiri di sebuah perbatasan bersejarah. Ke depan, mungkin akan ada bahaya dan ketidak pastian (yang terjadi) sejak berakhirnya Perang Dunia II,” kata Presiden Putin, Kamis, 27 Oktober 2022.

Baca juga:Harimau Sumatera Ditemukan Mati Tergantung di Tepi Jurang

Advertising
Advertising

Foto udara kondisi kampus di Bakhmut setelah serangan roket Rusia, di wilayah Donetsk, Ukraina, 21 Mei 2022. Kondisi kampus tersebut terlihat rusak parah, puing-puing bangunan pun tampak berserakan. REUTERS/Carlos Barria

Ucapan Presiden Putin itu merupakan teguran bagi negara-negara Barat karena dianggap memainkan permainan geopolitik yang berbahaya, berdarah dan kotor. Putin mengatakan Amerika Serikat dan sekutu-sekutu NATO telah menghasut konflik Rusia – Ukraina. Mereka juga memicu krisis atas kedaulatan Cina di Taiwan demi menegakkan dominasi global.

“Saya selalu percaya pada kekuatan akal sehat, bahkan sampai sekarang. Jadi, saya percaya cepat atau lambat pusat-pusat baru dunia multipolar dan Barat harus mulai sebuah dialog yang setara mengenai masa depan kita bersama. Lebih cepat dialog ini dilakukan, itu lebih baik,” kata Presiden Putin.

Putin menyindir, pada akhir Desember 2021 lalu dia pernah menyuarakan waswas soal keamanan yang perlu ditangani demi mencegah perang Ukraina, namun NATO mengesampingkan.

“Mustahil untuk mengesampingkan hal ini. Siapa yang menanam, dia akan menuai. Krisis ini telah mengambil skala yang benar-benar global, berdampak pada semua orang dan sebaiknya kita jangan berandai-andai,” kata Putin.

Ukraina adalah negara bekas pecahan Uni Soviet, yang ingin menjadi negara anggota NATO dan Uni Eropa. Tindakan Ukraina itu, dipandang Moskow bisa mengancam keamanan dan pengaruh Rusia.

Presiden Putin tidak menunjukkan penyesalannya atas perang melawan tetangganya Ukraina. Dalam sambutannya pada konferensi tahunan kebijakan luar negeri di Moskow, Kamis, 27 Oktober 2022, Putin berkukuh bahwa operasi militer khusus Rusia telah mencapai tujuannya dan dominasi Barat atas urusan dunia akan berakhir.

Sumber: RT.com

Baca juga: Menteri Pertahanan Rumania Mundur, Ditekan setelah Berkomentar soal Ukraina

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 jam lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

9 jam lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

1 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

1 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

1 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

2 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

2 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

3 hari lalu

WSJ: Putin Mungkin Tak Perintahkan Pembunuhan Navalny

Badan-badan intelijen AS sepakat bahwa presiden Rusia mungkin tidak memerintahkan pembunuhan Navalny "pada saat itu," menurut laporan.

Baca Selengkapnya

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

4 hari lalu

Melihat Kemampuan Sukhoi Su-35 yang Ditawarkan Rusia Ke RI

Sukhoi Su-35 merupakan pesawat tempur generasi 4++ yang dilengkapi dengan teknologi canggih

Baca Selengkapnya

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

4 hari lalu

Rusia Siap Kerjasama dengan Pemerintahan Baru Indonesia, Begini Hubungan Baik Kedua Negara Sejak Zaman Uni Soviet

Pemerintah Rusia menyambut presiden baru Indonesia. Siap lanjutkan kerja sama.

Baca Selengkapnya