Mengenal Sarang Singa, Kelompok Militan Palestina Penantang Militer Israel

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 27 Oktober 2022 20:30 WIB

Pasukan Israel menangkap seorang buronan Palestina di Tepi Barat, pada awal 26 Oktober 2022. Foto: Pasukan Pertahanan Israel

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok militan Palestina, Sarang Singa atau Den of Lions, belakangan mencuri perhatian publik. Dikutip dari Reuters, kelompok tersebut dibicarakan kembali setelah Militer Israel mengklaim berhasil dmembunuh salah seorang pemimpin Sarang Singa. Operasi ini diberitakan berlangsung pada Selasa, 25 Oktober 2022, di sekitar Tepi Barat dan dikabarkan sempat terjadi baku tembak dengan skala besar.

Siapa itu Sarang Singa?

Berdasarkan catatan Reuters, Sarang Singa muncul sekitar setahun lalu di Kota Nablus, Palestina, dekat daerah Tepi Barat. Saat itu, kemunculan Sarang Singa ditandai dengan penempelan sejumlah poster para pejuang yang tewas. Poster-poster tersebut biasanya bergambarkan pemuda yang berpose dengan senjata otomatis dan berseragam tempur lengkap.

Belakangan poster-poster tersebut dikabarkan memenuhi sejumlah ruas jalan di daerah Kota Tua dan beberapa pasar gelap. Walaupun terpampang di jalan-jalan Kota Tua, Reuters menyampaikan bahwa tidak ada satu pun profil pemimpin kenamaan dalam kelompok ini.

Secara global, kelompok ini mencuri perhatian nasional pada Agustus 2022 lalu ketika salah seorang anggota kelompok Sarang Singa bernama Ibrahim al-Nabulsi berusia 19 tahun ditemukan tewas.

Advertising
Advertising

Menurut beberapa laporan, kematian Ibrahim dijadikan alasan bagi sejumlah pemuda untuk berkumpul di sekitar daerah Kota Tua dan kamp-kamp pengungsian.

Sementara itu, menurut pejabat Palestina yang ditemui oleh Reuters, kelompok ini terbentuk dan dimotivasi oleh aneksasi yang dilakukan oleh Israel pada sejumlah pemukiman di Palestina. Selain itu, beberapa konfrontasi militer oleh Israel di daerah perbatasan turut diduga menjadi penyebab lahirnya kelompok ini.

Kendati demikian, perlu diketahui bahwa kelompok ini tidak berkoalisi dengan partai politik arus utama atau Otoritas Palestina. Namun, berdasarkan keterangan pejabat setempat, Reuters melaporkan bahwa kelompok ini kemungkinan menerima dukungan finansial dan logistik dari kelompok bersenjata lainnya.

Karena itu, guna mengakomodasi dan menghindari perpecahan perang yang tidak diinginkan, Otoritas Palestina menyebut bahwa pihaknya sempat mencoba untuk membeli senjata kelompok Sarang Singa dan mengintegrasikannya dalam pasukan keamanan nasional Palestina. Namun, menurut Gubernur Nablus Ibrahim Ramadan, strategi tersebut belum menunjukkan keberhasilan.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN

Baca juga: Israel Tangkap Tiga Anggota Sarang Singa di Tepi Barat

Berita terkait

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

37 menit lalu

Pejabat AS Terbang ke Arab Saudi Temui Pangeran MBS, Apa yang Dibahas?

Utusan Joe Biden menemui Pangeran MBS di Arab Saudi untuk membahas sejumlah hal termasuk Palestina.

Baca Selengkapnya

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

3 jam lalu

Kabinet Perang Israel Pecah, Netanyahu Tak Bisa Kendalikan Menterinya

Netanyahu dan sejumlah pejabat Israel berselisih soal pengendalian Gaza setelah perang dengan Hamas selesai.

Baca Selengkapnya

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

4 jam lalu

UNRWA: 800.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Sejak Invasi Israel

Hampir separuh dari penduduk Rafah sudah meninggalkan wilayah itu sejak Israel melakukan serangan besar-besaran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

8 jam lalu

Top 3 Dunia; Daftar Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia dan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera

Top 3 Dunia, pada 18 Mei 2024, diurutan pertama berita tentang daftar orang tercerdas di dunia.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

17 jam lalu

Tentara Israel Membunuh Anggota Jihad Islam Palestina dalam Serangan Udara di Jenin

IDF mengkonfirmasi tentara Israel membunuh seorang anggota senior Jihad Islam Palestina (PIJ) di Jenin, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

18 jam lalu

Giliran Austria Lanjutkan Pendanaan ke UNRWA

Austria mengumumkan akan melanjutkan pendanaan bagi badan bantuan PBB untuk pengungsi Palestina atau UNRWA.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

20 jam lalu

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

1 hari lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

1 hari lalu

OCHA Ingatkan Warga Sudan Terancam Kelaparan dan Wabah Penyakit

Dari total sumbangan dana USD2.7 miliar (Rp43 triliun) yang dibutuhkan, baru 12 persen yang diterima OCHA untuk mengatasi kelaparan di Sudan.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

1 hari lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya