Dubes Iran Lolos dari Upaya Penikaman di Denmark

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 8 Oktober 2022 09:34 WIB

Seorang wanita pro-pemerintah Iran memegang bendera Iran selama demonstrasi menentang aksi unjuk rasa yang digelar baru-baru ini di Iran, atas tewasnya Mahsa Amini di Teheran, Iran 23 September 2022. Diketahui tewasnya Mahsa Amini, 22 oleh petugas kepolisian Syariah akibat mengenakan pakaian tidak pantas membuat aksi unjuk rasa di gelar di Iran dan sejumlah negara lainnya. Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS

TEMPO.CO, JAKARTA--Duta Besar Iran untuk Denmark, Afsaneh Nadipour, lolos dari upaya penikaman di kantornya di ibu kota Kopenhagen pada Jumat waktu setempat. Upaya pembunuhan ini diduga terkat oleh kematian Mahsa Amini, seorang wanita muda yang tewas dalam penjara polisi moral karena tidak mengenakan jlbab.

Seperti dilansir Reuters Sabtu 8 Oktober 2022, polisi Denmark menangkap seorang pria berusia 32 tahun yang juga warga negara Iran. Ia ditangkap setelah kedapatan membawa pisau saat memasuki Kedutaan Besar Iran di Kopenhagen. Dia berupaya menyerang duta besar perempuan Iran namun berhasil digagalkan.

Pemerintah Iran kemudian memanggil Duta Besar Denmark di Teheran untuk menyampaikan protes atas insiden tersebut.

Polisi Denmark mengatakan, pria itu dihentikan oleh seorang karyawan sebelum memasuki gedung kedutaan. Dari rekaman CCTV di lokasi kejadian, tampak seorag pria mengejar perempuan yang akan memasuki kantor Kedutaan Besar Iran dengan sebilah pisau.

Aksi ini berhasil digagalkan setelah seorang petugas langsung menghadang pelaku dan berupaya melumpuhkannya. Gagal melancarkan aksinya, pelaku kemudian merusak sejumlah mobil dan properti kedutaan.

Advertising
Advertising

Pria yang tak disebutkan namanya itu akan menjalani sidang di pengadilan kota Kopenhagen, Sabtu 8 Oktober 2022. Dia akan didakwa dengan dua tuduhan vandalisme, dan karena melanggar bagian dari hukum pidana yang berhubungan dengan kejahatan terhadap orang-orang dengan status diplomatik.

"Sangat disayangkan, di jantung Eropa, serangan seperti itu terjadi pada seorang perempuan dan seorang duta besar yang memiliki kekebalan diplomatik, dan polisi tidak datang tepat waktu," kata Menteri Luar Negeri, Hossein Amirabdollahian kepada media pemerintah Iran.

Polisi Denmark tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang insiden tersebut.

Iran telah menghadapi protes selama tiga minggu sejak Mahsa Amini (22) meninggal dalam tahanan setelah ditangkap polisi moral di Teheran. Dia ditangkap diduga karena melanggar aturan berpakaian ketat republik Islam itu untuk perempuan. Ada demonstrasi di seluruh dunia dalam solidaritas untuk Amini.

Baca juga: Pemimpin Tertinggi Iran Salahkan Barat atas Protes Mahsa Amini

REUTERS

Berita terkait

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

5 jam lalu

Kepolisian Australia Menembak Mati Remaja Laki-laki karena Penikaman

Kepolisian Australia mengkonfirmasi telah menembak mati seorang remaja laki-laki, 16 tahun, karena penikaman dan tindakan bisa dikategorikan terorisme

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

2 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

3 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

5 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

5 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

5 hari lalu

Indonesia - Iran Jalin Kerjasama Teknologi Pertanian

Iran akan mendorong pertukaran ekspor impor pada subsektor hortikultura khususnya yang berkaitan dengan buah-buahan

Baca Selengkapnya

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

7 hari lalu

Iran akan Bebaskan Awak Kapal Portugal yang Disita di Selat Hormuz

Iran mengatakan akan membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang disita pasukannya bulan ini.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

7 hari lalu

Top 3 Dunia: Sumber Kekayaan Iran hingga Pertemuan Hamas-Fatah di Beijing

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 27 April 2024 diawali oleh berita soal lima sumber kekayaan negara Iran, yang sedang menghadapi ketegangan dengan Israel

Baca Selengkapnya

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

8 hari lalu

5 Sumber Kekayaan Negara Iran, Ada Gas Alam Hingga Saffron

Iran dikenal memiliki sumber daya alam dan potensi kekayaan yang tinggi. Termasuk saffron, apakah itu?

Baca Selengkapnya