Polisi: Pelaku Penembakan di Sekolah Jerman Berusia 17 Tahun

Reporter

Editor

Rabu, 11 Maret 2009 19:51 WIB

ap| Thomas Kienzle
TEMPO Interaktif , Winneden: Jumlah korban tewas bertambah menjadi 11 orang. Penembakan yang terjadi di sebuah sekolah menengah atas di barat-daya Jerman ini, terjadi pagi waktu setempat atau sore waktu Indonesia.

Kepala polisi Konrad Jelden mengatakan sepuluh pelajar tewas tertembak dan satu orang dewasa. Anak-anak sekolah itu jasadnya ditemukan di dalam sekolah dan satu orang dewasa tewas di luar sekolah, sebelum pelaku melarikan diri.

“Dia (Penembak) masuk ke dalam sekolah dan langsung menembak secara acak,” ujar kepala polisi regional Erwin Hetger. “Saya belum pernah melihat hal seperti ini dalam hidup saya.”

Setelah penyerangan, tersangka melarikan diri dari Sekolah Menegah Atas (sebelumnya disebutkan sekolah menengah pertama) Albertville ke kota Winnenden. Saat ini, helikopter polisi dikerahkan untuk menyusuri jejak pembunuh itu. Dan polisi memperingatkan kepada penduduk sekitar yang melintas untuk tidak memberikan tumpangan kepada seseoragn yang tidak dikenal.

Menurut salah satu saksi, para pelajar berlompatan dari jendela gedung seklah sesaat setelah tembakan terdengar. Beberpa orang tua yang sedang berkerumun di sekitar sekolah langusng mendatangi lokasi dan berusaha membantu mengevakuasi. Tersangka penembak yang mengenakan pakaian militer warna serba hitam dikenali identitasnya sebagai alumni sekolah tersebut.

Juru bicara polisi Klaus Hinderer dalam wawancaranya di salah satu stasiun lokal N24 mengatakan seorang laki-laki menembakkan pistolnya di sekolah menengah pertama di Winnenden dekat Stuttgart. “Tidak kurang sepuluh orang tewas dan sejumlah lainnya luka-luka. Penembak datang dan langsung menembak secara acak sekitar pukul 9.45 (waktu setempat).”

Dalam beberpa tahun terakhir kejadian hampir serupa –penembakan di sekolah-- terjadi di Jerman. Tahun 2006, seorang laki-laki menggunakan bahan peledak dan senjata api menyerang sekolah di jerman sebelah barat di Kota Emsdetten, yang melukai 11 orang sebelum akhirnya bunuh diri.

Pada April 2002, kejadian terburuk yang menimpa salah satu sekolah keika seorang laki-laki menembak dan menewaskan 17 orang termasuk dirinya sendiri. Kejadian ini di sekolah menengah atas di timur Kota Erfurt.


AP| AFP| SKNEWS| NUR HARYANTO

Berita terkait

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

19 jam lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

2 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

5 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

6 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

6 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

6 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

6 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

6 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

6 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

6 hari lalu

Ada Luka Tembak di Kepala Brigadir RA yang Ditemukan Tewas di dalam Mobil Alphard di Mampang

Polisi menemukan luka tembak di pelipis kanan kepala Brigadir RA yang tembus ke bagian kiri kepala, bahkan hingga ke atap mobil Alphard.

Baca Selengkapnya