Dituding Siapkan Senjata Nuklir Kiamat Poseidon, Ini Kata Rusia

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Selasa, 4 Oktober 2022 22:50 WIB

Mesin perang seberat 14.700 ton telah dibangun untuk mengakomodasi torpedo Poseidon berujung nuklir yang dipandu oleh kecerdasan buatan yang akan dibawa oleh kapal selam bertenaga nuklir Belgorod. Menurut laporan terbaru menyebutkan bahwa uji coba laut terakhir hampir selesai. Foto : Kementerian Pertahanan Rusia

TEMPO.CO, Jakarta - Kremlin mengatakan bahwa mereka tidak akan mengambil bagian dalam "retorika nuklir" yang disebarkan oleh Barat setelah sebuah laporan media menyebutkan Rusia sedang bersiap menunjukkan akan menggunakan senjata nuklir dalam konflik di Ukraina.

Times, Senin, melaporkan bahwa aliansi militer NATO telah memperingatkan anggotanya bahwa Presiden Vladimir Putin akan menunjukkan kesiapannya menggunakan senjata nuklir dengan melakukan uji coba di perbatasan Ukraina.

Surat kabar yang berbasis di London itu juga mengatakan Rusia telah memindahkan kereta api yang diduga terkait dengan unit penanggung jawab amunisi nuklir.

Ketika ditanya tentang laporan Times, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan Rusia tidak ingin mengambil bagian dalam apa yang dia sebut sebagai cara Barat dalam "retorika nuklir".

"Media, politisi dan kepala negara Barat terlibat dalam banyak latihan retorika nuklir saat ini," kata Peskov. "Kami tidak ingin ambil bagian dalam hal ini."

Advertising
Advertising

Harian Italia La Repubblica melaporkan pada hari Minggu bahwa NATO memberi tahu anggotanya laporan intelijen tentang pergerakan kapal selam nuklir Belgorod.

"Sekarang kembali menyelam di laut Arktik dan dikhawatirkan misinya adalah menguji untuk pertama kalinya super-torpedo Poseidon, yang sering disebut sebagai 'senjata Kiamat'," kata La Repubblica.

Menteri pertahanan Italia menolak berkomentar tentang masalah ini. NATO tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Putin pada 21 September memerintahkan mobilisasi pertama pasukan cadangan militer Rusia sejak Perang Dunia Kedua untuk menempatkan lebih banyak tentara di medan perang dan mendukung rencana untuk mencaplok sebagian besar Ukraina,

Putin juga memperingatkan Barat bahwa dia tidak menggertak ketika dia mengatakan dia akan siap untuk menggunakannya. senjata nuklir untuk membela Rusia.

Rusia adalah kekuatan nuklir terbesar di dunia berdasarkan jumlah hulu ledak nuklir: Rusia memiliki 5.977 hulu ledak sementara Amerika Serikat memiliki 5.428, menurut Federasi Ilmuwan Amerika.

Reuters

Berita terkait

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

4 jam lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

5 jam lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

6 jam lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

7 jam lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

8 jam lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

8 jam lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

9 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

10 jam lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

13 jam lalu

Top 3 Dunia: Turki Hentikan Ekspor Impor ke Israel

Berita Top 3 Dunia pada Jumat 3 Mei 2024 diawali oleh Turki menghentikan semua ekspor impor dari dan ke Israel.

Baca Selengkapnya