Otopsi: Pria Kulit Hitam Ini Tewas karena Suntikan Paramedis setelah Ditangkap Polisi

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Sabtu, 24 September 2022 08:55 WIB

Noah dan kakak perempuannya mengunjungi lukisan dinding Elijah McClain, pria kulit hitam berusia 23 tahun yang meninggal setelah bertemu dengan petugas polisi, menjelang peringatan satu tahun kematiannya di Denver, Colorado, AS, 8 Agustus 2020. Gambar diambil 8 Agustus 2020. REUTERS/Kevin Mohatt//File Foto

TEMPO.CO, Jakarta - Elijah McClain, pria kulit hitam tak bersenjata yang ditangkap polisi di Colorado, AS pada 2019, meninggal karena overdosis obat penenang ketamin yang disuntikkan oleh paramedis, demikian hasil otopsi baru yang dirilis pada Jumat, 23 September 2022.

Dr Stephen Cina, ahli patologi forensik yang awalnya menyimpulkan bahwa penyebab kematian McClain "belum ditentukan," menulis dalam laporan barunya bahwa ia memiliki "informasi yang tidak memadai" selama otopsi tahun 2019.

Tiga petugas polisi dan dua paramedis didakwa secara pidana dalam kematian McClain pada 2021, menyusul protes yang merebak setelah kematiannya.

"Saya percaya bahwa McClain kemungkinan besar masih hidup ketika pemberian ketamin," tulis Cina dalam laporan Jumat.

McClain, 23 tahun, sedang berjalan pulang dari sebuah toko serba ada di pinggiran Denver, Aurora pada 24 Agustus 2019, ketika dia dihadang oleh polisi yang menanggapi laporan bahwa dia bertindak mencurigakan, meskipun dia tidak dicurigai melakukan kejahatan.

Para petugas membekuk McClain dengan mencekik leher dan memborgolnya, menurut sebuah dakwaan. Paramedis kemudian datang dan menyuntiknya ketamin dengan dosis terlalu tinggi untuk orang seberat dia, menurut otopsi. McClain mengalami serangan jantung dan meninggal beberapa hari kemudian di rumah sakit.

Beberapa bulan setelah kematiannya, seorang jaksa lokal menolak hasil otopsi awal.

Kasus McClain menarik perhatian nasional setelah kematian George Floyd pada tahun 2020 karena kehabisan nafas setelah ditekan dengan lutut oleh seorang perwira polisi kulit putih Minneapolis, yang memicu protes global atas perlakuan terhadap orang kulit hitam Amerika oleh penegak hukum.

Advertising
Advertising

Setelah munculnya protes, Gubernur Colorado Jared Polis menunjuk jaksa agung negara bagian meninjau kematian McClain. Pada September 2021, dewan juri mendakwa tiga petugas polisi Aurora dan dua paramedis.

Kelimanya didakwa dengan pembunuhan dan pembunuhan karena kelalaian. Mereka akan mengajukan pembelaan pada bulan November.

November tahun lalu, Pemerintah Kota Aurora setuju membayar orang tua McClain $15 juta untuk menyelesaikan gugatan hak-hak sipil federal. Juga tahun lalu, jaksa agung Colorado menetapkan bahwa polisi Aurora secara rutin melanggar hukum dengan terlibat dalam tindakan bias rasial dan penggunaan kekuatan yang berlebihan.

Reuters

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

8 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

20 jam lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

23 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya