Sidang Umum PBB: Zelensky Minta Rusia Dihukum untuk Akhiri Invasi

Reporter

Daniel Ahmad

Editor

Yudono Yanuar

Kamis, 22 September 2022 11:34 WIB

Polisi Ukraina berpatroli di kota Izium, yang baru-baru ini dibebaskan oleh Angkatan Bersenjata Ukraina, di wilayah Kharkiv, Ukraina 14 September 2022. REUTERS/Gleb Garanich

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Volodymyr Zelensky menyerukan komunitas dunia menghukum Rusia atas invasi yang dilancarkannya ke Ukraina. Di tengah eskalasi perang Ukraina usai Presiden Vladimir Putin mengumumkan mobilisasi militer parsial, Zelensky menyebut hukuman terhadap Rusia sebagai tahap awal dari perundingan damai.

Berpidato di Sidang Umum PBB, Rabu, 21 September 2022, Zelensky menyinggung, hukuman pantas diberikan kepada Rusia karena agresinya yang berniat mencaplok wilayah Ukraina, konsekuensi perang terhadap warga sipil, dan dampak destruktif lainnya. Ia menyatakan invasi Rusia ke Ukraina ini berakibat bukan hanya ke negaranya, tetapi juga dunia.

"Sebuah kejahatan telah dilakukan terhadap Ukraina, dan kami menuntut hukuman yang adil," kata Zelensky dikutip dari Kantor Kepresidenan Ukraina, Kamis, 22 September 2022.

Pasukan Rusia menyerbu Ukraina sejak 24 Februari 2022. Titik-titik pertempuran bergeser sesuai dengan strategi militer kedua negara. Setelah gagal menggapai Kyiv di awal invasi, Rusia memfokuskan serangan di Donbas, wilayah timur Ukraina.

Belakangan ini, Kyiv melancarkan serangan balasan di wilayah timur dan selatan. Ukraina mengklaim pasukannya telah menembus lebih jauh ke timur, wilayah yang baru-baru ini ditinggalkan oleh Rusia. Manuver militer ini membuka jalan bagi kemungkinan serangan terhadap pasukan pendudukan Moskow di wilayah Donbas.

Advertising
Advertising

Negara-negara seperti Amerika Serikat dan Inggris, serta blok Uni Eropa, mengecam invasi Rusia ke Ukraina. Aliansi Barat menghukum Rusia dengan sanksi ekonomi dan isolasi di forum internasional.

"Sanksi terhadap agresor merupakan bagian dari formula perdamaian. Memblokir perdagangan dan hubungan dengan agresor adalah bagian dari formula perdamaian. Semua ini adalah hukuman," tutur Zelensky.

Ancaman Putin

Di tengah spekulasi kemunduran di medan perang, Presiden Rusia Vladimir Putin pada Rabu, 21 September 2022, memerintahkan mobilisasi militer untuk perang Ukraina. Putin memperingatkan negara-negara Barat bahwa dia tidak hanya menggertak dan siap menggunakan senjata nuklir demi membela Rusia.

"Jika integritas teritorial negara kami terancam, kami tanpa ragu akan menggunakan semua cara yang tersedia untuk melindungi Rusia dan rakyat kami - ini bukan gertakan," kata Putin dalam pidato yang disiarkan televisi Rusia.

Merujuk pada ekspansi NATO menuju perbatasan Rusia, Putin menyebut Barat sedang merencanakan untuk menghancurkan negaranya. Pemimpin Rusia itu menganggap Barat sedang melakukan "pemerasan nuklir" dengan potensi penggunaan senjata tersebut terhadap Moskow. Ia menganggap Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Eropa memaksa Rusia melakukan operasi militer di Ukraina.

Dalam pidato Sidang Umum PBB, Zelensky menyarakan dibentuknya Pengadilan Khusus untuk kejahatan Rusia ke Ukraina. Ia mengaku sudah menyiapkan langkah-langkah yang tepat untuk membentuk Pengadilan tersebut. Proposalnya akan disajikan ke semua negara.

Ukraina akan mengajukan banding ke Majelis Umum PBB untuk mendukung mekanisme kompensasi internasional. Zelensky juga menyarankan untuk menghapus hak-hak internasional Rusia, termasuk veto di Dewan Keamanan PBB. (*)

REUTERS

Berita terkait

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

6 jam lalu

Ukraina Berharap Indonesia Hadiri KTT Perdamaian di Swiss Bulan Depan

Dubes Ukraina mengatakan pemerintah Indonesia belum mengonfirmasi kehadiran di KTT Perdamaian, yang akan berlangsung di Swiss bulan depan.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

13 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Rusia Kesal Volodymyr Zelensky Bawa-bawa Tuhan dalam Perang Ukraina

Volodymyr Zelensky disebut Kementerian Luar Negeri Rusia sedang hilang akal karena membawa-bawa Tuhan dalam konflik dengan Moskow.

Baca Selengkapnya

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

16 jam lalu

Zelensky Masuk dalam Daftar Buron Rusia, Ukraina Sebut Moskow Putus Asa

Ukraina menyebut Rusia mencari perhatian karena menetapkan Presiden Zelensky sebagai buronan.

Baca Selengkapnya

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

1 hari lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

2 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

3 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

3 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

4 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

5 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

6 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya