Petugas Pengawal Kerajaan Inggris Pingsan Saat Jaga Peti Mati Ratu Elizabeth

Reporter

Tempo.co

Kamis, 15 September 2022 18:00 WIB

Raja Charles III dan anggota keluarga kerajaan lainnya berjaga di samping peti mati untuk menghormati Ratu Elizabeth II di Katedral St Giles, Edinburgh, Senin 12 September 2022. Raja Charles, mengenakan rok, di samping saudara perempuan Putri Anne dan saudara laki-laki Pangeran Andrew dan Edward, berdiri dengan khidmat selama 10 menit di samping peti mati. Jane Barlow/Pool via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang pasukan pengawal Kerajaan Inggris, jatuh pingsan saat bertugas menjaga peti mati Ratu Elizabeth II. Petugas itu ambruk persis di depan peti jenazah Ratu dan segera di gotong agar bisa mendapatkan pertolongan.

Petugas pengawal Kerajaan Inggris yang jatuh pingsan itu, tidak dipublikasi identitasnya. Dia berdiri hanya beberapa meter dari peti mati Ratu Elizabeth II, yang dibaringkan di Westminster Hall pada Kamis pagi, 15 September 2022.

Petugas itu terlihat agak limbung dan gelisah sebelum akhir ambruk, pingsan. Kejadian ini, jelas membuat para pelayat kaget.

Advertising
Advertising

Peristiwa ini tertangkap kamera, yang sedang menyiarkan acara 24-hour vigil ini secara langsung. Sejauh ini, belum ada laporan apa yang menyebabkan petugas itu jatuh pingsan. Namun media setempat mewartakan tim medis sudah memeriksa dan melakukan perawatan pada petugas pengawalan Kerajaan Inggris tersebut.

Pasukan pengawal Kerajaan Inggris yang bertugas menjaga peti mati Ratu Elizabeth II diambil dari unit seremonial seperti pengawal kedaulatan dan divisi rumah tangga. Para petugas diminta tetap diam saat bertugas menjaga peti mati berisi jasad Ratu Elizabeth II, yang telah dilayat oleh puluhan ribuan orang.

Kendati ada pergantian petugas secara periodik, jarang ada kejadian petugas pengawal mengalami sinkop atau pingsan akibat buruknya sirkulasi darah lantaran berdiri untuk jangka waktu yang lama dan tanpa bergerak sedikit pun.

Kejadian petugas pengawal peti mati Ratu Elizabeth II yang ambruk persisnya terjadi saat hari pertama Ratu dibaringkan di Westminster Hall untuk memberikan kesempatan pada warga Inggris melayat.

Ratu Elizabeth II memegang tahta kerajaan Inggris selama lebih dari 70 tahun. Acara seremonialnya masih dilakukan. Ratu Elizabeth II meninggal pada 8 September 2022 akibat komplikasi pada kesehatannya, yang tidak dipublikasi.

Sumber: RT.com

Baca juga: Pelayat Ratu Elizabeth II Rela Menginap di Jalanan Demi Beri Penghormatan Terakhir

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

3 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

13 jam lalu

Menko Airlangga Bahas Produk Susu dengan Menteri Perdagangan Inggris: RI akan Lakukan Deregulasi

Menko Airlangga menegaskan Indonesia tengah melakukan deregulasi yang menekankan mekanisme lebih mudah untuk pendaftaran produk susu dan turunannya.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

17 jam lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

1 hari lalu

Indonesia akan Gugat KPK Inggris soal Kasus Suap Pembelian Pesawat Garuda

Lembaga antikorupsi Inggris, Serious Fraud Office (SFO), mendapat kompensasi 992 juta Euro terkait kasus suap pembelian pesawat Garuda pada 2017

Baca Selengkapnya

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

1 hari lalu

Menko Airlangga Bicara Ekonomi RI hingga Hasil Pemilu di Hadapan Pebisnis Inggris

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto bicara perkembangan ekonomi terkini, perkembangan politik domestik dan keberlanjutan kebijakan pasca Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

2 hari lalu

Sepak Terjang Band Metal Kontroversial dari Inggris Cradle of Filth

Cradle of Filth tak hanya sebuah band metal, mereka simbol keberanian untuk mengekspresikan ketidaknyamanan, kegelapan, dan imajinasi lintas batas.

Baca Selengkapnya

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

2 hari lalu

Inggris akan Bangun Tugu Peringatan bagi Tentara Muslim Pahlawan Perang Dunia

Inggris membangun tugu peringatan perang untuk jutaan tentara Muslim yang bertugas bersama pasukan Inggris dan Persemakmuran selama dua perang dunia

Baca Selengkapnya

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

3 hari lalu

Irlandia Kewalahan Hadapi Naiknya Jumlah Imigran

Dampak dari diloloskannya RUU Safety of Rwanda telah membuat Irlandia kebanjiran imigran yang ingin meminta suaka.

Baca Selengkapnya

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

4 hari lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

4 hari lalu

Raja Charles III Siap Kembali Bertugas

Raja Charles III sudah mendapat izin dari tim dokter untuk kembali bertugas setelah menjalani pengobatan kanker.

Baca Selengkapnya