TEMPO.CO, Jakarta - Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) merupakan organisasi yang dibentuk berdasarkan persamaan geografi Asia bagian tenggara. Didirikan pada tahun 1967, negara-negara yang termasuk ke dalam ASEAN meliputi Indonesia, Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, Thailand, Vietnam, Filipina, Myanmar, Kamboja, dan Laos. Tujuan ASEAN bukan hanya menjaga stabilitas kawasan, tetapi juga menjalankan integrasi ekonomi dalam rangka memperbaiki daya saing regional.

Profil Negara-Negara ASEAN

Indonesia dan negara-negara ASEAN lain memiliki keistimewaan dalam banyak hal. Tiap negara di ASEAN memiliki karakteristik tersendiri mulai dari bentuk negara, warna bendera, luas wilayah dan lain-lain. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut informasi tentang profil 10 negara ASEAN dan fakta menariknya.

1. Indonesia

Indonesia adalah salah satu negara kepulauan terbesar di dunia. Negara yang mendapat julukan sebagai Zamrud Khatulistiwa ini terletak di antara Benua Asia dan Benua Australia. Inilah keterangan yang berkaitan dengan NKRI:

- Bentuk negara: republik presidensial.

- Nama negara diketuai oleh: Republik Indonesia.

- Kepala negara dipimpin oleh: presiden.

- Kepala pemerintahan: presiden.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967.

- Luas wilayah: 1.904.569 km persegi.

- Jumlah pulau: 16.771 pulau.

- Batas negara: Malaysia, Singapura, Samudera Pasifik (utara), Samudera Hindia (barat), Papua Nugini (timur), dan Samudera Hindia (selatan).

- Letak astronomi: 95oBT – 141oBT dan 60oLU – 110oLS.

- Ibu kota terletak di: Jakarta.

- Kemerdekaan: 17 Agustus 1945.

- Bahasa nasional: Bahasa Indonesia.

- Jumlah penduduk: 272.229.372 jiwa (Juni 2021).

- Mata uang berupa: Rupiah (IDR).

<!--more-->

2. Singapura

Selepas merdeka dari penjajahan Inggris, Singapura turut memprakarsai pembentukan ASEAN. Negara yang dijuluki Negeri Singa ini memiliki identitas sebagai berikut.

- Bentuk negara: republik parlementer.

- Nama negara: Republik Singapura.

- Kepala negara diketuai oleh: presiden.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967.

- Luas wilayah: 721,5 kilometer persegi.

- Batas negara: Malaysia (utara), Selat Malaka (barat), Laut Cina Selatan (timur), dan Indonesia (selatan).

- Letak astronomi: 103oBT – 104oBT dan 1o11 LU - 1o28 LS.

- Ibu kota berada di: Singapura.

- Kemerdekaan: 9 Agustus 1965.

- Bahasa nasional: Inggris, Melayu, Mandarin, dan Tamil.

- Jumlah penduduk: 5.670.000.000 jiwa.

- Mata uang bernama: Dolar Singapura (SGD).

3. Malaysia

Negara yang dijuluki sebagai Negara Jiran ini, secara teritorial bertetangga dekat dengan Indonesia. Malaysia mempunyai 13 negara bagian dan 3 areal federal. Berikut profil negara Malaysia.

- Bentuk negara: monarki federasi.

- Nama negara : Malaysia.

- Kepala negara diketuai oleh: raja.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967.

- Luas wilayah: 329.847 kilometer persegi.

- Batas negara: Thailand (utara), Indonesia (barat), Indonesia, Thailand, Vietnam, Kamboja (timur), dan Indonesia, Singapura (selatan).

- Letak astronomi: 100oBT – 119oBT dan 1oLU – 7oLS.

- Ibu kota bernama: Kuala Lumpur.

- Kemerdekaan: 31 Agustus 1957.

- Bahasa nasional: Melayu, Inggris, Mandarin, dan Tamil.

- Jumlah penduduk: 32.801.000 jiwa.

- Mata uang disebut: Ringgit (MYR).

<!--more-->

4. Brunei Darussalam

Brunei Darussalam dikenal menyimpan cadangan minyak bumi terbesar di dunia. Tidak mengherankan jika negara dengan julukan Negeri Petro Dollar ini termasuk negara kaya. Berikut profil negara Brunei Darussalam.

- Bentuk negara: monarki absolut.

- Nama negara: Brunei Darussalam.

- Kepala negara diketuai oleh: sultan.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 7 Januari 1984.

- Luas wilayah: 5.765 kilometer persegi.

- Batas negara: Laut Cina Selatan (utara), Malaysia (barat), Malaysia (timur), dan Malaysia (selatan).

- Letak astronomi: 114’04oBT – 114’23oBT dan 4oLU – 5’05oLS.

- Ibu kota terletak di: Bandar Seri Begawan.

- Kemerdekaan: 23 Februari.

- Bahasa nasional: Melayu, Inggris, dan Cina Mandarin.

- Jumlah penduduk: 447.000 jiwa.

- Mata uang berupa: Dolar Brunei (BND).

5. Thailand

Negara yang baru saja mengganti nama ibukotanya ini juga menjadi bagian dari ASEAN. Thailand yang diberi gelar sebagai Negeri Gajah Putih ini menyimpan banyak fakta menarik. Berikut profil negara Thailand.

- Bentuk negara: monarki konstitusional.

- Nama negara: Kerajaan Thailand.

- Kepala negara diketuai oleh: raja.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967.

- Luas wilayah: 513.120 kilometer persegi.

- Batas negara: Laos, Myanmar (utara), Myanmar, Laut Andaman (barat), Laos, Kamboja (timur), dan Malaysia, Teluk Siam (selatan).

- Letak astronomi: 97oBT – 106oBT dan 5oLU – 21oLS.

- Ibu kota berlokasi di: Krung Thep Maha Nakhon.

- Kemerdekaan: 5 Desember.

- Bahasa nasional: Thai.

- Jumlah penduduk: 66.860.000 jiwa.

- Mata uang bernama: Baht (THB).

<!--more-->

6. Vietnam

Vietnam dinobatkan sebagai Negeri Naga Biru karena mengikuti jejak negara naga lainnya seperti Hongkong dalam hal perekonomian. Fakta menarik Vietnam lainnya ialah pernah memperoleh penghargaan Asia’s Leading Destination pada tahun 2019 oleh World Travel Awards. Adapun informasi terkait Vietnam sebagai berikut.

- Bentuk negara: republik sosialis.

- Nama negara: Republik Sosialis Vietnam.

- Kepala negara diketuai oleh: presiden.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 28 Juli 1995.

- Luas wilayah: 331.230 kilometer persegi.

- Batas negara: Republik Rakyat Tiongkok (utara), Kamboja (barat), Laut Cina Selatan (timur), dan Laut Cina Selatan (selatan).

- Letak astronomi: 104oBT – 108oBT dan 8oLU – 22oLS.

- Ibu kota: Hanoi.

- Kemerdekaan: 2 September 1945.

- Bahasa nasional: Vietnam.

- Jumlah penduduk: 95.494.000 jiwa.

- Mata uang disebut: Dong (VND).

7. Filipina

Negara ini juga tergolong negara kepulauan seperti halnya Indonesia. Negara Vietnam dijuluki Negeri Lumbung Padi karena mempopulerkan pertanian Suku Batad sejak 2.000 tahun lalu. Berikut identitas Vietnam yang dirangkum dari berbagai sumber.

- Bentuk negara: republik presidensial.

- Nama negara: Republik Filipina.

- Kepala negara diketuai oleh: presiden.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: presiden.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 8 Agustus 1967.

- Luas wilayah: 343.448 kilometer persegi.

- Jumlah pulau: 7.641 pulau.

- Batas negara: Republik Rakyat Tiongkok, Laut Cina Selatan (utara), Laut Cina Selatan (barat), Samudera Pasifik (timur), dan Laut Sulawesi, Laut Sulu (selatan).

- Letak astronomi: 116oBT – 126oBT dan 4oLU – 21oLS.

- Ibu kota terletak di: Manila.

- Kemerdekaan: 12 Juni 1898.

- Bahasa nasional: Tagalog/Filipino.

- Jumlah penduduk: 108.307.000 jiwa.

- Mata uang berupa: Peso (PHP).

<!--more-->

8. Myanmar

Myanmar sangat menghormati emas karena dianggap mewakili penjelmaan matahari. Tak mengherankan apabila negara ini dikenal sebagai Negeri Tanah Emas. Myanmar juga mempunyai luas wilayah daratan terbesar di Asia Tenggara. Berikut profil negara Myanmar.

- Bentuk negara: republik sosialis.

- Nama negara: Kesatuan Republik Myanmar.

- Kepala negara diketuai oleh: presiden.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 23 Juli 1997.

- Luas wilayah: 676.578 kilometer persegi.

- Batas negara: Republik Rakyat Tiongkok (utara), India, Bangladesh (barat), Republik Rakyat Tiongkok (timur), dan Laut Andaman, Teluk Benggala (selatan).

- Letak astronomi: 92oBT – 101oBT dan 11oLU – 28oLS.

- Ibu kota berlokasi di: Nay Pyi Taw (Naypyidaw).

- Kemerdekaan: 4 Januari 1948.

- Bahasa nasional: Burma.

- Jumlah penduduk: 54.410.000 jiwa.

- Mata uang bernama: Kyat (MMK).

9. Kamboja

Kamboja disebut sebagai Negeri Angkor Wat. Sesuai dengan namanya, negara ini mempunyai keistimewaan warisan dunia berupa candi Angkor Wat. Berikut ini adalah profil negara Kamboja yang menarik untuk diketahui.

- Bentuk negara: monarki konstitusional.

- Nama negara: Kerajaan Kamboja.

- Kepala negara diketuai oleh: raja.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 23 Juli 1997.

- Luas wilayah: 181.035 kilometer persegi.

- Batas negara: Laos (utara), Thailand (barat), Vietnam (timur), dan Teluk Thailand (selatan).

- Letak astronomi: 102oBT – 108oBT dan 10oLU – 15oLS.

- Ibu kota terletak di: Phnom Penh.

- Kemerdekaan: 9 November.

- Bahasa nasional: Khmer, Inggris, dan Perancis.

- Jumlah penduduk: 26.730.000 jiwa.

- Mata uang disebut: Riel (KHR).

<!--more-->

10. Laos

Negara ASEAN yang terakhir membahas tentang Laos. Negara ini disebut sebagai Negara Terkunci karena tidak memiliki wilayah lautan atau diapit oleh beberapa negara. Sama-sama mempunyai populasi besar gajah, Laos dijuluki sebagai Negara Seribu Gajah. Berikut ini daftar informasi terkait Negara Laos.

- Bentuk negara: republik sosialis.

- Nama negara: Republik Demokratik Rakyat Laos.

- Kepala negara diketuai oleh: presiden.

- Kepala pemerintahan dipimpin oleh: perdana menteri.

- Waktu bergabung dengan ASEAN: 23 Juli 1997.

- Luas wilayah: 237.955 kilometer persegi.

- Batas negara: Cina, Myanmar (utara), Thailand (barat), Vietnam (timur), dan Kamboja (selatan).

- Letak astronomi: 100oBT – 107oBT dan 14oLU – 22oLS.

- Ibu kota berlokasi di: Vientiane.

- Kemerdekaan: 2 Desember 1975.

- Bahasa nasional: Lao, Inggris, dan Perancis.

- Jumlah penduduk: 7.163.000 jiwa.

- Mata uang berupa: Kip (LAK).

Itulah informasi tentang profil 10 negara ASEAN dan hal-hal menarik dari negara tersebut. Sebagai negara yang bertetangga dan memiliki kesamaan geografis, negara-negara ASEAN saling mendukung. Termasuk pula dalam hal perjanjian bilateral/multilateral maupun ketika membutuhkan bantuan baik materiil dan nonmaterial.

MELYNDA DWI PUSPITA