Gempa di Sichuan China Tewaskan 46 Orang, Terbesar Sejak 2017

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Selasa, 6 September 2022 10:40 WIB

Petugas membersihkan puing-puing bangunan yang berserakan di jalan raya akibat gempa bumi di Kabupaten Luxian, Provinsi Sichuan, China, Kamis (16/9). (ANTARA/HO-Xinhua)

TEMPO.CO, Jakarta - Gempa berkekuatan 6,8 di Provinsi Sichuan China pada Senin, 4 September 2022, menewaskan 46 orang dan mengguncang ibu kota provinsi Chengdu dan provinsi yang lebih jauh.

Beberapa jalan dan rumah di dekat pusat gempa rusak akibat tanah longsor, sementara komunikasi terputus di setidaknya satu daerah, televisi pemerintah melaporkan.

Tidak ada kerusakan pada bendungan dan pembangkit listrik tenaga air yang dilaporkan dalam jarak 50 km dari pusat gempa, meskipun kerusakan pada jaringan provinsi telah mempengaruhi daya sekitar 40.000 pengguna akhir.

Pusat gempa berada di kota Luding, kata Pusat Jaringan Gempa China, di pegunungan sekitar 226 km barat daya Chengdu.

Gempa bumi biasa terjadi di provinsi barat daya Sichuan, terutama di pegunungannya di barat, daerah yang aktif secara tektonik di sepanjang batas timur dataran tinggi Qinghai-Tibet.

Laura Luo, yang tinggal di Chengdu, sebuah kota berpenduduk sekitar 21 juta orang, sedang dalam perjalanan ke blok apartemennya ketika dia melihat orang-orang bergegas keluar dari rumah bertingkat tinggi mereka dengan panik setelah mendapatkan peringatan gempa di ponsel mereka.

"Ada banyak orang yang sangat ketakutan hingga mulai menangis," kata Luo, seorang konsultan PR, kepada Reuters.

Advertising
Advertising

"Semua anjing mulai menggonggong. Itu benar-benar sangat menakutkan," katanya, mengacu pada saat gempa dimulai.

Di Luding, gempanya begitu kuat sehingga sulit bagi beberapa orang untuk tetap berdiri, sementara retakan muncul di beberapa rumah, lapor China News Service.

Klip video di media sosial menunjukkan lampu berayun sementara orang-orang bergegas keluar dari gedung ke jalan-jalan.

Pemerintah provinsi Sichuan mengatakan lebih dari 30 orang tewas. Setidaknya empat di antaranya berada di Luding.

Sebanyak 39.000 orang tinggal dalam jarak 20 km dari pusat gempa dan 1,55 juta dalam jarak 100 km, menurut televisi pemerintah.

Gempa itu adalah yang terbesar di Sichuan sejak Agustus 2017, ketika salah satu gempa berkekuatan 7,0 melanda prefektur Aba.

Gempa bumi Sichuan paling kuat yang pernah tercatat terjadi pada Mei 2008, ketika gempa berkekuatan 8,0 yang berpusat di Wenchuan menewaskan hampir 70.000 orang dan menyebabkan kerusakan parah.

Gempa hari Senin juga terasa di provinsi Yunnan, Shaanxi dan Guizhou yang jaraknya ratusan kilometer, menurut media pemerintah.

Warga Chengdu, Samantha Yang, 23 tahun, sedang tidur siang ketika gempa terjadi.

"Bangunan itu terus bergetar, setiap kali lebih parah dari sebelumnya," kata Yang. "Sungguh, ini adalah yang paling menakutkan sejak gempa Wenchuan 2008."

Reuters

Berita terkait

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

1 hari lalu

4 Kali Gempa Menggoyang Garut dari Berbagai Sumber, Ini Data BMKG

Garut dan sebagian wilayah di Jawa Barat kembali digoyang gempa pada Rabu malam, 1 Mei 2024. Buat Garut ini yang keempat kalinya sejak Sabtu lalu.

Baca Selengkapnya

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

2 hari lalu

Gempa Magnitudo 4,2 di Kabupaten Bandung Diikuti Dua Lindu Susulan

BMKG melaporkan gempa berkekuatan M4,2 di Kabupaten Bandung. Ditengarai akibat aktivitas Sesar Garut Selatan. Tidak ada laporan kerusakan.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Dapat Bantuan dari Pemda

Korban gempa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum mendapatkan bantuan, baik bantuan sosial pangan ataupun yang lainnya. Pemerintah daerah beralasan masih melakukan pendataan. Bantuan akan diberikan setelah verifikasi dan validasi data.

Baca Selengkapnya

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

3 hari lalu

Korban Gempa Garut Belum Tersentuh Bantuan Pemkab, Kerugian Mencapai Rp 12,6 Miliar

Data terakhir korban gempa mencapai 464 rumah rusak.

Baca Selengkapnya

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

3 hari lalu

Potensi Bahaya Gempa Deformasi Batuan Dalam, Ahli ITB: Lokasi Dekat Daratan

Lokasi sumber gempa lebih dekat dengan daratan sehingga potensi untuk merusak lebih besar

Baca Selengkapnya

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

3 hari lalu

Intensitas Gempa di Jawa Barat Tinggi, BMKG Minta Masyarakat Adaptif dan Proaktif Mitigasi Bencana

Wilayah Garut, Cianjur, Tasikmalaya, Pangandaran dan Sukabumi memiliki sejarah kejadian gempa bumi yang sering terulang sejak tahun 1844.

Baca Selengkapnya

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

3 hari lalu

BMKG Minta Warga Waspada 5 Potensi Bencana Susulan Akibat Gempa Bumi

Gempa bumi seperti yang terjadi di Garut, menurut BMKG sering disusul dengan bencana lainnya seperti tanah longsor, pohon tumbang, bahkan tsunami.

Baca Selengkapnya

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

4 hari lalu

Hari Ketiga Usai Gempa Garut, 267 Rumah Warga Terdampak dan 11 Warga Terluka

Sebanyak 267 rumah warga terdampak gempa yang terjadi pada Sabtu malam, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

4 hari lalu

Data Terbaru Gempa Garut, Belum Ada Laporan Korban Jiwa

BNPB terus melakukan pemutakhiran data tiga hari setelah gempa Garut yang terjadi pada Sabtu, 27 April 2024.

Baca Selengkapnya

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

4 hari lalu

Gempa Garut, Pertamina Pastikan Operasional tetap Berjalan

PT Pertamina Patra Niaga memastikan operasionalnya masih berjalan aman pascagempa di Garut, Jawa Barat pada Sabtu, 27 April 2024 lalu.

Baca Selengkapnya