Austria Dukung Uni Eropa Batasi Harga Listrik yang Naik Akibat Invasi Rusia

Reporter

Daniel Ahmad

Senin, 29 Agustus 2022 14:00 WIB

Kanselir Austria Karl Nehammer berbicara selama konferensi pers setelah pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Moskow, Rusia 11 April 2022. REUTERS/Maxim Shemeto

TEMPO.CO, Jakarta - Kanselir Austria Karl Nehammer mendukung kebijakan Uni Eropa untuk membatasi harga listrik yang harganya kian tidak terkendali usai invasi Rusia ke Ukraina. Awalnya pemerintah Austria yang dipimpin oleh konservatif itu skeptis dengan gagasan dari Brussel.

"Kita akhirnya harus menghentikan kegilaan yang terjadi di pasar energi dan itu hanya bisa terjadi melalui solusi Eropa," kata Nehammer dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Reuters, Senin, 29 Agustus 2022.

Ilustrasi anak mematikan lampu. alliantenergykids.com

Advertising
Advertising

Nehammer menambahkan dia akan berusaha meyakinkan silang pendapat yang ada di Uni Eropa. Sebab harga listrik harus dibatasi.

"Pasar ini tidak akan mengatur dirinya sendiri dalam bentuknya saat ini. Saya meminta ke-27 negara anggota Uni Eropa agar berdiri bersama untuk menghentikan ledakan harga ini segera," ujar Nehammer.

Harga listrik terus meningkat sejalan dengan melonjaknya harga gas sebagai dampak invasi Rusia ke Ukraina. Austria termasuk salah satu negara yang sangat bergantung pada gas Rusia, khususnya di sektor industri dan pemanas. Sebelum terjadi perang Ukraina, sekitar 80 persen dari pasokan gas Austria dari Rusia.

Sebagian besar listrik di Austria, bagaimanapun berasal dari energi terbarukan dan ada pemahaman yang berkembang di kalangan masyarakat pada sistem pasar di mana harga gas dan listrik saling terkait erat. Nehammer menyatakan, harga listrik dipasaran harus kembali turun dan dipisahkan dari gas untuk membawanya lebih dekat ke biaya produksi yang sebenarnya.

"Kami tidak bisa membiarkan (Presiden Rusia Vladimir) Putin menentukan harga listrik Eropa setiap hari," tambahnya.

Republik Ceko, yang memegang jabatan keketuaan Uni Eropa, akan mengusulkan pertemuan luar biasa Dewan Energi Uni Eropa sesegera mungkin untuk menangani kenaikan harga energi. Pejabat di pemerintah Republik Ceko mengatakan pada Jumat, 26 Agustus 2022, kmereka berusaha menggalang dukungan Eropa untuk menentukan batas harga energi.

Sedangkan pemerintah Austria menyatakan akan mendorong model energi berkelanjutan yang dapat diimplementasikan dengan cepat. Ia mengklaim telah membahas masalah ini dengan rekan-rekannya di Republik Ceko dan Jerman.

REUTERS

Baca juga: Fadillah Aditama Gagal Finis di Race 2 Red Bull Rookies Cup Austria

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

1 hari lalu

Terkini: Jokowi Dorong Penghiliran Industri Jagung, Uni Eropa Jajaki Peluang Investasi IKN

Terkini: Presiden Jokowi dorong penghiliran industri jagung, Uni Eropa jajaki peluang investasi di IKN.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

1 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

2 hari lalu

Harga Produk Pertambangan Masih Fluktuatif

Harga komoditas produk pertambangan yang dikenakan bea keluar fluktuatif, konsentrat tembaga dan seng masih naik pada periode Mei 2024.

Baca Selengkapnya

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

2 hari lalu

3 Tips agar Rumah Terhidar dari Kebakaran saat Musim Kemarau

Berikut tiga tips yang dapat membantu mengurangi risiko kebakaran rumah dari dampak musim kemarau.

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

2 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

2 hari lalu

Tinjau Harga Kebutuhan Pokok di Pasar Seketeng Sumbawa, Jokowi: Cenderung Turun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi menuturkan harga bawang merah dan bawang putih dipatok Rp 40 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

3 hari lalu

Uni Eropa Cemas TikTok Lakukan Pelanggaran

Ursula von der Leyen mengakui TikTok telah menimbulkan ancaman, namun dia tidak menjelaskan lebih detail.

Baca Selengkapnya

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

3 hari lalu

PLN Nyalakan Listrik Sektor Agrikultur Kabupaten Sragen, Sasar 499 Petani

PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta menyalakan listrik di sektor agrikultur wilayah Kabupaten Sragen.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

4 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

7 hari lalu

Harga Tiket MotoGP Mandalika Didiskon 50 Persen Selama 26 April hingga 5 Mei 2024

Harga tiket ajang MotoGP di Sirkuit Pertamina Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, didiskon 50 persen selama periode early bird.

Baca Selengkapnya