Ahli Hipersonik Rusia Ditangkap, Jadi Mata-Mata?

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Jumat, 5 Agustus 2022 20:47 WIB

Melansir Tass, sumber tersebut mengatakan "Uji coba rudal negara telah selesai dan semua dokumen tentang penerimaan senjata untuk layanan telah diadopsi. Tsirkon diharapkan untuk memasuki layanan dengan Angkatan Laut pada bulan September." Foto : Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang ahli hipersonik terkemuka Rusia ditangkap karena dicurigai melakukan pengkhianatan, kantor berita TASS yang dikendalikan negara melaporkan pada Jumat, 5 Agustus 2022.

Andrei Shiplyuk mengepalai laboratorium hipersonik di Novosibirsk Institute of Theoretical and Applied Mechanics, menurut situs web institut tersebut, dan dalam beberapa tahun terakhir mengoordinasikan penelitian untuk mendukung pengembangan sistem rudal hipersonik.

TASS mengutip salah satu rekan Shiplyuk yang mengatakan penyelidikan telah dilakukan di institut tersebut. Namun tidak dijelaskan apa bentuk pengkhianatan Shiplyuk.

Bulan lalu Dmitry Kolker, fisikawan lain yang berbasis di Novosibirsk, ditangkap karena dicurigai melakukan pengkhianatan. Ia meninggal di tahanan karena kanker pankreas tak lama setelah ditangkap.

Rusia pada Mei lalu, menembakkan rudal jelajah hipersonik Tsirkon (Zirkon) dari fregat Admiral Gorshkov di Laut Barents dan berhasil mengenai sasaran

“Fregat Project 22350 Admiral Gorshkov menembakkan rudal jelajah hipersonik Tsirkon ke posisi target laut di Laut Putih dari Laut Barents. Menurut data kontrol objektif, rudal jelajah hipersonik Tsirkon berhasil menghantam target laut berada pada jarak sekitar 1.000 kilometer,” kata Kementerian Pertahanan Rusia itu sebagaimana dikutip EurAsian Times.

Advertising
Advertising

Rusia mengembangkan sistem baru untuk meluncurkan salah satu rudal hipersonik Tsirkon (Zirkon), yang dijadwalkan akan beroperasi pada akhir tahun.

Menurut laporan itu, NPO Mashinostroyeniya di Reutov (dekat Moskow) sedang mengerjakan sistem rudal pertahanan pantai yang ditingkatkan untuk rudal hipersonik Tsirkon.

Sebuah sumber militer mengatakan kepada badan tersebut bahwa sistem itu akan mampu menyerang target darat dan laut. Ini akan menawarkan kemampuan yang sama seperti pendahulunya, Bastion-P, yang menggunakan rudal jelajah anti-kapal supersonik Oniks.

Reuters

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

18 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

1 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

5 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

6 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya