Makau Longgarkan Pembatasan Besok, Bisnis Kasino Belum Pulih

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 1 Agustus 2022 11:30 WIB

Makau, Cina, 20 Februari, 2020. REUTERS/Aleksander Solum

TEMPO.CO, Jakarta - Makau mulai besok, Selasa, 2 Agustus 2022, membuka kembali layanan publik dan fasilitas hiburan termasuk makan di restoran setelah kasus baru Covid-19 tidak ditemukan selama sembilan hari berturut-turut.

Salon kecantikan, pusat kebugaran, dan bar juga akan diizinkan untuk kembali beroperasi, kata pemerintah dalam sebuah pernyataan, Senin. Otoritas kesehatan akan mewajibkan penduduk untuk memakai masker ketika mereka keluar dan harus menunjukkan tes virus corona negatif dalam waktu tiga hari untuk memasuki sebagian besar tempat.

"Tidak ada kasus infeksi komunitas di Makau selama sembilan hari berturut-turut ... dan risiko penyebaran virus corona telah sangat berkurang," katanya.

Bekas koloni Portugis itu telah melaporkan sekitar 1.800 infeksi sejak pertengahan Juni ketika dilanda wabah virus corona terburuk yang memaksa penutupan kasino dan mengunci sebagian besar kota.

Makau membuka kembali kasino pada 23 Juli, ketika pihak berwenang mulai melonggarkan langkah-langkah ketat yang mengharuskan sebagian besar bisnis dan tempat tutup.

Ini adalah pertama kalinya Makau harus bergulat dengan varian Omicron yang menyebar cepat.

Lebih dari 90% penduduk Makau divaksinasi, tetapi pihak berwenang telah mengikuti dengan cermat mandat nol-Covid China, bertentangan dengan negara-negara lain di dunia yang sudah hidup dengan virus tersebut.

Advertising
Advertising

Kota ini hanya memiliki satu rumah sakit umum yang sudah terbebani bahkan sebelum pandemi.

Sementara kasino Makau buka, kemungkinan tidak akan ada bisnis setidaknya selama beberapa minggu, kata para analis, karena pembatasan ketat masih berlaku.

Sands China, Wynn Macau, MGM China, Galaxy Entertainment, SJM Holdings dan Melco Resorts adalah enam pemegang lisensi kasino saat ini di Makau. Lisensi mereka akan berakhir pada akhir tahun.

Bisnis kasino menanggung kerugian saat bersiap untuk mengajukan lisensi baru dalam bisnis yang menghasilkan pendapatan $36 miliar pada 2019, tahun terakhir sebelum pembatasan Covid-19 menghantam sektor ini.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

11 jam lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

16 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

23 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

3 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

3 hari lalu

Zulhas Revisi Permendag Pembatasan Barang Bawaan Impor, Angin Segar bagi Pelaku Bisnis Jastip?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang, tidak ada lagi pembatasan barang.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya