Penembakan di Amerika Terjadi Lagi, Pelakunya Ditembak Mati Remaja Pengunjung Mal

Reporter

Tempo.co

Senin, 18 Juli 2022 11:12 WIB

Aksi penembakan massal di SD Robb di Kota Uvalde, Texas, Amerika Serikat pada Selasa pagi, 24 Mei 2022. Sumber: Reuters

TEMPO.CO, Jakarta - Penembakan di Amerika Serikat terjadi lagi. Tiga orang tewas dan dua lainnya luka-luka setelah seorang melepaskan tembakan di food court sebuah pusat perbelanjaan Greenwood, Indiana, pada Minggu malam. Dilansir dari CNN, Senin, 18 Juli 2022, penembakan terjadi sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Beberapa orang menelepon 911 untuk melaporkan seorang penembak aktif di Greenwood Park Mall, kata Kepala Departemen Kepolisian Greenwood Jim Ison kepada wartawan.

Menurut Ison, pelaku penembakan adalah seorang pria dewasa. Tersangka tewas ditembak oleh seorang pria berusia 22 tahun bersenjata lainnya, yang kebetulan menyaksikan langsung penembakan.

Para korban termasuk satu laki-laki dan empat perempuan. Salah satu korban luka adalah seorang gadis berusia 12 tahun yang dibawa oleh orang tuanya ke rumah sakit. Bocah perempuan itu menderita luka ringan. Korban luka lainnya dirawat di rumah sakit dan dalam kondisi stabil pada Minggu malam, kata Ison.

Olivia Harding mengatakan dia berada di Old Navy di mal ketika bersama ibunya mendengar empat tembakan. Semula ia mengira korsel di dekatnya sedang mogok.

"Saya mendengar sekitar enam tembakan lagi dan melihat semua orang berlari," kata Harding kepada afiliasi CNN, WISH. Harding mengatakan dia tidak berpikir akan kembali ke mal untuk waktu yang sangat lama.

Advertising
Advertising

Menurut Ison, pria bersenjata itu menggunakan senapan panjang. Namun penegak hukum belum menemukan senjata dari tempat kejadian saat berbicara kepada wartawan.

Ada 350 penembakan massal tahun ini, menurut Arsip Kekerasan Senjata, seperti CNN. Tim SWAT telah membersihkan mal dan menentukan tidak ada ancaman tambahan di gedung itu. Menurut Ison, penyelidik sedang memproses tempat kejadian perkara.

Polisi masih menyelidiki motif penembakan di Amerika dan menanyai orang-orang yang berada di dalam mal saat serangan terjadi. Mereka meminta semua saksi menghubungi pihak berwenang dan meminta masyarakat menjauh dari mal saat ini.

"Tragedi ini menghantam kami," kata Walikota Greenwood Mark Meyers dalam sebuah posting Facebook. Meyers juga mengucapkan terima kasih kepada orang yang menembak mati pria bersenjata itu saat kejadian.

"Orang ini menyelamatkan nyawa malam ini. Atas nama Kota Greenwood, saya berterima kasih atas tindakan cepat dan kepahlawanannya dalam situasi ini," kata walikota dalam pernyataan lain pada Minggu malam.

Baca: 6 Fakta Pelaku Penembakan Chicago: Dua Kali Bermasalah dan Kabur Memakai Baju Wanita

CNN

Berita terkait

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

22 jam lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

1 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

1 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

1 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

1 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

1 hari lalu

Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya

Baca Selengkapnya

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

1 hari lalu

Belgia Kecam Intimidasi Israel dan AS terhadap ICC

Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan pihaknya "mengutuk segala ancaman dan tindakan intimidasi" terhadap Pengadilan Kriminal Internasional (ICC)

Baca Selengkapnya

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

1 hari lalu

Hamas dan CIA Bahas Gencatan Senjata Gaza di Kairo

Para pejabat Hamas dan CIA dijadwalkan bertemu dengan mediator Mesir di Kairo untuk merundingkan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya