Korban Tewas Serangan Rusia ke Apartemen Chasiv Yar Ukraina Menjadi 33 Orang

Reporter

Tempo.co

Selasa, 12 Juli 2022 11:45 WIB

Petugas berusaha mengevakuasi korban setelah serangan rudal Rusia di Chasiv Yar, Donetsk, Ukraina, 10 Juli 2022. Serangan yang menghantam apartemen 5 lantai itu terjadi pada Sabtu malam (9/7). Gubernur wilayah Donetsk Pavlo Kyrylenko/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Korban tewas akibat serangan Rusia ke sebuah apartemen di Chasiv Yar, Donetsk, Ukraina timur mencapai 33 orang pada Selasa 12 Juli 2022. Tim penyelamat masih terus melakukan pencarian di antara reruntuhan gedung lima lantai tersebut.

Dilansir dari Reuters, tim penyelamat mengangkat seorang warga yang selamat dari reruntuhan dan membawa mayat dua orang dalam kantong jenazah berwarna putih. Para tentara juga membantu upaya penyelamatan di kota Chasiv Yar, provinsi Donetsk.

Menurut Kyiv, serangan rudal yang ditembakkan dari sistem truk Rusia pada Sabtu malam di sebuah blok apartemen lima lantai di Chasiv Yar, Ukraina timur.

Salah satu korban adalah seorang anak berusia sembilan tahun yang ditemukan sekitar pukul 23.30 pada Senin malam.

“Secara total, sejak awal pengerjaan, sudah ditemukan 33 jenazah termasuk satu anak di lokasi kejadian, dan sembilan orang berhasil diselamatkan dari reruntuhan. Pekerjaan sedang berlangsung,” kata kementerian urusan dalam negeri Ukraina.

Advertising
Advertising

Sembilan orang diselamatkan setelah serangan itu, sementara Pavlo Kyrylenko, gubernur wilayah Donetsk yang mencakup Chasiv Yar, mengatakan sekitar tiga lusin orang masih terjebak di reruntuhan.

Kyrylo Tymoshenko, wakil kepala kantor kepresidenan, mengatakan tim penyelamat telah membersihkan 65 persen dari puing-puing, dengan berat sekitar 170 ton, pada Senin sore waktu setempat.

Pada Ahad malam, tim penyelamat menyelamatkan seorang pria yang terjepit oleh batu bata dan beton selama hampir 24 jam.

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskiy, menuduh Moskow sengaja menargetkan warga sipil dalam serangan di Chasiv Yar. "Siapa pun yang memberi perintah untuk serangan semacam itu, siapa pun yang melakukannya di kota-kota biasa, di daerah pemukiman, membunuh dengan sengaja," kata Zelenskiy. “Hukuman tidak bisa dihindari untuk setiap pembunuh Rusia.”

Andriy Yermak, kepala staf Zelenskiy, mengatakan serangan itu adalah "serangan teroris lain" dan bahwa Rusia harus ditetapkan sebagai negara sponsor terorisme.

Tim penyelamat menjelajahi reruntuhan bangunan. Derek dan ekskavator bekerja bersama pekerja darurat untuk membersihkan puing-puing karena pintu depan dan balkon terlihat terkoyak.

Kota Ukraina timur sebagian besar dihuni oleh orang-orang yang bekerja di pabrik-pabrik terdekat. Ini adalah serangan terbaru pada bangunan perumahan yang menyebabkan korban sipil massal, meskipun Rusia mengklaim hanya menargetkan operasi militer Ukraina.

Sebanyak 21 orang tewas awal bulan ini ketika sebuah gedung apartemen dan tempat rekreasi diserang roket di sebuah kota kecil di pesisir selatan dekat Odesa. Sedangkan 19 orang lainnya tewas ketika rudal Rusia menghantam pusat perbelanjaan yang ramai di kota Kremenchuk pada akhir Juni.

Chasiv Yar, dengan populasi 12.000, terletak sekitar 12 mil tenggara Kramatorsk, sebuah kota target utama berikutnya dari pasukan Rusia saat mereka mendorong lebih jauh ke barat ke Donetsk setelah mengklaim kemenangan di provinsi Luhansk yang bersebelahan.

Pihak berwenang mendesak orang untuk meninggalkan wilayah tersebut. Sekitar 80 persen penduduk di wilayah timur Ukraina, Donetsk, telah melarikan diri, kata gubernur regional Pavlo Kyrylenko, Senin. Ukraina juga telah memperingatkan penduduk di Kherson selatan dan Zaporizhzhia untuk mengungsi saat bersiap melancarkan serangan balasan untuk merebut kembali daerah tersebut.

Baca juga: Roket Rusia Hantam Apartemen Ukraina, Belasan Korban Masih Tertimbun Puing

SUMBER: REUTERS

Berita terkait

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

14 jam lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

1 hari lalu

Benjamin Netanyahu Pastikan Tetap Ingin Serang Rafah

Benjamin Netanyahu memastikan akan melancarkan operasi militer melawan Hamas di Rafah, selatan Gaza, tak peduli apakah akan tercipta kesepakan

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

2 hari lalu

Israel Rencanakan Pos Pemeriksaan Cegah Pria Palestina Lari dari Rafah

Israel sedang membangun 'jaringan kompleks' pos pemeriksaan untuk mencegah pria Palestina 'usia militer' melarikan diri dari serangan Rafah

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

2 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

3 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

3 hari lalu

World Central Kitchen Akan Kembali Beroperasi di Gaza

Setelah sebulan kejadian penyerangan pada relawan World Central Kitchen, LSM itu sekarang siap beroperasi kembali

Baca Selengkapnya