Sekjen OPEC Mohammad Barkindo meninggal. Kabar duka ini disampaikan oleh Mele Kyari, CEO Nigerian National Petroleum Corp pada Rabu, 6 Juli 2022 waktu setempat dan dibenarkan oleh dua sumber.
“Kami telah kehilangan Dr Mohammad Sanusi Barkindo. Kematiannya adalah sebuah kehilangan bagi keluarga, Nigerian National Petroleum Corp, negara kami Nigeria, OPEC dan komunitas energi dunia,” kata Kyari lewat Twitter, yang menyebut Barkindo meninggal pada Selasa, 5 Juli 2022 sekitar pukul 11 malam.
We lost our esteemed Dr Muhammad Sanusi Barkindo. He died at about 11pm yesterday 5th July 2022. Certainly a great loss to his immediate family, the NNPC, our country Nigeria, the OPEC and the global energy community. Burial arrangements will be announced shortly.
— Mele Kyari (@MKKyari) July 6, 2022
Barkindo adalah politikus asal Nigeria, yang menjabat sebagai Sekjen OPEC. Dia meninggal pada usia 63 tahun. Upacara pemakamannya akan segera diumumkan.
Penyebab kematian Barkindo tidak dipublikasi. Sebelum kematiannya, Barkindo diterima di Istana Negara oleh Presiden Nigeria Muhammadu Buhari pada Selasa, 5 Juli 2022.
Dalam kesempatan itu, Presiden Buhari memuji kepemimpinan Barkindo, yang sudah enam tahun menjabat sebagai Sekjen OPEC. Masa jabatan Barkindo di OPEC berakhir akan berakhir pada 31 Juli 2022.
Buhari menilai Barkindo adalah Duta Besar yang sangat berharga bagi Nigeria. Barkindo membuat masyarakat Nigeria bangga dengan pencapaian-pencapaiannya dan warisan yang ditinggalkan, baik sebelum dan saat dia menjabat sebagai orang nomor satu di OPEC.
“Anda menggunakan waktu yang dimiliki untuk bertanggung jawab pada permasalahan OPEC di saat lembaga itu menghadapi salah satu tantangan di industri minyak dunia,” kata Buhari.
Sebelum meninggal, Barkindo dilaporkan akan bergabung dengan Atlantic Council sebagai anggota terhormat setelah masa jabatannya di OPEC berakhir. Barkindo menghabiskan empat dekade waktunya untuk berkarir di Nigerian National Petroleum Corp.
Dia diketahui pula pernah menjabat sebagai Kepala Investasi Luar Negeri di Nigerian National Petroleum Corp dan pernah pula duduk sebagai Presiden Duke Oil. Dia menjabat sebagai Sekjen OPEC pada 1 Agustus 2016 dan melanjutkan jabatan tersebut sampai akhir hayatnya.
Sumber: Reuters | arabnews.com
Baca juga: 3 Penyebab Harga Minyak Naik jadi USD 113,89 per Barel
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.
