Penembakan di Denmark: 3 Orang Tewas, Pelaku Pemuda Berumur 22 Tahun

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 4 Juli 2022 07:33 WIB

Orang-orang bereaksi di luar pusat perbelanjaan Field, setelah polisi Denmark mengatakan mereka menerima laporan penembakan, di Kopenhagen, Denmark, 3 Juli 2022. Pengunjung berlarian dengan panik setelah terjadinya penembakan tersebut. Ritzau Scanpix/Olafur Steinar Gestsson via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Tiga orang tewas dan beberapa lainnya terluka dalam penembakan di sebuah pusat perbelanjaan di Kopenhagen pada Minggu, 3 Juli 2022. Polisi Denmark telah menangkap seorang pria Denmark berusia 22 tahun, yang diduga melakukan teror itu.

Penembakan di Denmark ini terjadi pada akhir pekan yang menyenangkan, tepat setelah negara itu menjadi tuan rumah tiga tahap pertama dari balapan sepeda Tour de France. Acara tersebut telah mengirim ratusan ribu orang Denmark bersorak ke jalan-jalan di seluruh negeri.

"Denmark dilanda serangan kejam pada Minggu malam. Beberapa tewas. Bahkan lebih banyak lagi yang terluka. Keluarga tak bersalah berbelanja atau makan di luar. Anak-anak, remaja dan dewasa," kata Perdana Menteri Mette Frederiksen dalam sebuah pernyataan Minggu malam.

"Ibukota kami yang indah dan biasanya begitu aman berubah dalam hitungan detik," katanya. "Saya ingin mendorong Denmark untuk berdiri bersama dan saling mendukung di masa sulit ini."

Polisi Kopenhagen mengatakan petugas bersenjata dikirim ke mal Field di ibukota pada Minggu sore setelah laporan penembakan. Rekaman media lokal menunjukkan sekelompok pembeli ketakutan berlarian dari mal.

Tersangka ditangkap pada pukul 17.48 waktu setempat. Ia membawa senapan dan amunisi. Polisi meluncurkan operasi pencarian besar-besaran di seluruh wilayah untuk mencari pihak yang diduga terlibat serangan.

Advertising
Advertising

"Kami akan melakukan penyelidikan besar-besaran dan kehadiran operasional besar-besaran di Kopenhagen sampai kami dapat mengatakan dengan pasti: Dia sendirian," kata Thomassen.

Penembak menewaksan seorang pria berusia empat puluhan dan dua "anak muda", seorang pria dan seorang wanita, kata Thomassen. Beberapa lagi terluka, dan di antara mereka tiga dalam kondisi kritis.

Penyelidikan sejauh ini tidak mengarah pada motif rasis atau sebaliknya, tetapi ini bisa berubah, katanya.

Polisi Kopenhagen akan menggelar jumpa pers Senin pagi pukul 08.00 waktu setempat.

Rumah sakit utama ibu kota, Rigshospitalet, telah menerima "sekelompok kecil pasien" untuk perawatan, kata seorang juru bicara pada Minggu pagi, dan telah memanggil dokter dan perawat tambahan.

Tabloid Denmark BT menerbitkan rekaman video yang tidak diverifikasi yang dikatakan diambil oleh seorang saksi serangan, Mahdi Al-wazni, menunjukkan seorang pria dengan senapan besar berjalan melalui mal dan mengayunkannya di bahunya.

"Dia tampak sangat agresif dan meneriakkan hal-hal yang berbeda," kata Al-wazni kepada BT.

Rekaman yang diterbitkan oleh tabloid Ekstra Bladet menunjukkan satu orang dibawa oleh petugas penyelamat ke ambulans dengan tandu.

"Orang-orang awalnya mengira itu pencuri ... Kemudian saya tiba-tiba mendengar tembakan dan menyelamatkan diri ke belakang meja di dalam toko," kata seorang saksi mata, Rikke Levandovski, kepada penyiar TV2.

"Dia hanya menembak ke kerumunan, bukan di langit-langit atau ke lantai," katanya.

Pusat perbelanjaan bertingkat ini terletak sekitar 5 kilometer selatan pusat kota Kopenhagen.

"Tiba-tiba kami mendengar tembakan. Saya mendengar sekitar sepuluh tembakan dan kemudian berlari secepat yang kami bisa ke toilet. Kami masuk ke toilet kecil ini di mana kami ada sekitar 11 orang," kata saksi lain kepada penyiar publik DR.

Serangan itu menyusul penembakan mematikan di negara tetangga Norwegia pekan lalu, di mana dua orang tewas oleh seorang penembak tunggal di ibu kota Oslo.

Ancaman teroris terhadap Denmark saat ini dinilai "serius", dengan ancaman terbesar berasal dari "Islamisme militan", menurut laporan terbaru dari Dinas Keamanan dan Intelijen Denmark.

Ancaman terhadap Denmark dari ekstremis sayap kanan dianggap pada tingkat "umum", yang berarti ada kemampuan dan/atau niat dan kemungkinan perencanaan.

Denmark terakhir mengalami serangan militan pada tahun 2015, ketika dua orang tewas dan enam petugas polisi terluka saat seorang pria bersenjata menembak dan membunuh seorang pria di luar pusat budaya yang mengadakan debat tentang kebebasan berbicara, dan kemudian membunuh seseorang di luar sinagoga Yahudi di Kopenhagen tengah.

Pria bersenjata itu tewas dalam baku tembak dengan polisi.

"Pikiran dan simpati terdalam kami bersama para korban, kerabat mereka, dan semua yang terkena dampak tragedi itu," kata Ratu Denmark dalam sebuah pernyataan.

Sebuah konser yang akan diadakan oleh penyanyi Harry Styles di Kopenhagen pada Minggu malam tidak jauh dari pusat perbelanjaan dibatalkan, kata polisi.

Reuters

Berita terkait

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

12 hari lalu

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.

Baca Selengkapnya

Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

30 hari lalu

Fakta Menarik Nuuk Greenland, Salah Satu Kota dengan Durasi Puasa Terlama

Selain jadi salah satu kota memiliki durasi puasa terlama di dunia, Nuuk, Greenland juga menyimpan beberapa fakta menarik. Simak artikel menarik ini.

Baca Selengkapnya

Finlandia Pertahankan Posisi Teratas Negara Paling Bahagia di Dunia

38 hari lalu

Finlandia Pertahankan Posisi Teratas Negara Paling Bahagia di Dunia

Menurut laporan World Happiness Report, Finlandia bertahan di posisi pertama negara paling bahagia, disusul Denmark dan Islandia

Baca Selengkapnya

Mengintip Rahasia Kebahagiaan dari 5 Negara Terbahagia di Dunia

54 hari lalu

Mengintip Rahasia Kebahagiaan dari 5 Negara Terbahagia di Dunia

Rahasia 5 negara berikut jadi negeri dengan tingkat kebahagiaan tinggi di dunia. Finlandia, Denmark, Swiss hingga Norwegia.

Baca Selengkapnya

Ikut Penerbangan Destination Unknown, Penumpang Tak Diberi Tahu Tujuan Pesawat

19 Februari 2024

Ikut Penerbangan Destination Unknown, Penumpang Tak Diberi Tahu Tujuan Pesawat

Penumpang pesawat hanya diberi petunjuk bahwa penerbangan makan waktu beberapa jam. Selebihnya masih misteri.

Baca Selengkapnya

Denmark Tak Akan Tarik Bantuan Pendanaan ke UNRWA

13 Februari 2024

Denmark Tak Akan Tarik Bantuan Pendanaan ke UNRWA

Denmark yakin posisi UNRWA penting untuk membantu warga Gaza yang membutuhkan sehingga tak akan menarik pendanaan ke lembaga itu

Baca Selengkapnya

Raja Denmark Frederik X Tampil di Hadapan Publik setelah Naik Takhta

14 Januari 2024

Raja Denmark Frederik X Tampil di Hadapan Publik setelah Naik Takhta

Raja Denmark Frederik X naik takhta pada Minggu, menggantikan ibunya, Ratu Margrethe II, yang secara resmi turun tahta setelah 52 tahun menjabat.

Baca Selengkapnya

Denmark Sambut Raja Baru Setelah Mundurnya Ratu Margrethe II

14 Januari 2024

Denmark Sambut Raja Baru Setelah Mundurnya Ratu Margrethe II

Ratu Margrethe II, ratu terlama di Denmark, akan menyerahkan takhta kepada putra sulungnya Frederik pada Minggu 14 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Denmark Dukung Serangan terhadap Houthi di Yaman

12 Januari 2024

Denmark Dukung Serangan terhadap Houthi di Yaman

Denmark menyatakan dukungan sepenuhnya untuk serangan Amerika Serikat dan Inggris terhadap Houthi di Yaman.

Baca Selengkapnya

10 Negara Paling Aman untuk Liburan 2024, Banyak di Eropa

2 Januari 2024

10 Negara Paling Aman untuk Liburan 2024, Banyak di Eropa

Daftar negara paling aman untuk liburan 2024, di antaranya Kanada, Swiss, Norwegia, hingga Denmark. Ketahui informasi lengkapnya di sini.

Baca Selengkapnya