Retno Marsudi Mengecam Politikus India Penghina Nabi Muhammad

Reporter

Daniel Ahmad

Sabtu, 18 Juni 2022 10:00 WIB

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 24 Mei 2022. Rapat tersebut membahas Rencana Kerja Anggaran dan Rencana Kerja Pemerintah Kementerian Luar Negeri tahun 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi prihatin dan mengecaman pernyataan dua politikus Partai Bharatiya Janata atau BJP, yakni Nupur Sharma dan Naveen Jindal. Ucapan kedua politikus tersebut dianggap menghina Nabi Muhammad SAW.

Keprihatinan dan kecaman itu, disampaikan Retno langsung ke Menteri Luar Negeri India, Jaishankar, dalam kesempatan pertemuan khusus para Menteri Luar Negeri ASEAN dan India di Ibu Kota New Delhi pada Jumat, 17 Juni 2022.

Massa yang tergabung dalam FPI, PA 212, hingga GNPF saat menggeruduk Kedubes India di Jakarta, Jumat 17 Juni 2022. Aksi itu buntut penghinaan terhadap Nabi Muhammad oleh politisi India. TEMPO/Subekti.

Advertising
Advertising

Menurut Retno, Jaishankar sudah menjelaskan kepadanya bahwa sikap dua anggota BJP itu tidak mencerminkan sikap partai apalagi pemerintah. Jaishankar juga menegaskan bahwa partai sudah bersikap tegas dengan memberhentikan keduanya.

Dalam pertemuan di New Delhi itu, Retno mengatakan bahwa ia menyampaikan mengenai pentingnya pengembangan budaya toleransi dan saling menghormati.

"Hanya dengan saling menghormati perbedaan, termasuk perbedaan agama, maka persahabatan dan kerja sama akan dapat terus diperkuat," kata Retno seperti dikutip dari siaran pers Kementerian Luar Negeri.

Retno menambahkan, dalam forum ini, India dan Indonesia juga sepakat untuk melanjutkan kembali program Indonesia – India Interfaith Dialogue atau IIID yang pernah diselenggarakan pada 2018.

Sebelumnya, pernyataan Sharma yang dinilai menghina Nabi Muhammad awalnya muncul dalam debat TV pada akhir Mei lalu, dengan topik sengketa Masjid Gyanvapi. Sementara, Jindal berkomentar soal Islam di akun Twitter pribadinya.

Pernyataan Sharma memicu kegemparan di kalangan Muslim India dan memicu protes diplomatik dari negara-negara mayoritas berpenduduk muslim, seperti Indonesia, Qatar, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Oman, Malaysia, Pakistan, Iran dan Afghanistan. Mereka semua menuntut permintaan maaf dari pemerintah India.

Kementerian Luar Negeri India sudah menegaskan bahwa komentar menyinggung yang tercetus, sama sekali tidak mencerminkan pandangan pemerintah. Instruksi juga telah dikeluarkan kepada beberapa anggota senior BJP agar lebih berhati-hati ketika berbicara tentang agama di ruang publik.

Melalui Twitter, Sharma sudah mencabut komentarnya. Tapi dia mengklaim bahwa pernyataan itu merupakan tanggapan atas penghinaan terhadap dewa Hindu. Seperti diwartakan Hindustan Times, sebagian besar laporan merujuk pada “penghinaan” kepada Nabi Muhammad SAW dan istrinya.

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

5 menit lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

4 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

11 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

1 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya

Kunjungan Kerja ke Turkiye, Retno Marsudi Bawa Isu Palestina

1 hari lalu

Kunjungan Kerja ke Turkiye, Retno Marsudi Bawa Isu Palestina

Retno Marsudi menyebut Turkiye dan Indonesia sepakat perlunya memperkuat kolaborasi kedua negara guna mendukung perjuangan bangsa Palestina.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

1 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Kunjungan Kerja ke Turkiye untuk Mempererat Hubungan Kedua Negara

2 hari lalu

Retno Marsudi Kunjungan Kerja ke Turkiye untuk Mempererat Hubungan Kedua Negara

Retno Marsudi kunjungan kerja ke Turkiye pada Rabu, 1 Mei 2024, untuk mempererat hubungan kedua negara.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

2 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

3 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

3 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya