2 Pesawat Diduga Milik Roman Abramovic Disita Pengadilan Amerika

Reporter

Tempo.co

Kamis, 9 Juni 2022 15:00 WIB

Roman Abramovich. Foto: Forbes

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah pengadilan di Amerika Serikat menerbitkan surat perintah penyitaan terhadap dua pesawat mewah milik miliarder asal Rusia Roman Abramovich. Dalam keterangan tertulis yang disampaikan Kementerian Kehakiman Amerika Serikat disebutkan putusan tersebut bagian dari sanksi yang dijatuhkan ke Rusia terkait konflik di Ukraina.

Otoritas mengatakan dua burung besi yang disita tersebut buatan Amerika Serikat dan diketahui suka terbang keluar - masuk Rusia tanpa izin dari Kementerian Perdagangan Amerika Serikat. Komponen pesawat-pesawat tersebut harus tunduk pada aturan ekspor karena potensi penggunaan militer dan implikasinya pada keamanan nasional.
Pesawat yang diperkarakan pengadilan Amerika Serikat itu adalah jenis Boeing 787 Dreamliner senilai USD 350 juta dan pesawat jenis Gulfstream G650 ER senilai USD 60 juta.
"Pesawat Boeing tersebut terbang ke Rusia pada 4 Maret 2022 tanpa izin BIS dan sekarang berada di Uni Emirat Arab. Sedangkan pesawat Gulfstream terbang ke Rusia pada 12 Maret dan 15 Maret 2022 juga tanpa izin BIS. Sekarang pesawat itu masih ada di Rusia," demikian keterangan Kementerian Kehakiman Amerika Serikat.
Kementerian Kehakiman Amerika Serikat kemungkinan akan menjatuhkan denda kepada Abramovich hingga USD 328.121 per penerbangan yang tak berizin atau hampir USD 1 juta untuk tiga penerbangan serta penalti lainnya
Negara-negara Barat memburu aset-aset Rusia sebagai bagian dari sanksi setelah Moskow melancarkan operasi militer di Ukraina pada Februari 2022 lalu. Ribuan sanksi sudah dijatuhkan pada individu asal Rusia sejak embargo diberlakukan. Di antara yang disita adalah properti mereka dan uang yang dibekukan oleh otoritas di Amerika Serikat dan negara lain, termasuk Uni Eropa.
Sumber : RT.com

Baca juga: AS Komentari Senjata Laser Zadira Rusia di Ukraina, Apa Katanya?

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

3 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

4 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

4 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

4 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

7 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

7 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

11 jam lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

23 jam lalu

Delay 5 Jam, Penumpang Lion Air SUB-BDJ Desak Kompensasi Rp 300 Ribu

Pesawat Lion Air JT 316 rute Surabaya-Banjarmasin delay selama lima jam karena menunggu kedatangan pesawat Lion Air dari Batam.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

2 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya