Swedia dan Finlandia Resmi Umumkan Daftar NATO

Reporter

Tempo.co

Senin, 16 Mei 2022 13:30 WIB

Tank angkatan darat Swedia dalam latihan militer Cold Response 2022 di Setermoen, Norwegia, 25 Maret 2022. Latihan ini diikuti 30 ribu tentara dari negara-negara anggota NATO. REUTERS/Yves Herman

TEMPO.CO, Jakarta - Swedia dan Finlandia akhirnya secara resmi mengumumkan niatnya untuk bergabung dengan NATO. Keanggotaan dua negara di NATO ini antara lain dipicu oleh invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022.

Dilansir dari Aljazeera, Senin, 16 Mei 2022, dua negara ini sebelumnya memiliki kebijakan non-blok militer. Namun kebijakan itu berubaha akibat perang di negara tetangganya itu.

“Ini adalah hari yang bersejarah. Era baru sedang dibuka,” kata Presiden Finlandia Sauli Niinisto kepada wartawan pada konferensi pers bersama dengan Perdana Menteri Sanna Marin pada Minggu, 15 Mei 2022.

Parlemen Finlandia diperkirakan akan menyetujui keputusan tersebut dalam beberapa hari mendatang. Sebuah aplikasi keanggotaan formal akan diajukan ke markas NATO di Brussels dalam beberapa pekan ke depan.

Swedia juga secara resmi mengajukan keanggotaan NATO setelah Partai Sosial Demokrat yang berkuasa mendukung bergabung dengan aliansi trans-Atlantik.

Advertising
Advertising

Partai itu mengatakan pihaknya mendukung Swedia bergabung dengan NATO. Dukungan untuk bergabung dengan aliansi militer NATO melonjak setelah invasi Rusia ke Ukraina.

Dalam konferensi pers, Minggu, Perdana Menteri Swedia Magdalena Andersson hal terbaik untuk keamanaan negara ini adalah bergabung dengan NATO. “Kami percaya Swedia membutuhkan jaminan keamanan formal yang datang dengan keanggotaan di NATO,” katanya.

Partai Sosial Demokrat juga mengatakan hari Minggu bahwa jika aplikasi Swedia disetujui, mereka akan menolak penyebaran senjata nuklir dan pangkalan permanen di wilayah negaranya itu.

Robert Dalsher, Direktur Studi di Badan Penelitian Pertahanan Swedia, mengatakan keputusan Swedia untuk bergabung dengan NATO adalah bersejarah. Keputusan ini mematahkan tradisi panjang netralitas dan non-keberpihakan.

Perluasan NATO, ujarnya, akan menghilangkan sumber ketidakpastian di kawasan dan memfasilitasi pertahanan kedua anggota aliansi. “Dalam jangka panjang, peningkatan stabilitas dan pencegahan di bagian dunia ini.”

Keanggotaan NATO perlu disetujui dan diratifikasi oleh semua 30 anggota aliansi. Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan telah menyatakan keberatan pada menit-menit terakhir atas keanggotaan Swedia dan Finlandia. Namun Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg mengatakan pada hari Minggu bahwa Ankara tidak menentang tawaran kedua negara.

"Turki memperjelas bahwa niatnya bukan untuk memblokir keanggotaan," kata Stoltenberg kepada wartawan hampir setelah pertemuan para menteri luar negeri aliansi NATO di Berlin.

“Saya yakin kita akan dapat menemukan titik temu, konsensus tentang bagaimana mengatasi masalah keanggotaan,” kata Stoltenberg.

Baca: Swedia Dapat Dukungan Warga Gabung NATO

ALJAZEERA

Berita terkait

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

9 hari lalu

Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

Menhan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan NATO telah mengerahkan sekitar 300 tank dan lebih dari 800 jenis kendaraan lapis baja dekat perbatasan Rusia.

Baca Selengkapnya

Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

24 hari lalu

Swedia Usir Jurnalis Cina karena Alasan Keamanan Nasional

Swedia mengusir seorang jurnalis Cina, karena dianggap menimbulkan ancaman serius terhadap keamanan nasional.

Baca Selengkapnya

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

26 hari lalu

Salwan Momika, Ditangkap di Norwegia hingga Diblokir TikTok

Salwan Momika yang memicu kemarahan internasional dengan berulang kali merusak Al-Quran tahun lalu, kini telah ditangkap di Norwegia

Baca Selengkapnya

Jerman Disebut Minta NATO Blokir Embargo Senjata PBB terhadap Israel

27 hari lalu

Jerman Disebut Minta NATO Blokir Embargo Senjata PBB terhadap Israel

Menlu Jerman Annalena Baerbock disebut mendesak NATO untuk memblokir rancangan resolusi PBB yang menyerukan penghentian ekspor senjata ke Israel.

Baca Selengkapnya

Sempat Diisukan Tewas, Pembakar Al Quran Salwan Momika Ditangkap di Norwegia

27 hari lalu

Sempat Diisukan Tewas, Pembakar Al Quran Salwan Momika Ditangkap di Norwegia

Imigran asal Irak Salwan Momika ditangkap di Norwegia. Ia membakar Al Quran sehhingga membuat umat Muslim marah.

Baca Selengkapnya

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

28 hari lalu

Berusia 75 Tahun, NATO Hadapi Sejumlah Ancaman, Termasuk Trump

Sekjen NATO mendesak Amerika Serikat tetap bersatu dengan Eropa, meski seandainya Donald Trump kembali berkuasa di Gedung Putih

Baca Selengkapnya

Para Menteri NATO Pertimbangkan Dana Militer 100M Euro untuk Ukraina

29 hari lalu

Para Menteri NATO Pertimbangkan Dana Militer 100M Euro untuk Ukraina

Dana ini akan memberikan NATO sebuah peran yang lebih langsung dalam membantu Ukraina dalam melawan invasi Rusia.

Baca Selengkapnya

Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

30 hari lalu

Penembakan Massal di Finlandia, Satu Tewas dan Dua Luka Serius

Kementerian Pendidikan Finlandia terkejut dengan peristiwa penembakan massal di sebuah sekolah di Vantaa, Finlandia

Baca Selengkapnya

Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

34 hari lalu

Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

Vladimir Putin memastikan Rusia tidak punya rencana apapun pada negara anggota NATO dan tidak akan menyerang.

Baca Selengkapnya