Paris Mulai Kedatangan Turis Asing

Reporter

Tempo.co

Jumat, 13 Mei 2022 12:10 WIB

Sejumlah orang mengenakan masker pelindung, berjalan di alun-alun Trocadero dekat Menara Eiffel di Paris di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19) di Prancis, 6 Desember 2021. REUTERS/Gonzalo Fuentes

TEMPO.CO, Jakarta - Eli Mwenda asyik memotret kakaknya Rebekah Mithinji di area menara Eiffel. Mereka adalah dua turis asing yang sedang menikmati keindahan Kota Paris setelah tak pernah liburan gara-gara pandemi Covid-19.

Liburan ke Paris adalah kado kelulusan dari Mithinji untuk adiknya tersebut, yang awalnya dijadwalkan pada 2020. Namun baru dua tahu kemudian, Mithinji bisa melakukan perjalanan dari Inggris ke Paris, sedangkan Mwenda berangkat dari Kenya ke Paris.
"Saya sangat gembira kami akhirnya bisa melakukannya (liburan ke Paris). Kami sudah lama menantikan ini," kata Mithinji.
Menara Eiffel terlihat di Paris, Prancis, pada 18 Juni 2020. Langkah-langkah sanitasi diterapkan guna memastikan keamanan para wisatawan menjelang pembukaan kembali Menara Eiffel pada 25 Juni 2020 mendatang. (Xinhua/Gao Jing)
Sedangkan Mwenda mengatakan sangat gembira karena sekarang semuanya mulai kembali normal. Jalan mulai dipenuhi orang, warga mulai beraktifitas tanpa masker dan makan - makan di restoran.
Kantor pariwisata Paris memperkirakan kunjungan turis asing akan naik sampai lebih dari lima kali lipat pada Mei - Juli, dibanding periode yang sama pada tahun lalu. Paris kemungkinan akan dibanjiri oleh turis dari Spanyol, Jerman, Inggris dan Italia.

Akan tetapi, jumlah kunjungan turis asing tersebut masih kurang dari satu pertiga dibanding kunjungan turis asing sebelum pandemi Covid-19 terjadi. Penyebabnya, kemungkinan turis asing dari Asia dan Amerika Serikat yang masih belum melancong ke Paris dalam jumlah yang besar.

Di Chez Eugene, sebuah restoran di Place du Tertre di jantung Kota Montmartre, rampak mulai kedatangan tamu. Jonas Seignovert, gembira tamu-tamu restoran mulai berdatangan.

Advertising
Advertising

"Ada sejumlah turis Italia, Spanyol dan beberapa dari wilayah Eropa timur. Ada juga sedikit turis dari Inggris, ya masih di dominasi turis Eropa," kata Seignovert.

Dia mengatakan ada beberapa turis asing dari Brasil dan Amerika Serikat. Namun hampir tak ada turis dari Asia.

Selama pandemi Covid-19, Seignovert telah mengubah cita rasa masakannya menjadi cita rasa warga Prancis, bukan yang biasa dia buat untuk turis asing. Sekarang, turis sudah mulai berdatangan dan dia berharap restorannya alan dipenuhi lagi dengan turis lokal dan asing.

Sumber : reuters

Baca juga: Pakar Prediksi Kendala Koalisi Demokrat - Golkar pada Pemilu 2024

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Mencicip Daging BBQ ala Texas di Django's, Pengasapan Butuh Waktu Berjam-jam

19 jam lalu

Mencicip Daging BBQ ala Texas di Django's, Pengasapan Butuh Waktu Berjam-jam

Berisket BBQ ala Texas ini diasapi berjam-jam, menghasilkan sajian daging yang garing di luar tetapi lembut di dalam.

Baca Selengkapnya

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

21 jam lalu

Pemandangan ke Gunung Fuji Ditutup Pembatas Tinggi, Jengkel Turis Nakal

Jepang memasang tembok pembatas yang menghalangi turis berfoto dengan latar belakang Gunung Fuji.

Baca Selengkapnya

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

2 hari lalu

Kincir Angin Ikonik Moulin Rouge Paris Roboh, Pertunjukan Tetap Lanjut

Kincir angin Moulin Rouge telah berputar selama 135 tahun, dan yang pertama menyala saat pembukaan pada 1889

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

4 hari lalu

Turis Cina Kembali ke Thailand untuk Berterima Kasih setelah Diselamatkan Lima Tahun Lalu

Turis Cina itu sedang hamil saat didorong suaminya ke tebing di sebuah taman nasional Thailand lima tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

4 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

5 hari lalu

5 Keunikan Kawah Ijen yang Membuat Turis Asing Penasaran

Tak hanya punya api biru, kawah Ijen punya berbagai keunikan yang membuat turis asing penasaran untuk datang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

8 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Cara Mendapatkan SIM Card Bagi Turis Asing di Indonesia

10 hari lalu

Cara Mendapatkan SIM Card Bagi Turis Asing di Indonesia

Cara mendapatkan SIM Card bagi turis di Indonesia bisa dilakukan dengan menyesuaikan operator seluler yang dipilih. Berikut langkahnya.

Baca Selengkapnya