Bayi Laki-laki Lahir Dengan 24 Jari

Reporter

Editor

Kamis, 5 Februari 2009 20:50 WIB

TEMPO Interaktif, California: Seorang bayi laki-laki lahir dengan 24 jari tangan dan kaki di The Bay Area Hospital California, Amerika Serikat. Uniknya keenam jemari lelaki kecil yang diberi nama Kamani Hubbard sempurna secara keseluruhan.

Kris, ayah si bayi, yang pertama kali menyadari keunikan tersebut. Menurut Kris apa yang dialami putranya memang keturunan. Beberapa anggota keluarganya juga memiliki jumlah jari yang lebih dari normal. "Beberapa anggota keluarga kami memang ada yang memiliki enam jari, tapi tidak tumbuh sempurna. Dan tidak pada jari kakinya," ujar Kris seperti dilansir BBC.

Staf rumah sakit tempat Kamani Hubbard dilahirkan menyatakan tak pernah memprediksi keunikan ini. Mereka mengaku tidak mencatat adanya penambahan jumlah jemari tangan saat USG. Begitu juga saat sang bayi baru dilahirkan. Dalam istilah kedokteran kelebihan jari tangan ini disebut polydactyls.

Ahli penyakit anak dari St Luke's hospital, Dr Michael Treece mengatakan kejadian ini harus dilihat sebagai sesuatu yang menarik dan indah daripada dicemaskan. "Bayangkan bagaimana kemampuan seseorang yang memiliki enam jari jika dia menjadi pianis atau gitaris".

Salah satu polydactyls yang cukup terkenal adalah Sir Garfield Sobers,s eorang pemain Cricket kenamaan yang memiliki enam jari pada masing-masing tangannya.
Titis Setianingtyas

Berita terkait

Magang Investigasi Tempo Dimulai Bulan Ini  

17 Januari 2017

Magang Investigasi Tempo Dimulai Bulan Ini  

Para peserta akan mengikuti proses magang selama sebulan.

Baca Selengkapnya

Tempo 45 Tahun, Goenawan Mohamad: Ini Produk Organisasi

7 Maret 2016

Tempo 45 Tahun, Goenawan Mohamad: Ini Produk Organisasi

Tempo bisa tumbuh dan berkembang berkat kritik.

Baca Selengkapnya

Ini Daftar Pemenang Mewarnai #Tempo45Tahun  

31 Januari 2016

Ini Daftar Pemenang Mewarnai #Tempo45Tahun  

Setelah melihat dan memperhatikan puluhan karya yang masuk, redaksi telah memilih sepuluh karya yang paling menarik.

Baca Selengkapnya

Sempat Ditinggalkan, Kedai Tempo Dibuka Kembali

10 Januari 2016

Sempat Ditinggalkan, Kedai Tempo Dibuka Kembali

Kedai Tempo didirikan tak lama setelah pembredelan Tempo pada 1982. Sempat tak dirawat, Goenawan Mohamad dan kawan-kawan membukanya kembali.

Baca Selengkapnya

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik

24 April 2014

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik

Ini bukan pertama kali Tempo mendapatkan penghargaan.

Baca Selengkapnya

Ahok: Banyak Politikus Pura-pura Tak Tahu

31 Oktober 2013

Ahok: Banyak Politikus Pura-pura Tak Tahu

Ahok meminta anak muda yang jujur masuk dunia politik. Kalau tidak, maka kursi mereka akan diisi orang tak jujur.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UIN Juara Esay 'Menjadi Indonesia'  

30 Oktober 2013

Mahasiswa UIN Juara Esay 'Menjadi Indonesia'  

Esay yang membahas tentang pentingnya riset dalam kemajuan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tempo Gelar Malam Puncak 'Menjadi Indonesia'  

30 Oktober 2013

Tempo Gelar Malam Puncak 'Menjadi Indonesia'  

Ada 25 anak dari latar belakang berbeda.

Baca Selengkapnya

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik Se-Asia  

16 September 2013

Tempo Raih Penghargaan Sampul Terbaik Se-Asia  

Penghargaan itu diberikan untuk dua sampul majalah Tempo edisi laporan utama 'Sengkarut Jembatan Selat Sunda' dan 'Investigasi Sindikat Manusia Perahu'.

Baca Selengkapnya

Majalah Tempo Luncurkan Edisi Jawa Timur  

31 Mei 2012

Majalah Tempo Luncurkan Edisi Jawa Timur  

Edisi Jawa Timur di majalah Tempo ini bertujuan untuk mengawal kemajuan provinsi itu, khususnya bidang ekonomi.

Baca Selengkapnya