Dubes Rusia Pastikan Putin Tetap ke KTT G20 Bali di Tengah Penolakan Barat

Reporter

Daniel Ahmad

Senin, 18 April 2022 09:50 WIB

Duta Besar Rusia untuk Indonesia Lyudmila Vorobieva memberikan keterangan pers terkait rencana kehadiran Presiden Rusia Vladimir Putin dalam KTT G20, di Rumah Dinas Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Jakarta, Rabu, 23 Maret 2022. KTT G20 akan berlangsung di Bali pada akhir 2022. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva, menegaskan rencana awal Presiden Vladimir Putin untuk hadir di forum Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20, Bali, November 2022 mendatang.

Di tengah penolakan yang kencang dari Barat, Vorobieva menyebut Putin sudah mengkonfirmasi niatannya ke Indonesia.

"Merujuk persiapan awal, Presiden Putin memastikan niat untuk datang ke Bali. Dia menanggapi positif undangan Presiden Joko Widodo," kata Vorobieva saat diwawancarai Tempo di rumah dinas kedutaan besar Rusia, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat, 15 April 2022.

Kepanitiaan G20 sejauh ini tetap mengundang seluruh anggota forum, termasuk Rusia. Preseden prosedural KTT G20 yang berlaku, jadi alasan keputusan Indonesia tersebut.

Saat jumpa pers Kementerian Luar Negeri RI pada 24 Maret 2022, Duta Besar sekaligus Staf Khusus Program Prioritas Kemlu RI dan Co-Sherpa G20 Indonesia, Dian Triansyah Djani, mengatakan, surat undangan untuk KTT Bali sudah dikirimkan ke Rusia pada 22 Februari 2022. Invitasi itu juga berlaku bagi semua pertemuan G20.

Advertising
Advertising

Menanggapi sikap tersebut, Vorobieva menyebut Rusia menghargai kebijakan Indonesia yang tidak menyerah pada tekanan dari Barat.

Dia menilai panel G20 harus tetap bertahan pada isu utama ekonomi seperti pemulihan pasca-pandemi, penguatan pelayanan kesehatan global, transisi energi berkelanjutan, dan transformasi ekonomi digital.

"Jadi, menarik isu yang tidak ada hubungannya dengan agenda G20, apakah akan ada nilai tambahnya? Apakah juga akan menyelesaikan krisis?" katanya.

Vorobieva juga mempertanyakan saran dari pemimpin Barat untuk mengundang Ukraina ke KTT G20. Dia berpendapat, kehadiran negara tetangga Rusia ke Bali tidak akan membantu menyelesaikan masalah ekonomi.

Seperti diketahui, perang di Ukraina berpengaruh pada dinamika forum internasional G20. Presiden Amerika Serikat Joe Biden, Perdana Menteri Australia Scott Morrison, dan Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau kompak tak mau satu meja dengan Putin di forum G20 nanti.

Usai KTT Luar Biasa NATO pada akhir Maret lalu, Joe Biden meminta Indonesia untuk tak mengundang Rusia ke puncak acara G20. Sebagai gantinya, politisi Partai Demokrat itu meminta presidensi untuk menghadirkan Ukraina.

Dalam jumpa pers Kementerian Luar Negeri RI pada Kamis, 14 April 2022, Juru Bicara Kemlu RI Teuku Faizasyah mengatakan, Indonesia mendengarkan dan akan mengkonsultasikan semua pendapat negara anggota G20, termasuk mengundang Ukraina ke KTT Bali.

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi dijadwalkan akan berangkat ke Eropa pada 19 April 2022, dengan salah satu agendanya adalah berdialog babak kedua ihwal isu Ukraina dan G20. Inggris, Prancis, Belanda, dan Turki, menjadi negara tujuan kunjungan Retno nanti. (DANIEL AHMAD)

Baca juga: Kemenlu Tetap Undang Rusia di KTT G20, Meski Amerika Ancam Absen

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

10 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

2 hari lalu

Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

2 hari lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

2 hari lalu

Gedung Putih Minta Rusia Dijatuhi Sanksi Lagi karena Kirim Minyak ke Korea Utara

Gedung Putih menyarankan agar Rusia dijatuhi lagi sanksi karena diduga telah secara diam-diam mengirim minyak olahan ke Korea Utara

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

3 hari lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

3 hari lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

4 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

4 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya