Tersangka Penembak Spesialis Tunawisma di AS Ditangkap

Reporter

Tempo.co

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 16 Maret 2022 08:12 WIB

Seorang tunawisma mengisi perangkat selulernya di dalam stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 19 Februari 2022. REUTERS/Eduardo Munoz

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi menangkap seorang tersangka penembakan sejumlah tunawisma di Washington, D.C., dan New York, kata departemen kepolisian di Washington dalam sebuah unggahan di Twitter, Selasa, 15 Maret 2022.

"Pagi ini, penegak hukum menangkap tersangka di Washington DC. Dia saat ini sedang diperiksa di bagian pembunuhan," tulis Departemen Kepolisian Metropolitan.

Polisi belum mengetahui motif penembakan dengan sasaran kaum tunawisma itu.

Pihak berwenang mencari seorang pria bersenjata terkait dengan bukti forensik penembakan lima pria tunawisma di dua kota.

Penembakan yang menargetkan pria tunawisma dimulai pada 3 Maret ketika Polisi Metropolitan Washington diberitahu tentang suara tembakan di New York Avenue sekitar pukul 4 pagi. Korban dibawa ke rumah sakit untuk perawatan luka yang tidak mengancam jiwa.

Advertising
Advertising

Pada 8 Maret, polisi di kota itu menemukan seorang tunawisma lain yang menderita luka tembak. Dia dibawa ke rumah sakit untuk perawatan cedera yang tidak mengancam jiwa.

Keesokan harinya, polisi melihat kebakaran tenda di New York Avenue dan menemukan seorang pria tunawisma sudah meninggal di dalamnya. Penyelidikan lebih lanjut menentukan bahwa dia menderita beberapa tusukan dan luka tembak.

Tiga hari kemudian, seorang pria berusia 38 tahun ditembak di lengannya di Manhattan, New York City.

Tidak lama kemudian, polisi menanggapi panggilan darurat tentang seorang pria yang menderita luka tembak di kepala dan leher, dan menemukan korban tewas di dalam kantong tidur di Lafayette Street.

Polisi mengatakan korban keenam yang awalnya mengira terkait dengan serangan itu telah diputuskan sebagai insiden medis yang tidak terkait.

Kekerasan terjadi di tengah meningkatnya kejahatan dengan kekerasan di kedua kota dan serentetan serangan yang tampaknya acak di New York City.

Reuters

Berita terkait

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

3 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Hamas: Ini Eskalasi Berbahaya!

Pejabat senior Hamas, kelompok pejuang Palestina yang menguasai Gaza, mengatakan perintah evakuasi Israel bagi warga Rafah adalah "eskalasi berbahaya

Baca Selengkapnya

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

3 jam lalu

Pagar Gedung Putih AS DItabrak Mobil, Sopir Tewas di Tempat

Sebuah mobil menabrak pagar Gedung Putih pada Sabtu malam. Sopir langsung tewas di tempat kejadian.

Baca Selengkapnya

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

3 jam lalu

Pertama Sejak 7 Oktober, Amerika Serikat Sempat Tunda Pengiriman Amunisi ke Israel

Amerika Serikat sempat menunda pengiriman amunisi senjata ke Israel pekan lalu hingga membuat para pejabat Israel khawatir

Baca Selengkapnya

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

3 jam lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

6 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

7 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Mengintip Isi Metropolitan Museum of Art di New York, Tempat Penyelenggaraan Met Gala setiap Tahun

1 hari lalu

Mengintip Isi Metropolitan Museum of Art di New York, Tempat Penyelenggaraan Met Gala setiap Tahun

Metropolitan Museum of Art tidak hanya dikenal karena koleksi seni yang luar biasa, tapi juga perannya dalam dunia mode seperti untuk Met Gala.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

2 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya