Vladimir Putin dan Emmanuel Macron Bakal Rapat Lagi Bahas Ukraina

Reporter

Daniel Ahmad

Sabtu, 19 Februari 2022 19:30 WIB

Presiden Prancis, Emmanuel Macron (kanan) dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di taman Istana Versailles, dekat Paris, 29 Mei 2017. REUTERS/Francois Mori/Pool

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Russia Vladimir Putin dan Presiden Prancis Emmanuel Macron dijadwalkan kembali melakukan rapat pada Minggu 20 Februari 2022 waktu setempat. Kremlin mengonfirmasi kabar ini menyusul ketegangan di perbatasan Ukraina dan Rusia, yang masih berlangsung.

Ketegangan di perbatasan Rusia dengan Ukraina dalam beberapa hari ke belakang ini, memburuk menyusul adanya aksi oleh separatis pro-Rusia di kota Donetsk dan Luhansk.
Kota Donetsk dan Luhansk berada di wilayah timur Ukraina. Sekitar 700 ribu warga di daerah itu, yang sebagian besar berbahasa Rusia, disebut telah diberi kewarganegaraan Rusia serta dievakuasi oleh Moskow.
Presiden Prancis, Emmanuel Macron (kanan) dan Presiden Rusia, Valdimir Putin, saat jumpa pers di Galerie des Batailles (Gallery of Battles) di Istana Versailles dekat Paris, 29 Mei 2017. Stephane de Sakutin/Pool Photo via AP
Presiden Putin dan Macron melakukan pertemuan pertama mereka pada Senin 7 Februari 2022. Namun rapat itu belum menemukan titik temu untuk penyelesaian krisis Ukraina.
Rusia tetap menuntut adanya jaminan keamanan berupa kepastian bahwa NATO tidak akan memasukkan Ukraina sebagai anggotanya. Putin juga ingin negara-negara Barat berjanji tidak ada penempatan rudal di area dekat perbatasan Rusia dengan Ukraina dan adanya pengurangan infrastruktur militer NATO.
Sebelumnya Presiden Putin sudah meyakinkan Rusia tidak mau terlibat perang di perbatasan Ukraina. Demi menghindari konfrontasi, Putin bahkan menyarankan supaya ada langkah diplomatik yang konstruktif antara Moskow dengan negara-negara Barat.
"Tentu saja kami tidak menginginkan (terjadi) perang. Kami mengajukan proses negosiasi dengan tujuan kesepakatan tercapai demi memastikan keamanan bagi semua orang," kata Putin setelah berdiskusi dengan Kanselir Jerman Olaf Scholz di Moskow, seperti dilansir dari Sky News, Rabu 16 Februari 2022.
Sumber: Reuters
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

9 jam lalu

Rusia Masukkan Volodymyr Zelensky Dalam Daftar Buronan

Kementerian Dalam Negeri Rusia mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

1 hari lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

1 hari lalu

Antisipasi Protes Anti-Israel, Penyelenggara Eurovision Larang Pengibaran Bendera Palestina

Keputusan penyelenggara Eurovision diambil meskipun ketegangan meningkat seputar partisipasi Israel

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

5 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

5 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

5 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

6 hari lalu

Panglima Militer Ukraina Akui Terseok-seok Hadapi Serangan Rusia

Panglima Militer Ukraina mengakui pihaknya menghadapi kesulitan dalam memerangi Rusia.

Baca Selengkapnya

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

6 hari lalu

Ketua Partai Patriot dari Prancis Curiga Bantuan untuk Ukraina Dikorupsi

Florian Philippot Ketua Partai Patriot dari Prancis menyebut sebagian besar bantuan dari negara - negara Barat digelapkan oleh pejabat-pejabat Ukraina

Baca Selengkapnya

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

7 hari lalu

Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.

Baca Selengkapnya